Juli, Pertama Kalinya Kanada Berlakukan Pelonggaran Pembatasan Wilayah

Oleh : Chodijah Febriyani | Senin, 05 Juli 2021 - 09:30 WIB

Danau Moraine, Alberta, di Toronto, Kanada (Foto: airtransat)
Danau Moraine, Alberta, di Toronto, Kanada (Foto: airtransat)

INDUSTRY.co.id - Pejabat Kanada mengatakan mulai bulan Juli akan ada sistem baru yang akan mulai berlaku pada 5 Juli, meskipun belum ada garis waktu yang ditetapkan, kini Kanada akan membuka perbatasannya untuk wisatawan asing.

Dilansir dari laman Lonelyplanet, Senin (5/7/2021), mulai bulan depan, warga negara yang masuk yang sepenuhnya sudah divaksinasi atau penduduk tetap tidak perlu lagi melakukan karantina ketika kembali ke Kanada, kata para pejabat Kanada. Ini menandai fase pertama pembukaan kembali perbatasan Kanada.

Lalu, warga negara asing atau wisatawan yang bepergian ke Kanada untuk tujuan yang disetujui atau perjalanan bisnis, dapat melewati karantina hotel saat para pejabat memasuki fase pertama dalam melonggarkan pembatasan perbatasan. 

Kedatangan ini masih diperlukan untuk memenuhi beberapa langkah kesehatan masyarakat, termasuk menghadirkan bukti vaksinasi penuh (salinan digital atau kertas) dan bukti hasil tes negatif Covid-19 sebelum bepergian, selain mengikuti tes kedua pada saat kedatangan.

Di bawah sistem baru, tidak ada perubahan pada pembatasan perbatasan bagi wisatawan yang tidak divaksinasi, yang diharuskan memesan menginap tiga malam di hotel yang disetujui pemerintah dengan biaya sendiri sebelum terbang ke Kanada.

"Ini adalah fase pertama dari pendekatan pencegahan kami untuk meringankan langkah-langkah perbatasan Kanada. Saat ini kami tidak membuka perbatasan kami lebih jauh," kata Dominic Le Blanc, menteri urusan antarpemerintah.

Ada beberapa saran awal bulan ini bahwa Kanada akan melonggarkan pembatasan perjalanan untuk wisatawan yang sepenuhnya divaksinasi di sepanjang perbatasan Kanada hingga Amerika Serikat dalam beberapa minggu mendatang, tetapi pada hari Minggu perbatasan darat antara kedua negara diperpanjang selama 30 hari lagi hingga 21 Juli.

"Saat ini, pemerintah Kanada terus sangat menyarankan warga Kanada untuk menghindari perjalanan yang tidak penting. Meskipun masa depan terlihat lebih cerah daripada yang telah lama terjadi, dengan kasus Covid-19 trennya sudah menurun dan upaya vaksinasi berjalan dengan baik di seluruh negeri, kita tidak bisa membiarkan penjagaan kita turun," tambah Bill Blair, menteri keselamatan publik.

Saat ini, sekitar 66 persen populasi Kanada telah menerima setidaknya satu dosis vaksin Covid-19. Hampir 19 persen dari populasi sepenuhnya divaksinasi.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

AAJI bersama anggotanya menanam mangrove di PIK

Minggu, 05 Mei 2024 - 06:04 WIB

AAJI Tanam 2000 Bibit Mangrove dan Berikan Literasi Keuangan Pada Kelompok Nelayan

Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) bersama dengan 27 perusahaan anggotanya menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan “AAJI Peduli…

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang.

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:56 WIB

Sejumlah Guru, Pegiat Literasi Hingga Orang Tua Ikuti Pembekalan Membaca Nyaring di Kota Padang

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang terbagi ke dalam tiga kelas, yaitu kelas orang tua, kelas guru dan kelas pustakawan/pegiat literasi.

Gedung BNI di Pejompongan Jakarta Pusat

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:51 WIB

Dukungan BUMN Bikin Olahraga Indonesia Semakin Moncer

Dukungan yang diberikan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terhadap aktivitas olahraga, membuat moncer sejumlah cabang olahraga di Indonesia.

Tim Thomas dan Uber ke Final

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:48 WIB

Melaju ke Final, BNI Apresiasi Keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mengucapkan selamat dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia melaju ke babak final Kejuaraan…

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:20 WIB

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Badung- PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali melanjutkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) “BerSEAnergi untuk Laut” yang bertujuan salah satunya untuk menekan…