ZINC Raih Rp64,6 Miliar Laba Bersih di Kuartal I-2021 Didorong Penjualan Konsentrat Seng dan Perak

Oleh : Herry Barus | Rabu, 23 Juni 2021 - 11:00 WIB

PT Kapuas Prima Coal Tbk (“ZINC”)
PT Kapuas Prima Coal Tbk (“ZINC”)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- PT  Kapuas Prima Coal Tbk (“ZINC”), emiten  yangbergerak  di  bidang  pertambangan  bijih besi   (Fe)   dan   Galena   di   Indonesia, membukukan  pertumbuhan  kinerja  pada Kuartal  I-2021.  Hingga  akhir  Maret  2021, ZINC berhasil mencatat penjualan sebesar  Rp228,4  miliar,  atau  naik  36,9% dibandingkan  periode  yang  sama  tahun sebelumnya yaitu Rp166,7 miliar.

Sementara    laba    kotor    naik    124,5% menjadi  Rp113,2  miliar,  dan  laba  bersih melesat  304,4%  menjadi  Rp64,6  miliar dari   Rp15,9   miliar   pada   periode   yang sama tahun sebelumnya.

Padli  Noorselaku Direktur IndependenZINC mengungkapkan, mengatakan bahwa pencapaian tersebut tak lepas dari hasil peningkatan kapasitas produksi yang sudah  mulai  dijalankan  sejak  akhir  tahun 2020,    serta    tren    peningkatan    harga komoditas   yang   terus   berlanjut   hingga pertengahan  tahun  2021  ini. 

“Hingga Kuartal  I-2021,  ZINC  memproduksi  ore sebesar  126.000  ton,  meningkat  57,5% jika  dibandingkan  dengan  produksi  ore pada periode yang sama tahun sebelumnya   yaitu   sebesar   80.000  ton. Kami  bersyukur  berhasil  melewati  kuartal pertama  di  tahun  ini  dengan  hasil  yang memuaskan. Melihat tren kenaikan harga komoditas dan permintaan untuk konsentrat yang masih tinggi, kami optimis hingga akhir tahun dapat mempertahankan kinerja yang positif.”

Realisasi   kinerja   yang   positif   selama Kuartal I-2021, ditunjukan oleh peningkatan  penjualan  komoditas  yang diproduksi oleh ZINC. Tercatat, per Maret 2021  penjualan  konsentrat  seng  sebesar Rp108,6 miliar, atau naik 35,6% dari Rp80 miliar  pada  periode  yang  sama  di  tahun sebelumnya  (YoY). 

Penjualan  komoditas perak  tumbuh  19,5%  (YoY)  dari  Rp36,6 miliar  menjadi  Rp43,8  miliar.  Sementara itu, penjualan konsentrat timbal mengalami   penurunan   sebesar   13,8% (YoY)  menjadi Rp39,2  miliar  dari  Rp45,5 miliar, dan penjualan bijih besi mengalami penurunan  12,5%  (YoY)  menjadi Rp3,9 miliar. Namun demikian, ZINC memperoleh   tambahan   penjualan   dari konsentrat   besi   sebesar   Rp32,7   miliar pada Kuartal I-2021.Sebelumnya,   ZINC   menetapkan   target penjualan di tahun 2021 mencapai Rp1,2 triliun. 

ZINC  optimis  kinerja  positif  pada kuartal  pertama  ini  dapat  terus  berlanjut hingga akhir tahun, seiring dengan strategi yang    dijalankan    yaitu    meningkatkan kapasitas    produksi    sebesar    20-30% mencapai 564.000 ton konsentrat.

Padlimelanjutkan,  “Kami  optimis  target tersebut    dapat    direalisasikan    seiring dengan  perbaikan  ekonomi  dan  industri manufaktur,  dan  didukung  oleh  tingginya permintaan    konsentrat    dari    berbagai negara, dimana hingga saat ini ZINC telah mengantongi kontrak penjualan konsentrat    mencapai    setengah    kuota ekspor yang dimiliki membuat permintaan akan konsentrat terus meningkat,” ujarnya.

Sebagai   informasi,   ZINC   memperoleh kuota     ekspor     sebesar     46.000     ton konsentrat seng dan 17.500 ton konsentrat   timbal   untuk   tahun   2021. Sejalan    dengan    upaya    peningkatan kinerja     di     tahun     ini,     ZINC     telah merampungkan pembangunan pemurnian timbal pertama  di  Indonesia  yang  berada di  Pangkalan  Bun,  Kalimantan  Tengah.

“Direncanakan  smelter  timbal  akan memasuki tahap commissioning, dan bisa beroperasi  secara  komersil  pada  Kuartal III-2021   ini.   Diharapkan   dengan   mulai beroperasinya   smelter   timbal   tersebut, dapat    memberikan    kontribusi    positif terhadap  kinerja  ZINC  ke  depan,”  tutup Padli

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…

Model Kecantikan

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:25 WIB

Penuhi Segala Persiapan Dalam Menyambut Hari Raya Kemenangan bersama Shopee Big Ramadan Sale

Dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan dan menyambut Hari Raya Kemenangan, selain mempersiapkan aspek dari dalam diri, terdapat berbagai persiapan lain yang kerapdilakukan untuk merayakan…

Bank Danamon

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:19 WIB

Danamon Umumkan Jadwal Operasional dan Layanan Pendukung bagi Nasabah Menyambut Libur Panjang Idulfitri 1445 Hijriah

Menjelang periode libur Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”) mengumumkan jadwal operasional sejumlah kantor cabang dan layanan pendukung bagi kebutuhan…

Pelatihan pengolahan sampah ke Pesantren

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:14 WIB

Kolaborasi CCEP Indonesia dengan Lima Belas Pesantren di Indonesia

Dalam rangka memperkuat komitmen sosial dan lingkungan di bulan Ramadan, Coca-Cola Europacific Partners Indonesia (CCEP Indonesia) menggelar serangkaian kegiatan bersama lima belas pesantren…