Menteri Basuki Tegaskan Penataan KSPN Labuan Bajo Tonjolkan Kearifan Lokal

Oleh : Hariyanto | Kamis, 06 Agustus 2020 - 12:26 WIB

KSPN Labuan Bajo
KSPN Labuan Bajo

INDUSTRY.co.id - Labuan Bajo - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau progres  pembangunan infrastruktur di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Labuan Bajo di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (5/8/2020), dalam rangka mendukung produktivitas di sektor pariwisata pada tatanan normal baru (new normal) pasca Pandemi COVID-19. 

Pada tahun 2020, Kementerian PUPR mengalokasikan anggaran sebesar Rp 902,47 miliar untuk mengerjakan 43 paket kegiatan infrastruktur di KSPN Labuan Bajo yang meliputi peningkatan kualitas layanan jalan dan jembatan, penyediaan Sumber Daya Air, permukiman, dan perumahan.

Menteri Basuki Hadimuljono mengatakan "Presiden Jokowi ingin wajah Labuan Bajo berubah". Untuk itu, ketersediaan infrastruktur jalan yang memadai akan mengubah wajah kawasan, sekaligus mempercepat pengembangan destinasi wisata setempat dan meningkatkan layanan bagi wisatawan mencapai lokasi wisata.

Kunjungan diawali dengan meninjau pembangunan kawasan pariwisata Puncak Waringin. Menteri Basuki menekankan penataan Puncak Waringin terus mengedepankan kualitas artistik dan unsur seni yang membutuhkan ketelitian tinggi.

"Puncak Waringin progresnya 35%. Semuanya on schedule bahkan lebih cepat dari rencana dengan kualitas hasilnya baik sesuai harapan, karena Labuan Bajo akan dijadikan destinasi premium, jadi hasilnya harus artistik betul," kata Menteri Basuki di Labuan Bajo, Rabu (5/8/2020).

Puncak Waringin diharapkan akan menjadi sentra souvenir yang menjadi pusat kegiatan perbelanjaan berbagai produk khas dan tradisional di Labuan Bajo, sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat dengan menjual barang-barang dan kerajinan, seperti kain tenun, kopi, tas, boneka, sepatu, dan perhiasan.

Pada tahun 2020, Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi NTT Ditjen Cipta Karya melakukan penataan Puncak Waringin tahap II yang meliputi pembangunan pusat sovenir, bangunan area tenun dilengkapi dengan toilet dan mushola, bangunan pos jaga dan ruang ganset, taman dan amphiteater, area parkir serta jalan setapak dengan nilai kontrak sebesar Rp 18,2 miliar. Selain itu juga tengah dilakukan pengeboran air tanah untuk memastikan ketersediaan air baku di kawasan pariwisata Puncak Waringin. 

Sebelumnya pada 1 Agustus - 28 Desember 2019, Kementerian PUPR telah menyelesaikan penataan Puncak Waringin tahap I dengan komponen kegiatan terdiri dari Gedung Utama yang berfungsi sebagai lounge dan pusat cinderamata serta viewing deck dengan biaya sebesar Rp 9,3 miliar. 

Selanjutnya Menteri Basuki meninjau penataan kawasan Pariwisata Goa Batu Cermin yang telah mulai dikerjakan sejak kontrak kerja 16 Maret dan selesai pada 13 Desember 2020 dengan progres mencapai 28%. Menteri Basuki mengapresiasi pelaksanaan penataan Goa Batu Cermin yang melibatkan masyarakat setempat yang dilaksanakan melalui Program Padat Karya Tunai. Yakni pada pengerjaan jalur trekking menuju Goa Batu Cermin dengan melibatkan 90 pekerja. 

Kegiatan Infrastruktur Berbasis Masyarakat (IBM) ini bertujuan untuk mendukung percepatan penanganan dampak sosial ekonomi akibat Pandemi COVID-19, khususnya mengurangi angka pengangguran dan menjaga daya beli masyarakat di Kota Labuan Bajo.

Selain jalur trekking, penataan dilakukan dengan membangun sejumlah fasilitas seperti kantor pengelola, loket, kafetaria, area parkir, auditorium, pusat informasi, dan toilet. 

Kemudian ampiteater (amphitheater) dan rumah budaya untuk mendukung kegiatan seni dan budaya lokal dengan harapan mampu menciptakan penataan ruang publik yang sesuai dengan karakteristik dan kearifan lokal budaya daerah sehingga dapat mendatangkan devisa, membuka lapangan kerja dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal.

"Di sini (Goa Batu Cermin) saya ingin entrance-nya ditanami bunga-bunga lokal yang  banyak, seperti sakura Flores dan flamboyan . Jangan kawasan pariwisatanya saja, sampai ke kota juga" ujar Menteri Basuki. 

Penataan Goa Batu Cermin dikerjakan oleh kontraktor PT. Karya Shinta Manarito dengan anggaran APBN TA 2020 sebesar Rp 27,5 miliar. Sebelum mengakhiri kunjungan di Goa Batu Cermin, Menteri Basuki berpesan  kepada para pekerja untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19, seperti menjaga jarak fisik, menggunakan masker, dan menghindari kerumunan. 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menparekraf Sandiaga Uno membuka Road to Run for Independence (RFID) 2024 yang diigelar untuk peringati Hari Kartini

Jumat, 26 April 2024 - 23:19 WIB

Gelorakan Gaya Hidup Sehat di Kalangan Perempuan, RFID Kembali Digelar di Hari Kartini

Road to RFID 2024 ini diadakan dengan mengambil momentum Hari Kartini yang jatuh pada 21 April, dengan misi menggelorakan kembali semangat dan gaya hidup sehat di kalangan kaum perempuan

Penandantanganan kerja sama Singapore Tourism Board dan GDP Venture yang manfaatkan teknologi AI.

Jumat, 26 April 2024 - 22:52 WIB

Lanjutkan Kemitraan, Singapore Tourism Board dan GDP Venture Manfaatkan Teknologi AI

Kolaborasi strategi pemasaran yang komprehensif dan unik ini memanfaatkan kekuatan berbagai perusahaan dalam portofolio GDP Venture untuk meningkatkan kesadaran sekaligus mendorong pertumbuhan…

Kota Podomoro Tenjo

Jumat, 26 April 2024 - 17:08 WIB

Kota Podomoro Tenjo Luncurkan Tiga Produk Properti Terbaru

Kota Podomoro Tenjo meluncurkan 3 (tiga) produk properti terbaru melalui pameran properti bertajuk “Fantastic Milenial Home; Langkah Mudah Punya Rumah” yang berlangsung selama tanggal 23…

Ilustrasi perumahan

Jumat, 26 April 2024 - 16:44 WIB

Bogor dan Denpasar Jadi Wilayah Paling Konsisten dalam Pertumbuhan Harga Hunian di Kuartal I 2024

Sepanjang Kuartal I 2024, Bogor dan Denpasar menjadi wilayah paling konsisten dan resilient dalam pertumbuhan harga dan selisih tertinggi di atas laju inflasi tahunan

Bank Raya

Jumat, 26 April 2024 - 16:33 WIB

Bank Raya Kembali Torehkan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan 1 Tahun 2024

Fokus Bank Raya di 2024 adalah berinvestasi pada pertumbuhan bisnis yang  berkualitas untuk menjadikan Bank Raya sebagai bank digital utama untuk segmen mikro dan kecil. Strategi pengembangan…