Lelang Sukuk Serap Rp13 Triliun

Oleh : Herry Barus | Rabu, 10 Januari 2018 - 18:00 WIB

Ilustrasi Surat Utang Negara (SUN) (Antaranews.com)
Ilustrasi Surat Utang Negara (SUN) (Antaranews.com)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Pemerintah menyerap dana sebesar Rp13 triliun dari lelang enam seri Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) pada Selasa (9/1) dengan total penawaran yang masuk sebesar Rp32,2 triliun.

Keterangan pers tertulis Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan yang diterima di Jakarta, Rabu (10/1/2017) menyebutkan jumlah dana diserap Rp13 triliun itu berasal dari seri SPNS10072018, PBS016, PBS002, PBS017, PBS012, dan PBS004.

Jumlah yang dimenangkan untuk seri SPNS1007018 mencapai Rp2 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 4,42703 persen dan imbalan secara diskonto.

Penawaran masuk untuk seri SBSN yang jatuh tempo pada 10 Juli 2018 sebesar Rp10,6 triliun dengan imbal hasil terendah yang masuk 4,28125 persen dan tertinggi 5,03125 persen.

Jumlah dimenangkan untuk seri PBS016 sebesar Rp4,37 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 5,56759 persen dan tingkat imbalan 6,25 persen.

Penawaran masuk untuk seri SBSN yang jatuh tempo pada 15 Maret 2020 ini mencapai Rp7,19 triliun dengan imbal hasil terendah masuk 5,43750 persen dan tertinggi 5,90625 persen.

Untuk seri PBS002, jumlah dimenangkan mencapai Rp1,55 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 5,9 persen dan tingkat imbalan 5,45 persen.

Penawaran masuk untuk seri SBSN yang jatuh tempo pada 15 Januari 2022 ini mencapai Rp3,062 triliun, dengan imbal hasil terendah masuk 5,78125 persen dan tertinggi 6,15625 persen.

Untuk seri PBS017, jumlah dimenangkan mencapai Rp2,57 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 6,31306 persen dan tingkat imbalan 6,125 persen.

Penawaran masuk untuk seri SBSN yang jatuh tempo pada 15 Oktober 2025 ini mencapai Rp3,54 triliun dengan imbal hasil terendah masuk 6,06250 persen dan tertinggi 6,56250 persen.

Untuk seri PBS012, jumlah dimenangkan mencapai Rp0,87 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 6,96972 persen dan tingkat imbalan 8,875 persen.

Penawaran masuk untuk seri SBSN yang jatuh tempo pada 15 Nopember 2031 ini mencapai Rp6,136 triliun dengan imbal hasil terendah masuk 6,90625 persen dan tertinggi 7,21875 persen.

Untuk seri PBS004, jumlah dimenangkan mencapai Rp1,64 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 7,28711 persen dan tingkat imbalan 6,1 persen.

Penawaran masuk untuk seri SBSN yang jatuh tempo pada 15 Februari 2037 ini mencapai Rp1,7 triliun dengan imbal hasil terendah masuk 7,125 persen dan tertinggi 7,40625 persen.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Direktur Industri Kimia Hulu (Direktur IKHU), Wiwik Pudjiastuti

Jumat, 26 April 2024 - 11:32 WIB

Masih Banyak Sentimen Negatif, Kemenperin Tegaskan Impor PE dan PP Tak Perlu Pertimbangan Teknis

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

SIAM 2024 Maroko

Jumat, 26 April 2024 - 11:20 WIB

Kemenperin Perkenalkan Produk Mesin Pertanian Indonesia Kepada Pelaku Bisnis Maroko di SIAM Menkes 2024

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia di Rabat, Maroko menggelar The Indonesia – Morocco Business Forum on Strengthening Industrial Cooperation dalam…

Ini perlengkapan rumah tangga

Jumat, 26 April 2024 - 10:21 WIB

Penjualan 2023 Melesat, Panca Anugrah Wisesa Buka Showroom Baru di PIK 2

PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) sebagai emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar peralatan dan perlengkapan rumah tangga sepanjang tahun 2023 sukses meraih lonjakan penjualan hingga…

Kerjasama di Hanover Messe

Jumat, 26 April 2024 - 10:14 WIB

Indonesia Jalin 13 Perjanjian Kerja Sama Industri Senilai Lebih dari Rp5 Triliun di Hannover Messe 2024

Keikutsertaan Indonesia dalam Hannover Messe 2024 bertujuan untuk mewujudkan kerja sama industri dan penanaman modal asing. Pada penyelenggaraan ajang pameran industri terkemuka dan berpengaruh…

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

Jumat, 26 April 2024 - 09:59 WIB

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global kembali menghadirkan J&T Connect Run setelah menuai kesuksesan di tahun pertamanya pada 2023 lalu. Masih mengusung tema "Run Together, Share…