Meski Galau, Pelaku Industri Pengguna Gas Bumi Yakin Presiden Jokowi Tepati Janji Turunkan Harga Gas Industri

Oleh : Ridwan | Jumat, 28 Februari 2020 - 14:50 WIB

industri berbasis gas
industri berbasis gas

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Industri kaca lembaran dan industri-industri pengguna gas bumi lainnya yakin dan percaya Presiden Joko Widodo menepati janjinya untuk menurunkan harga gas bumi dalam waktu tiga bulan sejak disampaikan pada Rapat Terbatas (ratas) Kabinet Indonesia Maju tanggal 6 Januari 2020.

"Sepengetahuan kami, Kementerian/Lembaga terkait sedang mempersiapkan teknis pelaksanaan agar semua bisa berjalan sesuai amanah dari Presiden," kata Ketua Asosiasi Kaca Lembaran dan Pengaman (AKLP) Yustinus Gunawan kepada Industry.co.id di Jakarta, Jumat (28/2/2020).

Dijelaskan Yustinus, janji yang ditepati berarti memberi kepastian berusaha dan mengembalikan kepercayaan kepada pelaku usaha dan investor dalam dan luar negeri.

"Nilai penepatan janji ini semakin penting di tengah semakin tidak pastinya arah dan pertumbuhan ekonomi global sebagai dampak dari perang dagang, diikuti dengan proteksionisme serta wabah COVID-19 yang semakin merebak di dunia," terang pria yang sering disapa Yus.

Menurutnya, para industri saat ini sedang menyiapkan rencana bisnis, yaitu mengontak pasar, persiapan menaikkan utilisasi, rencana pengembangan fasilitas, hingga menarik investasi.

"Beberapa tahun terakhir ini, kami super galau karena sudah terbukti bahwa belum turunnya harga gas bumi, yaitu belum terlaksananya Perpres 40/2016 menurunkan kontribusi serta manufaktur ke PDB. Keberlarutan ini akan terus menurunkan daya saing, dan akan semakin sulit untuk bisa recoveri," tuturnya.

Sebelumnya, Direktur Utama PT Perusahaan Gas Negara Tbk atau PGN Gigih Prakoso mengungkapkan bahwa pihaknya saat ini terus melakukan koordinasi dengan pemerintah untuk menurunkan harga gas industri sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 40 Tahun 2016 yaitu sebesar US$ 6 per MMBTU.

"Kami sampaikan pembahasan penurunan harga gas industri sedang kami konsultasikan dengan Kementerian ESDM dan SKK secara intensif, dan sudah diputuskan target pelaksanannya adalah 1 April 2020," kata Direktur Utama PGN Gigih Prakoso di Komisi VI DPR Jakarta (3/2/2020).

Dijelaskan Gigih, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pemerintah terutama terkait penurunan dari harga gas hulu. Selain itu, PGN juga tengah melakukan kajian untuk menekan biaya transportasi.

"Jadi, saat ini sedang dikoordinasikan semuanya. Kami juga akan review seluruh biaya transportasi gas baik transmisi maupun distribusi yang bisa kami berikan ke industri agar bisa lebih bersainh dan meningkatkan kapasitasnya," terang Gigih.

Dia berharap, dengan segala macam upaya itu maka harga gas murah bisa dinikmati pada 1 April 2020

"Mudah-mudahan dari diskusi ini ada jalan keluarnya sehingga 1 April bisa kami terapkan Perpres 40," terangnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pembukaan ATARU Mal

Jumat, 19 April 2024 - 17:17 WIB

ATARU Mal Delipark Medan Resmi Dibuka Sebagai Toko Terbesar di Indonesia

ATARU yang merupakan bagian dari Kawan Lama Group di bawah naungan PT ACE Hardware Indonesia Tbk resmi membuka toko terbesar di Indonesia dan hadir pertama kali di Kota Medan.

Dok. microchip

Jumat, 19 April 2024 - 17:08 WIB

Perluas Pasar Jaringan Otomotif, Microchip Akuisisi ADAS dan Digital Cockpit Connectivity Pioneer VSI Co. Ltd.

Microchip Technology Inc. mengumumkan rampungnya pengakuisisian VSI Co. Ltd. yang berbasis di Seoul, Korea, pelopor industri yang menyediakan teknologi dan produk konektivitas kamera, sensor,…

PathGen

Jumat, 19 April 2024 - 16:50 WIB

PathGen Raih Pendanaan dari East Ventures dan Royal Group Indonesia

PathGen atau PathGen Diagnostik Teknologi, sebuah startup bioteknologi kesehatan berbasis di Indonesia yang berfokus pada solusi pengujian molekuler memperoleh pendanaan dari East Ventures,…

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE)

Jumat, 19 April 2024 - 16:19 WIB

PGE Perluas Pemanfaatan Teknologi Terobosan untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Mempertahankan keunggulan di industri panas bumi tak bisa dilakukan tanpa terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi terbaru. Menunjukkan komitmen mengembangkan potensi energi panas bumi di…

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono

Jumat, 19 April 2024 - 14:51 WIB

Progress Capai 77%, Kementerian PUPR Targetkan Jalan Tol Bayung Lencir - Tempino - Jambi Rampung Awal 2025

Melanjutkan tinjauan dari Provinsi Sumatera Selatan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono didampingi dengan PJ Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani dan Anggota…