ACT Jawab Keluhan Pedagang Kecil Ibu Kota

Oleh : Krishna Anindyo | Jumat, 29 Mei 2020 - 09:15 WIB

Eni Yuniarti Warga Kampung Muka
Eni Yuniarti Warga Kampung Muka

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Jauh masuk ke permukiman padat penduduk di tengah ibu kota, masyarakat prasejahtera yang mencari nafkah dengan berdagang menjeritkan kegundahan. Mereka kini hidup dalam himpitan ekonomi di tengah pandemi, tanpa penghasilan yang pasti. Seperti halnya Eni Yuniarti (50), yang sudah sebulan tidak berjualan. Penjualan semakin sepi sehingga tidak ada pemasukan untuk kehidupan sehari-hari.

“Kadang, saya sudah masak nasi banyak, cuma tidak ada pembeli,” cerita Eni Yuniarti (50), warga Kampung Muka, Kelurahan Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara. Ibu paruh baya itu menjadi tulang punggung keluarga. Ia berjualan nasi goreng di sisi rel KRL dekat Stasiun Kota. Jumat (29/5/2020).

Warung Eni buka sejak pukul lima sore hingga tengah malam. Sebelum pandemi Covid-19 dan pembatasan sosial berskala besar, Eni biasa memperoleh omzet Rp400 ribu sehari.

“Sekarang alhamdulillah masih dapat 30 ribu, memang tidak balik modal. Itu pun buka sejak pukul lima sampai dua malam. Maka dari itu, jualan berhenti dulu,” lanjut Erni.

Sementara keadaan semakin tidak pasti, Eni harus memenuhi hidup keluarga dan membayar sewa rumah. Ia pun berpasrah mengandalkan bantuan dari tetangga sekitar.

Sementara suami Eni harus pulang kampung untuk menjalani pengobatan dan cuci darah setiap pekan. Biaya hidup di Jakarta yang tinggi tidak mampu dipenuhi. Sedangkan Eni tinggal bersama ibunya di sebuah kontrakan petak.

“Kalau ada modal lagi, saya tetap mau berjualan untuk menyambung hidup,” ungkap Eni.

Pada Sabtu lalu, tim program Aksi Cepat Tanggap (ASCT)  turut hadir memberikan modal usaha untuk Eni melalui Program Sahabat Usaha Mikro Indonesia. Wahyu Nur Alim , Tim Program ACT berharap, modal tersebut bisa menjadi penyemangat Eni untuk kembali membuka usaha.

“Lebih lanjut, melalui program SUMI, penerima manfaat juga akan mendapatkan pendampingan pengembangan kapasitas usaha dari aspek spiritual dan manajemen wirausaha,” jelas Wahyu.

“Program Sahabat Usaha Mikro Indonesia adalah program pemberian sedekah modal kerja dan pendampingan untuk pelaku usaha ultra mikro yang terdampak pandemi Covid-19. Melalui pendampingan, penerima manfaat yang dalam satu wilayah kecamatan akan dibentuk kelompok sesuai dengan kluster usaha,” jelas Insan Nurrohman selaku Vice President ACT.

“Masih banyak usaha mikro yang belum memiliki fasilitas informasi terkait permodalan. Sebagian mereka juga belum mampu memisahkan keuangan usaha dengan kebutuhan harian rumah tangga. Mereka juga terjebak rentenir yang justru malah menyengsarakan kehidupan,” terang Insan.

Sahabat Usaha Mikro Indonesia pun punya sejumlah pencapaian antara lain, terbukanya jaringan kerjasama dengan komunitas UMKM di Indonesia, digitalisasi produk, dan terbentuknya kelompok Sahabat UMI tingkat nasional.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Bahana TCW

Selasa, 16 April 2024 - 15:16 WIB

Berkinerja baik, Bahana ETF Bisnis 27 Diganjar Penghargaan sebagai Best ETF Indeks dalam Best Mutual Funds Award 2024

Masyarakat Indonesia telah familiar dengan berbagai jenis investasi termasuk reksa dana. Beberapa produk reksa dana yang secara umum hadir di tengah masyarakat Indonesia yakni reksa dana pasar…

Halalbihalal Idul Fitri 1445 H, Menteri Basuki Ingatkan Insan PUPR Perbarui Niat Kerja untuk Ibadah

Selasa, 16 April 2024 - 14:03 WIB

Halalbihalal Idul Fitri 1445 H, Menteri Basuki Ingatkan Insan PUPR Perbarui Niat Kerja untuk Ibadah

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggelar kegiatan Halalbihalal di kantor Kementerian PUPR pada hari pertama masuk kantor usai Libur Idul Fitri 1445 H, Selasa (16/4/2024),…

Atasi Downtime, Simak Strategi Ini Agar Hybrid Meeting Berjalan Lancar

Selasa, 16 April 2024 - 13:53 WIB

Atasi Downtime, Simak Strategi Ini Agar Hybrid Meeting Berjalan Lancar

Penerapan sistem kerja hybrid di Indonesia semakin bertambah. Survei Logitech mengenai "Hybrid Work Trend & Insights Indonesia 2023" menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan (27%) dalam…

Xiaomi Ramadan Xtra

Selasa, 16 April 2024 - 10:48 WIB

Promo Ramadan Xtra Xiaomi Hadirkan Potongan Harga Hingga 800 Ribu Rupiah

Ramadan 2024 menjadi istimewa karena suasana telah kembali normal, memungkinkan setiap orang sepenuhnya mengabdikan diri pada ibadah, doa, serta memperkuat ikatan keluarga dan kerabat.

Hutama Karya Kantongi Laba Bersih Rp 1, 872 Triliun

Selasa, 16 April 2024 - 09:42 WIB

Hutama Karya Kantongi Laba Bersih Rp 1, 872 Triliun

Tidak lama ini, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memberi apresiasi positif PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) sebagai BUMN yang tergolong “sehat”.