Industri Alas Kaki Nasional Menapak

Oleh : Kormen Barus | Sabtu, 10 Maret 2018 - 12:10 WIB

Produksi Alas Kaki (Foto BBC.com)
Produksi Alas Kaki (Foto BBC.com)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Pada tahun 2017, industri alas kaki nasional mencatatkan nilai ekspor sebesar USD4,7 miliar atapu naik dua persen dibanding tahun sebelumnya yang mencapai USD4,6 miliar.

"Pertumbuhan ini jelas memberikan harapan besar bagi para in pelaku industri alas kaki dan industri barang dari kulit di dalam negeri, termasuk untuk sektor industri kecil dan menengah (IKM)," kata Gati Wibawaningsih.

Gati menjelaskan, kinerja positif dari industri alas kaki nasional lantaran juga didorong melalui upaya pemerintah menciptakan iklim usaha yang kondusif di Tanah Air.

"Ada perbaikan perekonomian Indonesia yang membuat para pelaku bisnis kita dapat lebih optimis dan semangat di tahun 2018, " paparnya.

Kemenperin mencatat, sebaran IKM alas kaki di Indonesia mencapai 32.562 unit usaha dengan menyerap tenaga kerja sebanyak 113.907 orang.

Secara makro, dalam periode lima tahun (2012-2016), terjadi peningkatan signifikan terhadap konsumsi per kapita masyarakat Indonesia terhadap alas kaki yang semula hanya dua pasang menjadi lebih dari tiga pasang per tahun.

"Melihat potret pasar saat ini, kami yakin di masa mendatang untuk konsumsi alas kaki di dalam negeri akan semakin meningkat seiring pertumbuhan penduduk dan tingkat kemakmuran atau daya beli masyarakat," jelas Gati.

Sementara itu, dilihat dari kinerja pertumbuhan, kelompok industri kulit, barang jadi kulit dan alas kaki nasional berada di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional.

"Sektor ini mampu tumbuh sebesar 8,51 persenpadatahun 2016. Jika dari kontribusinya, sektor ini telah menyumbang PDB nasional sebesar 1,56 persen pada tahun 2016 dari sektor nonmigas," tuturnya.

Berdasarkan World Footwear Market 2016, Asia masih mendominasi 87 persen produksi alas kaki dunia, dan Indonesia pada posisi ke-4 dengan total produksi mencapai 1 miliar pasang per tahun atau sekitar 4,4 persen kontribusi produksi alas kaki Indonesia ke dunia.

Agar mampu bersaing di pasar dunia, melalui BPIPI yang berada di bawah naungan Ditjen IKM, pihaknya membuat strategi pengembangan IKM alas kaki nasional yang akan difokuskan pada penguatan eksistensi dan kemajuan organisasi.

Sedangkan pada strategi pertumbuhan IKM, difokuskan pada wirausahan baru dan penyebaran IKM alas kaki di dalam negeri.

Gati mengungkapkan, IKM alas kaki saat ini dituntut harus mampu menciptakan nilai tambah yang lebih tinggi pada produk yang dihasilkan.

Salah satu upaya strategis yang perlu dilakukan adalah meningkatkan pembangunan sektor ekonomi industri dengan memperkuat kualitas sumber daya manusia (SDM) dan kualitas produk.

Tiga pilar utama pengembangan organisasi terkait Knowledge, Training dan Design, dan BPIPI akan fokus pada pengembangan SDM industri yang akan menunjang sektor IKM alas kaki.

Terdapat, beberapa program prioritas yang dilaksanakan, antara lain pengembangan standard kompetensi SDM industri, penumbuhan wirausaha baru dan mendorong program national branding untuk IKM alas kaki.

"Salah satunya contohnya yang telah dilakukan adalah, program pengembangan merek sepatu Ekuator, di mana Kemenperin bertindak sebagai pemilik brand, melakukan pemasaran, dan pemegang hak atas karya intelektual desain sepatu tersebut yang diproduksi oleh IKM nasional," ungkapnya.

Gati berharap dengan adanya bimbingan teknis Operator Jahit Sepatu dan Bimbingan Teknis Desain Alas Kaki Tingkat Dasar ini para peserta akan mampu meningkatkan produktivitas dan daya saingnya, serta terciptanya SDM yang memiliki keterampilan teknis sesuai tuntutan pasar saat ini sehingga dapat memenuhi selera konsumen di pasar domestik dan ekspor.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menparekraf Sandiaga Uno membuka Road to Run for Independence (RFID) 2024 yang diigelar untuk peringati Hari Kartini

Jumat, 26 April 2024 - 23:19 WIB

Gelorakan Gaya Hidup Sehat di Kalangan Perempuan, RFID Kembali Digelar di Hari Kartini

Road to RFID 2024 ini diadakan dengan mengambil momentum Hari Kartini yang jatuh pada 21 April, dengan misi menggelorakan kembali semangat dan gaya hidup sehat di kalangan kaum perempuan

Penandantanganan kerja sama Singapore Tourism Board dan GDP Venture yang manfaatkan teknologi AI.

Jumat, 26 April 2024 - 22:52 WIB

Lanjutkan Kemitraan, Singapore Tourism Board dan GDP Venture Manfaatkan Teknologi AI

Kolaborasi strategi pemasaran yang komprehensif dan unik ini memanfaatkan kekuatan berbagai perusahaan dalam portofolio GDP Venture untuk meningkatkan kesadaran sekaligus mendorong pertumbuhan…

Kota Podomoro Tenjo

Jumat, 26 April 2024 - 17:08 WIB

Kota Podomoro Tenjo Luncurkan Tiga Produk Properti Terbaru

Kota Podomoro Tenjo meluncurkan 3 (tiga) produk properti terbaru melalui pameran properti bertajuk “Fantastic Milenial Home; Langkah Mudah Punya Rumah” yang berlangsung selama tanggal 23…

Ilustrasi perumahan

Jumat, 26 April 2024 - 16:44 WIB

Bogor dan Denpasar Jadi Wilayah Paling Konsisten dalam Pertumbuhan Harga Hunian di Kuartal I 2024

Sepanjang Kuartal I 2024, Bogor dan Denpasar menjadi wilayah paling konsisten dan resilient dalam pertumbuhan harga dan selisih tertinggi di atas laju inflasi tahunan

Bank Raya

Jumat, 26 April 2024 - 16:33 WIB

Bank Raya Kembali Torehkan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan 1 Tahun 2024

Fokus Bank Raya di 2024 adalah berinvestasi pada pertumbuhan bisnis yang  berkualitas untuk menjadikan Bank Raya sebagai bank digital utama untuk segmen mikro dan kecil. Strategi pengembangan…