Indonesia Butuh Pertumbuhan Investasi Delapan Persen

Oleh : Herry Barus | Kamis, 16 Maret 2017 - 06:28 WIB

Sri Mulyani Menteri Keuangan
Sri Mulyani Menteri Keuangan

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan Indonesia membutuhkan pertumbuhan investasi naik 8 persen untuk mendapatkan skenario pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi.

"Presiden sangat menekankan skenario apapun, semuanya membutuhkan investasi yang lebih besar. Jadi growth (pertumbuhan red) dari investasi harus di atas 8 persen year per year," kata Sri Mulyani di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (15/3/2017)

Ia mengatakan pertumbuhan investasi saat ini berada di kisaran 6 persen.

Maka, menurut dia, untuk bisa mencapai 8 persen maka tidak mungkin hanya memompa dari defisit APBN saja, tapi paling penting dari sektor swasta.

"Termasuk kontribusi dari kredit perbankan, capital market, dari sisi BMN capexnya dan PMA, PMDN," katanya.

Sementara inflasi sendiri tetap dengan asumsinya adalah antara 4,5 plus minus 1. Nilai tukar rupiah sebesar Rp13.300-13.000 atau maksimal Rp13.900 per dolar AS.

Sementara pertumbuhan ekonomi 2018 ditargetkan berkisar 5,2-6,1 persen yang nantinya akan disesuaikan tergantung pada perkembangan ekonomi yang terjadi sepanjang semester 1 2017.

Sri Mulyani menambahkan dari sisi defisit APBN akan diberikan rambu-rambu pada kisaran 2 - 2,2 persen sehingga diharapkan masih dapat terkendali dengan baik.

"Bahkan pemerintah dalam hal ini tidak hanya memperhatikan defisit total tapi juga saya sampaikan, primary balancenya juga diharapkan bisa lebih turun ke 0,5. Jadi ini adalah sesuatu yang harus kita kombinasikan antara penerimaan negara harus tumbuh, tax ratio harus tumbuh jadi 11 persen, dan belanjanya harus semakin terfokus pada hal-hal produktif," katanya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ketua Umum INKOWAPI, Sharmila Yahya

Minggu, 28 April 2024 - 20:03 WIB

INKOWAPI Siap Dukung Percepatan Pelaksanaan Program Makan Siang & Susu Gratis

Induk Koperasi Pengusaha Wanita Indonesia (INKOWAPI) mendukung percepatan pelaksanaan program makan siang dan susu gratis yang digagas Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029.

Baliho Dico Ganinduto

Minggu, 28 April 2024 - 18:54 WIB

Viral Baliho Dico Ganinduto Gubernur Jateng, Ini Kata Pakar

Sejumlah wilayah di Jawa Tengah 'dibanjiri' baliho hingga billboard yang menampilkan foto Bupati Kendal Dico Ganinduto. Hal tersebut membuat menarik perhatian seluruh masyarakat Jateng hingga…

Dukungan Lingkungan Penting bagi Produksi Gula, PT PG Rajawali II Gencarkan Kemitraan Tebu dan Salurkan Bantuan Fasilitas Umum bagi Desa Penyangga

Minggu, 28 April 2024 - 16:16 WIB

Dukungan Lingkungan Penting bagi Produksi Gula, PG Rajawali II Gencarkan Kemitraan Tebu dan Salurkan Bantuan Fasilitas Umum bagi Desa Penyangga

Indramayu – Upaya mendorong produktivitas gula perlu mendapat dukungan kolektif berbagai pihak, salah satunya dari masyarakat desa penyangga di sekitar perkebunan tebu dan pabrik gula. Pemberdayaan…

Pelita Air

Minggu, 28 April 2024 - 15:28 WIB

Pelita Air Tambah Rute Baru Penerbangan Langsung Jakarta-Kendari-Jakarta

Pelita Air (kode penerbangan IP), membuka rute penerbangan baru Jakarta-Kendari-Jakarta (langsung) dengan melakukan penerbangan perdana dari Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Jakarta (CGK) ke…

Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar

Minggu, 28 April 2024 - 14:54 WIB

Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar

PT Pegadaian memberangkatkan peserta program Umrah Akbar dari beberapa wilayah di Indonesia pada 22, 23 dan 24 April 2024. Khusus untuk Jakarta, para peserta berangkat melalui Bandara Soekarno…