Menteri Airlangga: Hingga Tahun 2017 Kawasan Industri Mengalami Peningkatan Sebesar 17,5 Persen

Oleh : Hariyanto | Kamis, 28 Juni 2018 - 16:59 WIB

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dan Ketua Umum HKI Sunny Iskandar
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dan Ketua Umum HKI Sunny Iskandar

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Pada acara Halal bihalal dan peringatan ulang tahun Himpunan Kawasan Industri yang ke -30, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengungkapkan, saat ini pengembangan kawasan industri mengalami peningkatan, baik dari sisi jumlah maupun luasannya.

"Dari sisi jumlah, terjadi peningkatan sebesar 17,5% dari 74 kawasan indutri pada tahun 2014 menjadi 87 kawasan industri di tahun 2017. Sementara dari sisi luas mengalami peningkatan sebesar 64,6% dari 36.000 hektar menjadi 59.700 hektar," kata Menteri Airlangga di Jakarta, Kamis (28/6/2018).

Menurut wilayah, kata Menteri Airlangga, kawasan industri di luar Jawa mengalami peningkatan luas dari 28,01% menjadi 42,42% pada tahun 2017.

"Meskipun dari sisi jumlah peningkatan masih terjadi di Jawa, tetapi karena di luar Jawa ketersediaan lahan masih relatif luas, maka peningkatan prosentase luas kawasan di luar Jawa lebih tinggi dibandingkan dengan di Jawa," ungkapnya.

Menperin menyampaikan, sampai dengan akhir tahun 2017 terdapat 21 rekomendasi kawasan industri yang telah diterbitkan Kementerian Perindustrian dengan total luas lahan sebesar 13.155 hektar.

Kawasan industri, menurutnya, memegang peranan yang sangat strategis dalam mendorong pertumbuhan industri di suatu wilayah karena memberikan beberapa keuntungan yang dapat memacu pertumbuhan ekonomi regional yang lebih tinggi.

"Kawasan industri juga dapat meningkatkan efisiensi dan kemudahan penyediaan infrastruktur, dan menyediakan lapangan kerja yang luas serta menarik investasi. Dengan bertambahnya lapangan kerja, maka pendapatan masyarakat juga akan meningkat dan berdampak pula pada peningkatan pendapatan ekonomi wilayah," lanjutnya.

Di samping itu, lanjut Menperin, juga dapat meningkatkan produktivitas perusahaan yang berlokasi di kawasan industri sehingga mampu menciptakan nilai tambah yang lebih tinggi.

"Untuk mendukung implementasi Making Industrial 4.0, maka Kawasan Industri harus dapat berperan dalam mempercepat implementasinya dengan menerapkan sarana dan prasarana yang dapat meningkatkan efektifitas supply chain termasuk Global Supply Chain, antara lain Smart Logistic System, Smart Permit System, Smart Enviromental Control dalam upaya meningkatkan produktivitas," pungkas Menperin.

Menperin juga mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan kontribusi para pengelola kawasan dalam upaya implementasi making Indonesia 4.0 dalam upaya peningkatan investasi sektor industri . Ia berharap peran dan dukungan pengelola kawasan dalam upaya terus meningkatkan investor sektor industri sehingga dapat mendorong pertumbuhan sektor industri dan perekonomian nasional.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

IFG Life

Jumat, 26 April 2024 - 13:29 WIB

Peduli dengan Gaya Hidup Sehat, IFG Life Hadirkan IFG Life Protection Platinum dan IFG LifeCHANCE

Fokus pada kebutuhan nasabah menjadi kunci bagi PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) dalam menghadirkan produk dan layanan yang komprehensif dan saling melengkapi. Gaya hidup tidak lepas dari aspek…

Panasonic memperagakan cara penggunaan Lampu Solar Panel yang menggunakan tenaga cahaya Matahari di Cianjur

Jumat, 26 April 2024 - 12:39 WIB

Panasonic Serahkan Lampu Surya Panel ke Terdampak Gempa Cianjur

PT Panasonic Gobel Indonesia memberikan bantuan Lampu Surya Panel atau lampu berbahan bakar sinar matahari ke masyarakat terdampak gempa di Desa Sarampad, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Direktur Industri Kimia Hulu (Direktur IKHU), Wiwik Pudjiastuti

Jumat, 26 April 2024 - 11:32 WIB

Masih Banyak Sentimen Negatif, Kemenperin Tegaskan Impor PE dan PP Tak Perlu Pertimbangan Teknis

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

SIAM 2024 Maroko

Jumat, 26 April 2024 - 11:20 WIB

Kemenperin Perkenalkan Produk Mesin Pertanian Indonesia Kepada Pelaku Bisnis Maroko di SIAM Menkes 2024

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia di Rabat, Maroko menggelar The Indonesia – Morocco Business Forum on Strengthening Industrial Cooperation dalam…

Ini perlengkapan rumah tangga

Jumat, 26 April 2024 - 10:21 WIB

Penjualan 2023 Melesat, Panca Anugrah Wisesa Buka Showroom Baru di PIK 2

PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) sebagai emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar peralatan dan perlengkapan rumah tangga sepanjang tahun 2023 sukses meraih lonjakan penjualan hingga…