Erick Thohir Blak-blakan Bakal Bubarkan Sebanyak 7 BUMN Tahun Ini

Oleh : Hariyanto | Rabu, 05 Mei 2021 - 09:31 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir (foto Ist)
Menteri BUMN Erick Thohir (foto Ist)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir akan membubarkan sebanyak 7 perusahaan BUMN yang sudah tidak lagi beroperasi alias mati suri. Ke tujuh BUMN tersebut hingga kini masih berdiri dan menjadi pasien PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero)/PPA.

"Itu kan BUMN-BUMN yang di bawah PPA itu memang BUMN yang sudah dari 2008 sebenarnya mati suri. Jadi bukan BUMN yang beroperasi, sudah dari tahun 2008 itu mati beroperasi," kata Menteri Erick di Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (4/5/2021) kemarin.

Pada kesempatan tersebut, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo juga membeberkan, BUMN yang akan dibubarkan diantaranya adalah PT Industri Gelas (Persero) atau Iglas, PT Kertas Leces (Persero), dan PT Kertas Kraft Aceh (Persero) atau KKA. Dia mengatakan, untuk memproses pembubaran tersebut, pihaknya masih perlu melakukan penilaian melalui PPA.

"Intinya kita akan asses lagi kondisi terakhirnya. Apakah ada aset yang bisa kita manfaatkan dulu, kemudian kondisi tenaga kerjanya, operasinya. Intinya kalau sudah tidak ada operasi, tidak ada tenaga kerja, dan tidak ada eksposur kewajiban, kita akan lanjut ke proses penutupan," ujarnya.

Erick menegaskan, pembubaran 7 BUMN mati suri itu harus dilakukan. Menurutnya, jika tidak dibubarkan justru dirinya hanya akan mendzolimi BUMN tersebut atau pekerjanya karena tak memberikan kepastian.

"Kita sebagai pimpinan akan dzolim kalau kita membiarkan tidak ada kepastian daripada BUMN tersebut atau pun pekerjanya. Nah kita harus mengambil langkah-langkah," tegas Erick Thohir. 

Menurutnya, BUMN yang masih beroperasi saja harus melakukan transformasi akibat pandemi COVID-19. Maka dari itu, menurutnya BUMN yang sudah mati alias kalah bersaing tak bisa lagi dibiarkan berdiri.

"BUMN yang sekarang pun dengan perubahan daripada pasca COVID-19 pun harus siap-siap bersaing, apalagi yang sudah kalah bersaing. Yang masih hidup saja sekarang harus berubah untuk bersaing. Jadi hal-hal itu yang memang kita harus lakukan, bukan menjadi salah dan benar, tapi sebuah pilihan yang harus dilakukan," jelas Erick.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

RUPS-LB Transpower

Sabtu, 27 April 2024 - 06:13 WIB

PT Trans Power Marine Bagikan Dividen 63 Persen

Selama tahun 2023, kondisi perekonomian global masih menghadapi tekanan yang cukup signifikan, dihadapkan oleh tingginya tingkat inflasi dan era suku bunga tinggi, yang menyebabkan ketidakpastian…

Ketua MPR RI Apresiasi Gelaran Art Jakarta Gardens 2024

Sabtu, 27 April 2024 - 04:40 WIB

Ketua MPR RI Apresiasi Gelaran Art Jakarta Gardens 2024

Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengapresiasi terselenggaranya Art Jakarta Gardens 2024 di Hutan Kota, Plataran mulai 23-28 April 2028. Menghadirkan berbagai…

Terima Pengurus Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia, Ketua MPR RI Dorong Peningkatan Industri Penjualan Langsung

Sabtu, 27 April 2024 - 03:00 WIB

Terima Pengurus Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia, Ketua MPR RI Dorong Peningkatan Industri Penjualan Langsung

Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menerima aspirasi dari Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia (APLI), terkait keberadaan UU No.7 Tahun 2014 tentang Perdagangan,…

Menparekraf Sandiaga Uno membuka Road to Run for Independence (RFID) 2024 yang diigelar untuk peringati Hari Kartini

Jumat, 26 April 2024 - 23:19 WIB

Gelorakan Gaya Hidup Sehat di Kalangan Perempuan, RFID Kembali Digelar di Hari Kartini

Road to RFID 2024 ini diadakan dengan mengambil momentum Hari Kartini yang jatuh pada 21 April, dengan misi menggelorakan kembali semangat dan gaya hidup sehat di kalangan kaum perempuan

Penandantanganan kerja sama Singapore Tourism Board dan GDP Venture yang manfaatkan teknologi AI.

Jumat, 26 April 2024 - 22:52 WIB

Lanjutkan Kemitraan, Singapore Tourism Board dan GDP Venture Manfaatkan Teknologi AI

Kolaborasi strategi pemasaran yang komprehensif dan unik ini memanfaatkan kekuatan berbagai perusahaan dalam portofolio GDP Venture untuk meningkatkan kesadaran sekaligus mendorong pertumbuhan…