Setelah Alami Gangguan, Hari Ini Pasokan Gas Industri di Sumut Akan Kembali Normal

Oleh : Ridwan | Jumat, 29 Desember 2017 - 09:05 WIB

Ilustrasi instalasi gas. (Foto: Istimewa)
Ilustrasi instalasi gas. (Foto: Istimewa)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Setelah mengalami gangguan distribusi, kini pasokan gas industri di Sumatera Utara (Sumut) yang sempat terganggu beberapa pekan lalu akan mulai normal kembali.

Hal tersebut terungkap dalam hasil pertemuan DPD RI yang diwakili Ketua Komite II, Parlindungan Purba dengan SKK Migas yang diwakili Kepala Divisi MMG, Waras Budi Santoso di ruang pimpinan DPD RI, Kompleks Parlemen  Senayan, Jakarta (28/12/2017).

Parlindungan Purba mengatakan, di Sumut saat ini mengalami pengurangan pasokan gas yang berdampak pada sektor industri terutama di wilayah kawasan industri Medan (KIM) II. Akibatnya banyak ratusan pekerja pabrik yang terancam dirumahkan. Oleh karena itu dirinya meminta agar pemerintah untuk segera mengatasi permasalahan gas di Sumut.

"DPD RI meminta kepada pemerintah melalui Kementerian ESDM dan operator gas agar pasokan gas di wilayah Sumut tanggal 29 Desember 2017 pasokan gas di wilayah Sumatera Utara kembaki normal," tegasnya.

Ia juga berharap penanganan masalah gas di Sumatera Utara dilakukan melalui kordinasi yang terintegrasi antar lembaga dan instansi terkait. Tujuannya agar kedepannya pengelolaan gas di Sumatera Utara tidak kembali bermasalah.

Lebih lanjut, ia menyarankan agar pemerintah harus memikiki masterplan energi gas di Sumut sehingga kejadian seperti ini tidak terulang lagi.

"Pemerintah harus menyiapkan masterplan gas industri di Sumatera Utara dengan melibatkan semua stakeholder terkait khususnya Pertamina Gas dan PGN," katanya.

Dan untuk segera dapat menyelesaikan permasalahan gas di Sumatera Utara, Parlindungan Purba akan mengadakan pertemuan di PT Perta Arun Gas Aceh untuk mengetahui perkembangan aliran gas untuk Sumatera Utara.

Sementara itu, Direktur Pembinaan Program Migas Kementerian ESDM, Budiyantono menjelaskan, masalah kelangkaan gas ini bukan hanya di Kementerian ESDM namun Kementerian dan lembaga terkait serta industri pengguna. "Karena bagaimanapun kita harus melihat dari penggunanya juga," jelasnya.

Menurutnya ada beberapa aspek yanh mempengaruhi kebijakan harga gas di Indonesia. Pertama adanya penugasan, lifting, industri tertentu, listrik, dan industri lainnya. "Jadi lima faktor tersebut juga mempengaruhi harga," tutur Budiyantono.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Direktur Industri Kimia Hulu (Direktur IKHU), Wiwik Pudjiastuti

Jumat, 26 April 2024 - 11:32 WIB

Masih Banyak Sentimen Negatif, Kemenperin Tegaskan Impor PE dan PP Tak Perlu Pertimbangan Teknis

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

SIAM 2024 Maroko

Jumat, 26 April 2024 - 11:20 WIB

Kemenperin Perkenalkan Produk Mesin Pertanian Indonesia Kepada Pelaku Bisnis Maroko di SIAM Menkes 2024

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia di Rabat, Maroko menggelar The Indonesia – Morocco Business Forum on Strengthening Industrial Cooperation dalam…

Ini perlengkapan rumah tangga

Jumat, 26 April 2024 - 10:21 WIB

Penjualan 2023 Melesat, Panca Anugrah Wisesa Buka Showroom Baru di PIK 2

PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) sebagai emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar peralatan dan perlengkapan rumah tangga sepanjang tahun 2023 sukses meraih lonjakan penjualan hingga…

Kerjasama di Hanover Messe

Jumat, 26 April 2024 - 10:14 WIB

Indonesia Jalin 13 Perjanjian Kerja Sama Industri Senilai Lebih dari Rp5 Triliun di Hannover Messe 2024

Keikutsertaan Indonesia dalam Hannover Messe 2024 bertujuan untuk mewujudkan kerja sama industri dan penanaman modal asing. Pada penyelenggaraan ajang pameran industri terkemuka dan berpengaruh…

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

Jumat, 26 April 2024 - 09:59 WIB

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global kembali menghadirkan J&T Connect Run setelah menuai kesuksesan di tahun pertamanya pada 2023 lalu. Masih mengusung tema "Run Together, Share…