Proyek Upland di Magelang Difokuskan untuk Padi Organik

Oleh : Wiyanto | Minggu, 10 Januari 2021 - 07:11 WIB

Petani Padi (Ilustrasi)
Petani Padi (Ilustrasi)

INDUSTRY.co.id-Magelang - Kementerian Pertanian (Kementan) memanfaatkan dana dari IsDB (Islamic Development Bank) dan IFAD (International Fund for Agricultural Development) dalam pembangunan pertanian yang komprehensif dari on farm sampai dengan off farm berupa proyek Upland. Salah satu lokasi kegiatan uplan project adalah Kabupaten Magelang, pada lahan seluas 2.000 Ha dengan komoditas Padi Organik.

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) menjelaskan, proyek ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan pendapatan petani di daerah dataran tinggi. Yakni melalui pengembangan infrastruktur lahan dan air, pengembangan sistem agribisnis dan penguatan sistem kelembagaan.

"Dengan pengembangan kelembagan petani, dukungan infrastruktur dan peralatan pemasaran, penguatan jaringan dan kemitraan dan akses terhadap layanan keuangan mikro diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani serta memperkuat kelembagaan petani untuk membantu peningkatan produksi pertanian," jelas Mentan SYL, Sabtu (9/1).

Komponen kegiatannya di antaranya pengembangan infrastruktur lahan dan air serta produksi dan pengelolaan pertanian dalam rangka peningkatan produktivitas dan pembentukan ketahanan pangan.

"Magelang merupakan salah satu dari 14 Kabupaten penerima kegiatan Upland yang pendanaannya bersumber dari IsDB dan IFAD selama empat tahun mulai 2021 hingga 2024," terangnya.

Sementara, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Sarwo Edhy menerangkan, Upland merupakan proyek pengembangan sistem pertanian terpadu di daerah dataran tinggi. Tujuannya untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan pendapatan petani di daerah dataran tinggi melalui pembangunan dan peningkatan infrastruktur lahan dan air, sistem pertanian modern dan penanganan pasca panen.

"Dataran tinggi di Indonesia yang cukup luas ternyata belum dimanfaatkan secara optimal dalam rangka perluasan lahan mendukung swasembada pangan. Oleh karenanya, satu program pengembangan komoditas di dataran tinggi perlu dirancang," kata Sarwo Edhy.

Komoditas yang dikembangkan pada kegiatan ini merupakan komoditas yang masuk dalam target program swasembada atau komoditas unggulan daerah yang diperuntukkan bagi pasar ekspor.

Kasie Alsintan Dinas Pertanian Kabupaten Magelang, Mirza Sidarta mengatakan, di Kabupaten Magelang, kegiatan Upland ditujukan untuk mempercepat penyelesaian Program Pengembangan Agribisnis Padi Yang Berdaya Saing. Selama ini petani dengan kepemilikan lahan yang sempit mengelola usaha taninya secara sendiri-sendiri, sehingga selain tidak efektif juga menjadikan kurang responsive terhadap ide perubahan. Melalui kegiatan Pengembangan Agribisnis Padi yang Berdaya Saing, Petani didorong untuk menangani kegiatan Pasca Panen lebih intensif.

“Strateginya adalah dengan mendorong petani dalam Kawasan yang luas (beberapa Daerah Irigasi) lewat kelembagaannya untuk menumbuhkan “Unit Usaha” Pengolahan dan Pemasaran Beras”, atau Kelompok Usaha Bersama Upland dengan melibatkan petani pada kawasannya, jelas Mirza”

Gabungan petani padi organik Sekarlangit di di Dusun Ngleter, Desa Tlogorejo Kecamatan Grabag Kab Magelang,yang mendapatkan fasilitasi project Upland , memanfaatkan kegiatan tersebut untuk meningkatkan kemampuan managerial dan bisnis usaha bersama nya sehingga omset akan semakin berkembang.

“Untuk mewujudkaan sasaran kegiatan, seluruh fasilitasi kegiatan UPLAND, berupa sarana prasarana dari hulu (infrastruktur jalan dan irigasi) alat mesin untuk pengolahan lahan, perawatan tanaman, pasca panen (RMU Modern) hingga “Pengembangan Micro Finance” serta berbagai pelatihan dan pendampingan dilakasanakan untuk meningkatkan kapasitas petani, jelas Mirza”.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jumat, 29 Maret 2024 - 19:29 WIB

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jakarta-Pengelola usaha Warkop Digital memanfaatkan momentum pelaksanaan program sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang digelar Badan Perlindungan Pekerja…

Tzuyang

Jumat, 29 Maret 2024 - 18:42 WIB

Jadi Pilihan Youtuber Korea Mukbang, Langkah Awal Sambal Bakar Indonesia Go Internasional

YouTuber cantik asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali melakukan aksi mukbang yang membuat heboh jagad dunia maya. Kali ini, perempuan berusia 26 tahun tersebut mukbang 28 menu di Sambal Bakar…

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…