Per 17 Maret, Co-CEO Gojek: Apabila Positif Covid-19, Kami Berikan Dukungan Menghentikan Cicilan Kendaraan Mitra Driver
Oleh : Candra Mata | Kamis, 19 Maret 2020 - 08:45 WIB
Ilustrasi Pengemudi Gojek (Foto: Serba Gojek)
INDUSTRY co.id - Jakarta, Gojek salah satu raksasa transportasi di Asia Tenggara berkomitmen untuk turut mencegah penyebaran COVID-19 di seluruh ekosistemnya.
Co-CEO Gojek Kevin Aluwi mengemukakan, sejak Kamis 17 Maret, Gojek memberikan skema bantuan pendapatan bagi mitra driver apabila ada yang terdiagnosa positif COVID-19, yakni dengan memberikan dukungan pendapatan dan menghentikan sementara cicilan yang berjalan.
"Misalnya premi asuransi, cicilan kendaraan dan lain sebagainya, hingga yang bersangkutan kembali bekerja," ujar Kevin di Jakarta Rabu (18/3).
Ia mengatakan, langkah ini menjadikan Gojek perusahaan on-demand pertama di Indonesia yang memberlakukan skema bantuan pendapatan bagi mitra driver.
Selain itu, untuk keamanan bersama, Gojek juga memberlakukan penonaktifan sementara akun mitra yang sedang dalam observasi tes COVID-19, hingga adanya konfirmasi tes kesehatan dari pemerintah.
Gojek juga memiliki tim yang bekerja 24 jam, 7 hari seminggu, untuk membantu menghubungkan mitra dengan rumah sakit atau otoritas kesehatan jika memiliki isu terkait dengan COVID-19.
“Gojek berupaya untuk tetap membuat masyarakat menjalani kehidupan senormal mungkin di tengah tantangan COVID-19, termasuk para mitra di ekosistem kami,” jelasnya.
Komentar Berita