Dukung Industri Pariwisata, Pemerintah Sambut Baik Penerbangan Garuda untuk Rute Kendari-Wakatobi

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Pembukaan penerbangan yang dilakukan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) dari Kendari, Provinsi Sulawei Tenggara, ke Wakatobi disambut baik oleh pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pariwisata.

Pasalnya, Garuda Indonesia mengupayakan pengembangan aksesibilitas pariwisata ke kawasan taman nasional laut seluas 1,39 juta hektar yang terletak di gugusan Kepulauan Sulawesi Tenggara dan bersebelahan dengan Pulau Buton tersebut.

Menurut Arief Yahya, Menteri Pariwisata Republik Indonesia, ada tiga kunci utama dalam pengembangan pariwisata, yaitu attractive (daya tarik), amenity (kemudahan) dan accessibility (aksesibilitas).

“Berbagai atraksi di Wakatobi tidak perlu diragukan. Berbagai kemudahan juga sudah mulai terlihat. Jika ditunjang dengan akesibilitas yang memadai, maka Wakatobi bakal menjadi daerah tujuan wisata kelas dunia, khususnya wisata kelautan,” ujar Arief Yahya di Jakarta, Kamis (28/12/2017).

Arief menuturkan, apalagi jika pemerintah setempat juga aktif menggelar berbagai kegiatan budaya atau mengadakan festival kebudayaan, maka hal itu sangat efektif untuk menjadi daya tarik para wisatawan.

Disamping itu, Arhawi, Bupati Wakatobi, juga bersukacita menyambut kehadiran penerbangan Garuda Indonesia ke wilayah tersebut. Dengan semakin banyaknya pilihan penerbangan di Wakatobi, maka hal itu akan semakin memperkuat Wakatobi sebagai salah satu ikon pariwisata Indonesia.

“Ke depan, sektor pariwisata diharapkan dapat membiayai pembangunan perekonomian di berbagai daerah, tak terkecuali di Wakatobi yang memiliki keindahan bawah laut yang sangat tinggi nilainya,” tukas Arhawi.

Arhawi berujar, rute penerbangan ini adalah kado terindah Wakatobi di akhir 2017. Rute baru penerbangan ini diharapkan dapat semakin mempermudah para wisatawan yang ingin berkunjung ke Wakatobi. Pasalnya, rute penerbangan ini terhubung langsung dengan sejumlah hub penerbangan nasional, seperti Jakarta, Surabaya dan Makassar.

Arhawi menargetkan 40.000 wisatawan yang akan mengunjungi Wakatobi pada 2018. Dengan adanya rute penerbangan baru ini, target tersebut diharapkan dapat terealisasi. Disamping itu, masyarakat Wakatobi juga dapat menikmati layanan transportasi udara dengan harga tiket yang terjangkau. (Abraham Sihombing)