Bukan untuk Sariawan, BPOM Larang Peredaran Albothyl dari Pharos

Oleh : Ahmad Fadli | Sabtu, 17 Februari 2018 - 10:54 WIB

BPOM melarang peredaran produk Albothy PT Pharos Indonesia
BPOM melarang peredaran produk Albothy PT Pharos Indonesia

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Melalui surat edaran Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Kamis (15/2/) pihaknya melarang peredaran produk Albothyl. Ada kandungan policresulen yang bisa menyebabkan seseorang menderita penyakit serius.

Produk itu dinilai mengandung policresulen konsentrat sebesar 36% yang tidak direkomendasikan untuk menyembuhkan penyakit kulit hingga masalah gigi dan gusi.

Albothyl merupakan obat luar yang digunakan dengan cara ditetes pada titik kulit yang sakit. Dalam keterangannya BPOM menyebutkan bahwa policresulen dijual harus dengan resep dokter.

Policresulen merupakan suatu jenis antiseptik yang dapat mengatasi kulit. Tapi umumnya untuk mengatasai area intim, seperti kutil kelamin, radang serviks, radang vagina dan masalah lainnya yang berkaitan dengan organ vital.

Produk Albothyl selama ini diproduksi oleh PT Pharos. Menurut Manager PT Pharos, Imawan menerangkan bahwa BPOM sebenarnya hanya memberikan tanda bagi masyarakat supaya hati-hati saat memakai Albothyl ketika mengatasi sariawan.

"Pemakaian obat ini hanya untuk area intim wanita lebih tepatnya. Karena kandungan policresulen bisa digunakan untuk mengobati segala jenis penyakit kulit, kecuali bagi penderita kanker," kata Imawan seperti diberitakan.

Imawan menerangkan, pihak perusahaan belum melakukan penarikan produk Albothyl.

"BPOM telah mengirimkan surat kepada PT Pharos dan sedang dikaji terlebih dulu," lanjutnya.

Produsen obat Pharos akhir-akhir ini produknya mendapat kajian dari BPOM. Salahsatunya Viostin DS yang ditemukan mengandung DNA babi

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ini perlengkapan rumah tangga

Jumat, 26 April 2024 - 10:21 WIB

Penjualan 2023 Melesat, Panca Anugrah Wisesa Buka Showroom Baru di PIK 2

PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) sebagai emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar peralatan dan perlengkapan rumah tangga sepanjang tahun 2023 sukses meraih lonjakan penjualan hingga…

Kerjasama di Hanover Messe

Jumat, 26 April 2024 - 10:14 WIB

Indonesia Jalin 13 Perjanjian Kerja Sama Industri Senilai Lebih dari Rp5 Triliun di Hannover Messe 2024

Keikutsertaan Indonesia dalam Hannover Messe 2024 bertujuan untuk mewujudkan kerja sama industri dan penanaman modal asing. Pada penyelenggaraan ajang pameran industri terkemuka dan berpengaruh…

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

Jumat, 26 April 2024 - 09:59 WIB

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global kembali menghadirkan J&T Connect Run setelah menuai kesuksesan di tahun pertamanya pada 2023 lalu. Masih mengusung tema "Run Together, Share…

[Kiri ke kanan] Royke Tobing - Direktur Cyber Intelligence PT Spentera, Haliwela - Direktur R & D PT Spentera, Marie Muhammad - Direktur Operasional Eksternal PT Spentera, Thomas Gregory - Direktur Operasi Internal PT Spentera

Jumat, 26 April 2024 - 09:50 WIB

Spentera Bantu Penguatan Keamanan Siber Pada Infrastruktur Informasi Vital Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Siber

Kejahatan siber merupakan masalah serius yang dapat menyerang baik individu maupun institusi. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menyebutkan bahwa terjadi peningkatan…

ASABRI mengikuti edukasi keterbukaan informasi publik

Jumat, 26 April 2024 - 09:45 WIB

ASABRI Komitmen Dukung Keterbukaan Informasi Publik

ASABRI bersama 5 BUMN Lainnya yaitu Indonesia Re, Indonesia Financial Group (IFG), Perum Bulog, Danareksa, dan MIND.ID, hadir dalam penyelenggaraan Forum Edukasi Keterbukaan Informasi Publik…