Capek Deh, Anak Buah Anies Ada yang Mengundurkan Diri Lagi
Oleh : Kormen Barus | Kamis, 27 Februari 2020 - 09:43 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
INDUSTRY.co.id, Jakarta, Subejo, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta, mengundurkan diri dari jabatannya. Pengunduran diri Subejo diungkapkan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, Chadir. Subejo disebut hendak menjadi widyaiswara. "Dia mengundurkan diri mau jadi widyaiswara," ucap Chaidir, sebagaaimana melansir laman detik.com, Rabu (26/2/2020).
Seperti yang ditulis detik.com, Subejo mengajukan pengunduran dirinya sejak kemarin, Senin (24/2). "Mulainya itu dari hari Senin kemarin," imbuh Chaidir.
Menurut Chaidir, ada beberapa kelebihan saat menjadi seseorang menjadi widyaiswara. Masa bakti seorang widyaiswara, jelas Chaidir, lebih panjang dibanding PNS BPBD.
"Iya dia mau jadi WI (widyaiswara). Jadi pensiunnya 65 taun, dan umur panjang. Kan dia umurnya sekarang 59 taun, kalau PNS di sini (BPBD) dia bisa sampai 60 tahun," kata Chaidir.
Selain masa bakti yang lebih panjang, seorang widyaiswara memiliki peluang pindah ke kementerian. Sehingga bisa naik golongan menjadi eselon I.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah mengetahui Subejo mundur dari jabatannya. Anies mengatakan penanganan bencana banjir di DKI Jakarta tidak terganggu oleh pengunduran diri Subejo.
"Ada Plt-nya, Pak Sabdo namanya. Beliau salah satu kabid (ketua bidang), beliau sekarang memimpin. Nggak ngaruh," ucap Anies kepada wartawan di Ancol, Jakarta Utara, Rabu (26/2/2020).
Subejo bukanlah anak buah Anies pertama yang mengundurkan diri. Sebelumnya ada Dirut PT TransJakarta Agung Wicaksono yang mengundurkan diri dari jabatannya. Agung mengucapkan terima kasih kepada Anies.
"Terima kasih Gubernur DKI Jakarta Bapak Integrasi Transportasi Anies Rasyid Baswedan, telah mengijinkan saya mengundurkan diri," ujar Agung dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/1/2020).
Agung mengatakan kemunduran dirinya merupakan alasan pribadi. Menurutnya, hal ini untuk masa depan Indonesia dan keluarga.
"Karena alasan pribadi untuk kebutuhan keluarga saya, untuk masa depan juga, masa depan Indonesia terutama keluarga saya," kata Agung.
Ketua Bidang Pesisir Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Marco Kusumawijaya, juga mundur dari jabatannya pada Desember tahun lalu. Marco mengatakan telah menyelesaikan tugasnya, dia fokus mengerjakan buku tentang kota-kota di Indonesia.
"Tugas Komite Pesisir telah selesai, saya (Marco Kusumawijaya) nonaktif dari kegiatan di TGUPP untuk menuntaskan penulisan buku," kata Marco dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Kamis (12/12/2019).
Sebulan sebelum Marco, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) DKI Jakart, Edy Junaedi, mengundurkan diri dari jabatannya setelah rencana anggaran influencer pariwisata senilai Rp 5 miliar sempat bikin heboh. Meski demikian, kaitan akan dua hal itu dibantah.
"Tidaklah, tidak ada kaitan ke situ. Dia mau mengundurkan diri saja," kata, Chaidir, saat dikonfirmasi, Jumat (1/11/2019).
"Tidak, tidak ada masalah," sambungnya.
Satu lagi anak buah Anies yang mengundurkan diri dari jabatannya adalah Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sri Mahendra. Pengunduran diri Mahendra diumumkan langsung oleh Anies.
"Surat pengunduran diri Kepala Bappeda diserahkan hari ini," kata Anies saat jumpa pers di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Jumat (1/11/2019).
Anies lalu mempersilakan Mahendra menyampaikan pengunduran diri di depan media. Bicara singkat, Mahendra mengatakan Pemprov DKI membutuhkan Bappeda yang lebih baik.
"Situasi dan kondisi yang terjadi saat ini yang membutuhkan kinerja Bappeda yang lebih baik lagi. Saya mengajukan permohonan untuk mengundurkan diri dengan harapan agar akselerasi dapat lebih ditingkatkan," ucap Mahendra.
Kembali ke Subejo, saat ini selama belum ada Kepala BPBD yang baru, jabatan kepala BPBD DKI dipegang oleh Pelaksana Harian (Plh) Sabdo Kurnianto.
Baca Juga
Steve Forbes: Presiden Prabowo Bawa Indonesia Jadi Kekuatan Global
Pengamat: Sudah Ada di Ex-Officio, Calon DK LPS Sebaiknya Tak Lagi…
Menperin Agus: Sukses Capai Kesepakatan Dagang Indonesia-USA, Pemerintah…
Bahaya Krisis Talenta, Optimus Consulting, Ungkap: Terjadi Ketidaksesuaian…
Komunitas Ojol Akan Turun ke Jalan dalam 'Aksi 177: URC Bergerak…
Industri Hari Ini

Senin, 28 Juli 2025 - 23:39 WIB
Rayakan Hari Anak Nasional, Baby Happy Gencarkan Edukasi Cegah Ruam Popok Lewat Festival di Jakarta
Baby Happy rayakan Hari Anak Nasional 2025 dengan Festival Gerakan Anti Ruam di Jakarta. Kampanye cegah ruam popok ini hadirkan edukasi dan hiburan keluarga.

Senin, 28 Juli 2025 - 23:14 WIB
PERURI Sabet 5 Penghargaan di HCREA 2025, Bukti Komitmen Transformasi Human Capital Berkelanjutan
PERURI meraih 5 penghargaan di HCREA 2025, termasuk kategori SDM berkelanjutan dan inklusif. Komitmen kuat PERURI dalam transformasi human capital menjadi fondasi menuju GovTech Indonesia.
Senin, 28 Juli 2025 - 23:06 WIB
Accor Hotels dan ATFAC Rayakan Hari Anak Nasional 2025 dengan 'Fun Bike For Kids' di Jakarta
Accor Hotels dan ATFAC rayakan Hari Anak Nasional 2025 dengan kegiatan Fun Bike For Kids di Grand Mercure Jakarta Kemayoran. Ada donasi sepeda, health talk, dan sarapan sehat!

Senin, 28 Juli 2025 - 22:41 WIB
BAIC Indonesia Catat SLA 92% untuk Suku Cadang, Tegaskan Komitmen Purna Jual di Tahun Pertama
BAIC Indonesia capai SLA 92% dalam layanan purna jual selama setahun. Suku cadang tersedia cepat & merata untuk model X55 II, BJ40 Plus, hingga BJ30 Hybrid.
Senin, 28 Juli 2025 - 22:18 WIB
Swiss-Belresidences Kalibata Gelar Perayaan Hari Kebaya Nasional 2025 Bersama IWAPI Jakarta Timur
Swiss-Belresidences Kalibata merayakan Hari Kebaya Nasional 2025 bersama IWAPI DPC Jakarta Timur dan DPD DKI Jakarta. Acara budaya ini menghadirkan fashion show, talkshow, dan dukungan pelestarian…
Komentar Berita