Agar Tak Gulung Tikar, Menperin Pacu IKM Kopi Jualan Online
Oleh : Ridwan | Jumat, 24 April 2020 - 14:25 WIB

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita
INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus memacu pertumbuhan industri pengolahan kopi di dalam negeri. Hal tersebut sejalan dengan langkah hilirisasi yang dapat meningkatkan nilai tambah komoditas kopi Nusantara.
Selain itu, upaya ini juga mendorong tumbuhnya pelaku industri kecil menengah (IKM) sektor kopi olahan serta meningkatnya penyerapan tenaga kerja hingga perekenomian nasional.
"Perkembangan industri kopi olahan di tanah air masih sangat menjanjikan, mengingat potensi bahan baku dan upaya pemerintah untuk lebih mengoptimalkan konsumsi kopi per kapita masyarakat," kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita pada acara talkshow Satu Dalam Kopi melalui siaran virtual di Jakarta (23/4/2020).
Menperin mengemukakan, Indonesia merupakan negara penghasil biji kopi terbesar keempat di dunia setelah Brasil, Vietnam dan Kolombia.
"Pada tahun 2019, produksi biji kopi Indonesia mencapai 729,1 ribu ton, dengan nilai ekspor produk kopi olahan sebesar USD610,89 juta," ungkapnya.
Sektor IKM memiliki peran dalam memberikan kontribusi devisa yang cukup signifikan tersebut. Hingga saat ini, tercatat sebanyak 1.204 unit usaha IKM kopi olahan yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
"Industri olahan kopi juga turut menjadi pemasok bagi munculnya kedai kopi di Indonesia," imbuhnya.
Namun demikian, beberapa bulan belakangan ini, dampak pandemi COVID-19 membuat masyarakat mengubah pola aktivitas dalam kehidupannya sehari-hari.
"Anjuran untuk memutus mata rantai penularan COVID-19 terus disosialisasikan oleh pemerintah melalui lebih banyak beraktivitas di rumah, bekerja, belajar, serta beribadah dari rumah, physical distancing, sampai pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di beberapa wilayah," papar Agus.
Fenomena tersebut pun memberikan efek besar bagi pelaku IKM di dalam negeri, termasuk IKM kopi olahan yang merasakan anjloknya penjualan hingga 50-90%. Hal ini dikarenakan pembatasan ruang gerak manusia sehingga kafe, restoran, dan gerai kopi sampai ada yang terpaksa tutup karena sepi pengunjung, serta pengaruh diterapkannya lockdown pada negara-negara tujuan ekspor.
"Turunnya demand global yang mempersulit kegiatan ekspor ke negara tujuan memang menjadi masalah, tetapi tentu menjadi challenge yang harus kita jawab dengan berbagai macam terobosan dan kreativitas," tutur Menperin.
Menurut Agus, kreativitas merupakan kunci kesuksesan di tengah tertekannya bisnis pengolahan kopi nasional akibat menurunnya tingkat konsumsi kopi baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Kreativitas pula yang membuat kelangsungan bisnis pengolahan kopi tetap terjaga di tengah ancaman gulung tikar akibat wabah korona.
Adapun bentuk dari kreativitas sendiri adalah pemasaran produk kopi secara online agar dapat menjangkau pasar lebih luas dan aktif melakukan pameran kopi lokal secara daring guna mendorong tingkat konsumsi masyarakat akan produk kopi nusantara.
"Dengan (kreativitas) ini saya yakin kopi Indonesia bisa," tegasnya.
Baca Juga
Infor dan BSI Tampilkan Masa Depan Industri Manufaktur Berbasis Cloud
Perkembangan Internet di Indonesia dan Keuntungannya bagi Bisnis
Mengamankan Tenaga Kerja di Era AI: Peran Strategis Keamanan Identitas
370 Pakar Siber Bahas Pembobolan Data di Positive Hack Talks Jakarta,…
Indibiz Permudah UKM Akses Solusi Digital Lewat Website User-Friendly
Industri Hari Ini

Senin, 28 Juli 2025 - 23:39 WIB
Rayakan Hari Anak Nasional, Baby Happy Gencarkan Edukasi Cegah Ruam Popok Lewat Festival di Jakarta
Baby Happy rayakan Hari Anak Nasional 2025 dengan Festival Gerakan Anti Ruam di Jakarta. Kampanye cegah ruam popok ini hadirkan edukasi dan hiburan keluarga.

Senin, 28 Juli 2025 - 23:14 WIB
PERURI Sabet 5 Penghargaan di HCREA 2025, Bukti Komitmen Transformasi Human Capital Berkelanjutan
PERURI meraih 5 penghargaan di HCREA 2025, termasuk kategori SDM berkelanjutan dan inklusif. Komitmen kuat PERURI dalam transformasi human capital menjadi fondasi menuju GovTech Indonesia.
Senin, 28 Juli 2025 - 23:06 WIB
Accor Hotels dan ATFAC Rayakan Hari Anak Nasional 2025 dengan 'Fun Bike For Kids' di Jakarta
Accor Hotels dan ATFAC rayakan Hari Anak Nasional 2025 dengan kegiatan Fun Bike For Kids di Grand Mercure Jakarta Kemayoran. Ada donasi sepeda, health talk, dan sarapan sehat!

Senin, 28 Juli 2025 - 22:41 WIB
BAIC Indonesia Catat SLA 92% untuk Suku Cadang, Tegaskan Komitmen Purna Jual di Tahun Pertama
BAIC Indonesia capai SLA 92% dalam layanan purna jual selama setahun. Suku cadang tersedia cepat & merata untuk model X55 II, BJ40 Plus, hingga BJ30 Hybrid.
Senin, 28 Juli 2025 - 22:18 WIB
Swiss-Belresidences Kalibata Gelar Perayaan Hari Kebaya Nasional 2025 Bersama IWAPI Jakarta Timur
Swiss-Belresidences Kalibata merayakan Hari Kebaya Nasional 2025 bersama IWAPI DPC Jakarta Timur dan DPD DKI Jakarta. Acara budaya ini menghadirkan fashion show, talkshow, dan dukungan pelestarian…
Komentar Berita