Sambangi Pasar Terapung Banjarmasin, Tim JKW PWI Disambut Pantun

Oleh : Herry Barus | Rabu, 22 Desember 2021 - 18:23 WIB

Sambangi Pasar Terapung Banjarmasin, Tim JKW PWI Disambut Pantun
Sambangi Pasar Terapung Banjarmasin, Tim JKW PWI Disambut Pantun

INDUSTRY.co.id - Banjarmasin - Tim Jelajah Kebangsaan Wartawan PWI yang melakukan Touring keliling Indonesia  yang terdiri dari Agus Blus Asianto, Indrawan Ibonk, Sonny Wibisono serta Yanni Krishanayani menyambangi sejumlah tempat wisata di Kalimantan Selatan, salah satunya Pasar Terapung Lok Baintan yang terletak di Kabupaten Banjar.

Didampingi Pengurus PWI Provinsi Kalsel mereka menempuh perjalanan kurang lebih 40 menit dari pusat Kota Banjarmasin dengan menggunakan perahu mesin (klotok). Sepanjang perjalanan mereka sibuk mengabdikan sejumlah momen kehidupan masyarakat yang tinggal di bantaran Sungai Martapura tersebut.

Salah satu anggota tim, Sonny Wibisono mengatakan, pengalaman naik klotok bukan hal baru bagi mereka. Sebelumnya mereka juga sempat menaiki perahu mesin saat mengeksplore wisata di Kalimantan Timur.

"Tapi yang membuatnya berbeda. Banyak hal menarik ditemukan di sini. Masyarakat terlihat masih mempertahankan kearifan lokal dengan memanfaatkan sungai sebagai bagian dari keseharian mereka. Mulai dari mandi hingga kegiatan lain," ucapnya di tengah perjalanan menuju Pasar Terapung Lok Baintan, Rabu (22/12/2021), seperti diinformasikan tim Humas PWI.

Setibanya di Lok Baintan mereka disambut oleh puluhan jukung (perahu) yang menjajakan kerajinan tangan dan buah lokal. Bahkan guna menarik perhatian beberapa acil-acil (ibu-ibu) yang berjualan melantunkan pantun.

"Jalan-jalan beli kelereng, belinya di toko Cina, Bang Sonny yang ganteng, dibeli dong buah-buahnya," ujar salah satu acil-acil.

"Baju biru dibeli Rhoma Irama, Kalau ada yang baru jangan lupakan yang lama," celetuk acil-acil lainnya disambut tawa rombongan.

Sambil mencicipi buah dan jajanan lokal dari acil-acil penjual, banyak momen yang diabadikan. Bahkan salah satu anggota TIM JKW PWI, Yanni berkesempatan menumpang salah satu jukung untuk merasakan sensasinya.

"Ini momen langka, tidak ada di tempat lain. Ini hanya bisa ditemui disini, jadi sangat sayang jika dilewatkan begitu saja," ucap Yani.

Meski memiliki beberapa catatan, mereka berharap kearifan lokal seperti ini harus terus dipertahankan. Kehadiran pemerintah sangat dibutuhkan di sini. Jangan sampai kearifan lokal yang telah mendunia ini hilang akibat digerus jaman.

Sementara itu Ketua PWI Provinsi Kalsel, Zainal Helmie yang mendampingi Tim JKW PWI menjelaskan bahwa keberadaan pasar terapung ini sudah ada sejak jaman Kerajaan Banjar.

Menurutnya keberadaan pasar terapung adalah refleksi dari kehidupan masyarakat Banjar yang hidup berdampingan dengan sungai.

"Sejak dulu masyarakat Banjar hidup berdampingan dengan sungai. Banyak kegiatan masyarakat yang bergantung dengan sungai. Itulah yang menyebabkan Banjarmasin bergelar Kota Seribu Sungai, selain juga di kota ini banyak ditemukan anak-anak sungai," ucap Helmie.

Ia berharap kehadiran Tim JKW PWI dapat membantu promosi pariwisata di daerah ini.

Selain mengunjungi Pasar Terapung Lok Baintan, mereka juga sempat mencicipi kuliner khas setempat, yakni Soto Banjar Bang Amat yang berada di tepian Sungai Martapura kawasan Jalan Banua Anyar Kecamatan Banjarmasin Timur.

Kemudian mereka juga menyambangi salah satu masjid tertua di Banjarmasin, yakni Masjid Sultan Suriansyah yang berada di kawasan Jalan Pangeran Kelurahan Kuin Selatan

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Everpure tersedia di Shopee, atasi masalah jerawat usai mudik lebaran.

Selasa, 23 April 2024 - 19:40 WIB

Tips Merawat Kulit Wajah Bersama Shopee 5.5 Voucher Kaget

Melalui kampanye 5.5 Voucher Kaget, Shopee ingin menjadi teman serta memberikan semangat untuk kembali memulai perjalanan pengguna, khususnya dalam perawatan diri setelah libur lebaran.

Danone melakukan MoU dengan Pemulung untuk mengumpulkan sampah botol plastik

Selasa, 23 April 2024 - 18:17 WIB

AQUA dan Ikatan Pemulung Indonesia Kerja Sama Kurangi Sampah Plastik di Destinasi Wisata Bangka Belitung

Dalam rangka mendukung upaya pemerintah Indonesia mengurangi sampah plastik ke laut hingga 70% pada 2025, hari ini AQUA melakukan kerja sama Program Peningkatan Pengumpulan Sampah Plastik di…

Festival Seoul Beats on Campus (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 17:57 WIB

Bakal Gelar Festival Seoul Beats on Campus, President University Siap Luncurkan Konsentrasi K-Wave

Presuniv berencana membuka konsentrasi K-Wave yang akan bernaung di bawah Program Studi (Prodi) Business Administration. Pembukaan konsentrasi ini akan ditandai dengan event Seoul Beats on Campus…

Arta Monica Pasaribu, S.IP – President University Mahasiswa S2 MMT

Selasa, 23 April 2024 - 17:30 WIB

Strategi Marketing Dinamo Listrik Buatan Lokal untuk Mendukung Net Zero Emission

Tidak dapat dipungkiri ternyata penggunaan kendaraan listrik seperti motor listrik sangat tumbuh dengan cepat. Pemerintah mencatat keberadaan motor dan mobil yang berbasis listrik di sini naik…

PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi demi generasi masa depan.

Selasa, 23 April 2024 - 17:28 WIB

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Jakarta - PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi…