Resmi Beroperasi di Karawang, B. Braun Indonesia Produksi Cairan Infus Satu Juta Botol per Bulan

Oleh : Kormen | Selasa, 26 Juni 2018 - 09:48 WIB

Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek meresmikan pabrik cairan infus B.Braun di Kawasan Industri Indotaisei, Cikamepk, Karawang, Kamis (27/7/2017). (Irvan AF/INDUSTRY)
Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek meresmikan pabrik cairan infus B.Braun di Kawasan Industri Indotaisei, Cikamepk, Karawang, Kamis (27/7/2017). (Irvan AF/INDUSTRY)

INDUSTRY.co.id - Karawang - B. Braun Indonesia resmi memulai produksi komersial pabrik cairannya di Karawang pada Senin 25Juni 2018.  Dalam keterangan persnya, yang diterima redaksi, pada Senin (25/6/2018), Antonia Enny Indrayanti, Director of Human Resource & Corporate Communications B. Braun Indonesia, mengatakan, fasilitas manufakturing produk pharmaceutical tersebut akan memproduksi lebih dari satu juta botol per bulan untuk mendukung kebutuhan masyarakat Indonesia akan cairan infus yang berkualitas namun tetap terjangkau.

Fasilitas manufakturing ini resmi dibuka oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia pada 27 Juli 2017 yang turut didampingi oleh Member of the Management Board B. Braun Melsungen dan Presiden B. Braun Asia Pacific, Anna Maria Braun.

Investasi B. Braun pada fasilitas manufakturing tersebut bersinergi dengan Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2016 tentang Percepatan Pengembangan Industri Farmasi dan Alat Keseahatan, dan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 17/2017 tentang Rencana Aksi Pengembangan Industri Farmasi dan Alat Kesehatan.

Menurutnya, ketika produksi komersial mulai beroperasi, Indonesia akan mampu meminimalisir ketergantungannya terhadap produk impor dan bahkan mampu mengubah posisinya menjadi negera pengekspor - mampu mengantisipasi pasokan kebutuhan medis di masa depan.

Dibangun di area seluas 19 hektar dengan nilai investasi lebih dari satu triliun Rupiah, fasilitas ini memiliki teknologi bangunan dan produksi terkini dan telah tersertifikasi oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pada 30 Januari 2018 lalu.

Kapasitas produksi tahunannya mampu menembus angka 15 juta botol untuk tahap satu dan 50 juta botol untuk tahap dua mendatang. Fasilitas manufakturing yang luar biasa ini memproduksi Ecosol Ringer Lactate, Ecosol Sodium Chloride 0.9%, Ecosol Glucose 5%, Ecosol Glucose 10%, Ecosol Glucose 5% & Sodium Chloride 0.9%, Ecosol Water for Injection, dan Sterofundin ISO.

Managing Director B. Braun Indonesia, Rainer Ruppel mengungkapkan, “Selama hampir 40 tahun, B. Braun telah hidup di Indonesia meengimplementasikan visinya untuk melindungi dan meningkatkan taraf kesehatan masyarakat di seluruh dunia. Hari ini, kami meneruskan komitmen kami bagi bangsa ini dengan memulai produksi komersial fasilitas manufakturing kami di Cikampek, Karawang. Kami berusaha untuk menyediakan produk dan layanan yang terbaik, dengan fokus utama pada optimisasi proses, keamanan, kemitraan, dan kemajuan.”

Dengan lebih dari 62.000 karyawan di 64 negara di dunia, B. Braun merupakan perusahaan alat kesehatan terdepan di dunia yang secara khusus menyediakan terapi larutan infus, ortopedi, bedah saraf, anestesi, perawatan darah ekstrakorporeal, operasi tulang belakang, perawatan diabetes, nutrisi klinis, manajemen luka, pencegahan infeksi, dan teknologi bedah. Pada tahun 2017, B. Braun berhasil meraih penjualan sebesar 6,78 triliun Euro.

Di Indonesia, B. Braun memiliki dua badan hukum, yaitu B. Braun Medical Indonesia yang berkantor pusat di Jakarta; serta B. Braun Pharmaceutical Indonesia di Karawang, Jawa Barat. B. Braun Medical Indonesia memasarkan dan mendistribusikan peralatan medis dan produk-produk farmasi. Kantor penjualan B. Braun tersebar di seluruh pelosok negeri dan dengan bangga berperan dalam kegiatan edukasi dan pelatihan tenaga medis dan pakar kesehatan sesuai dengan visi perusahaan, guna meningkatkan layanan kesehatan secara keseluruhan di Indonesia.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ini perlengkapan rumah tangga

Jumat, 26 April 2024 - 10:21 WIB

Penjualan 2023 Melesat, Panca Anugrah Wisesa Buka Showroom Baru di PIK 2

PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) sebagai emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar peralatan dan perlengkapan rumah tangga sepanjang tahun 2023 sukses meraih lonjakan penjualan hingga…

Kerjasama di Hanover Messe

Jumat, 26 April 2024 - 10:14 WIB

Indonesia Jalin 13 Perjanjian Kerja Sama Industri Senilai Lebih dari Rp5 Triliun di Hannover Messe 2024

Keikutsertaan Indonesia dalam Hannover Messe 2024 bertujuan untuk mewujudkan kerja sama industri dan penanaman modal asing. Pada penyelenggaraan ajang pameran industri terkemuka dan berpengaruh…

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

Jumat, 26 April 2024 - 09:59 WIB

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global kembali menghadirkan J&T Connect Run setelah menuai kesuksesan di tahun pertamanya pada 2023 lalu. Masih mengusung tema "Run Together, Share…

[Kiri ke kanan] Royke Tobing - Direktur Cyber Intelligence PT Spentera, Haliwela - Direktur R & D PT Spentera, Marie Muhammad - Direktur Operasional Eksternal PT Spentera, Thomas Gregory - Direktur Operasi Internal PT Spentera

Jumat, 26 April 2024 - 09:50 WIB

Spentera Bantu Penguatan Keamanan Siber Pada Infrastruktur Informasi Vital Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Siber

Kejahatan siber merupakan masalah serius yang dapat menyerang baik individu maupun institusi. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menyebutkan bahwa terjadi peningkatan…

ASABRI mengikuti edukasi keterbukaan informasi publik

Jumat, 26 April 2024 - 09:45 WIB

ASABRI Komitmen Dukung Keterbukaan Informasi Publik

ASABRI bersama 5 BUMN Lainnya yaitu Indonesia Re, Indonesia Financial Group (IFG), Perum Bulog, Danareksa, dan MIND.ID, hadir dalam penyelenggaraan Forum Edukasi Keterbukaan Informasi Publik…