Peringati HUT ke-30, HKI Siap Dukung Pemerintah Wujudkan Program Hilirasi Industri

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Himpunan Kawasan Industri (HKI) hari ini, Kamis (28/6/2018) menyelenggarakan Halal Bihalal Idul Fitri 1439 H sekaligus perayaan HUT HKI ke-30 Tahun.

Acara yang dihadiri oleh Ketua Umum HKI Sanny Iskandar beserta seluruh anggota HKI secara resmi dibuka oleh Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto yang juga sekaligus Dewan Pembina HKI.

Dalam sambutannya, Sanny mengatakan HKI bersama Kadin Bidang Pengembangan Kawasan Industri dan Apindo terus menyelenggarakan program kegiatan yang ditujukan untuk pengembangan di bidang properti khususnya kawasan ekonomi.

"Sebagai asosiasi ini merupakan tanggung jawab kami untuk mewujudkan program pemerintah yaitu hilirasi industri," kata Sanny

Dikatakan Sanny, kita sebagai asosiasi patut untuk mendukung program pemerintah agar berjalan beriringan.

"Dalam dua tahun ini kita sudah jalankan program seperti seminar nasional tentang percepatan infrastruktur prioritas pengembangan kawasan industri," ujarnya.

Selain itu, Kadin khususnya Bidang Pengembangan Kawasan Industri telah bekerjasama dengan Kementerian Perekonomian dalam tahap pengembangan ekonomi khusus.

"Masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pemerintah, kami selaku asosiasi turut hadir untuk mencapai pertumbuhan ekonomi nasional yang lebih baik lagi," terang Ketum HKI.

Sekedar informasi, saat ini jumlah kawasan industri mencapai 87 perusahaan yang telah menjadi anggota HKI dengan luas kawasan sekitar 86 ribu hektare (Ha).

Menurut Sanny, saat ini porsi pembangunan kawasan industri sudah semakin seimbang.

"Saat ini diluar Jawa sudah 40 persen, ini merupakan usaha dari Kemenperin, dimana HKI juga mendorong untuk perluasan pengembangan kawasan industri luar Jawa," tutur Sanny.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh HKI, saat ini sudah ada 12 kawasan ekonomi khusus (KEK), ada 29 kawasan industri yang sudah menjadi PSN, kemudian yang berstatus prioritas ada 17 kawasan, sedangkan kawasan industri yang memperoleh kemudahan program KLIK dari BKPM dan Kemenperin sebanyak 47 kawasan. Selain itu ada 18 kawasan industri yang mendapatkan fasilitas obyek vital.

"Ada banyak hal program pemerintah yang sudah diberikan kepada pengusaha kawasan industri, ini merupakan suatu hal yang sangat baik dan harus terus ditingkatkan," tutur Sanny.