Tragedi Selandia Baru, Tiga WNI Lolos, 49 Orang Meninggal

Oleh : Herry Barus | Jumat, 15 Maret 2019 - 15:45 WIB

Korban penembakan di Selandia Baru (Foto Dok Voanews)
Korban penembakan di Selandia Baru (Foto Dok Voanews)

INDUSTRY.co.id - New Sealand-Jumlah korban meninggal dunia akibat penembakan di dua masjid Kota Christchurch, Selandia Baru, Jumat (15/3), telah bertambah menjadi 49 orang, sebut Komisaris Polisi Mike Bush.

Sebelumnya, Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern, mengungkap bahwa terdapat sedikitnya "40 orang telah tewas dibunuh".

"Kejadian ini hanya bisa digambarkan sebagai serangan teror," ujarnya dalam jumpa pers seperti dilansir BBC.

Dari 40 korban tewas itu, menurut Ardern, 30 di antara mereka meninggal dunia di masjid Al Noor di dekat Hagley Park, pusat Kota Christchurch. Adapun 10 lainnya tewas di Masjid Linwood, pinggiran kota.

Selain korban tewas, ada 20 orang mengalami cedera.

PM Ardern menekankan bahwa para tersangka pelaku yang ditahan aparat "tidak berada dalam daftar pengawasan" aparat.

"Ini bukan permasalahan seseorang lolos dari pemantauan radar."

Belakangan, Komisaris Polisi, Mike Bush, menambahkan bahwa tidak ada lembaga di Selandia Baru yang punya informasi intelijen mengenai para tersangka pelaku. Bush menambahkan, pihak Australia juga tidak punya informasi.

Dalam perkembangan lainnya, Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Robikin Emhas mengatakan ,“Siapa pun pelaku dan apa pun motifnya, tindakan penembakan itu biadab. Tindakan yang sangat tidak berperikemanusiaan, jauh dari akal sehat, dan dunia layak mengutuknya.”

Lebih jauh Robikin berharap otorita berwenang segera dapat memulihkan keadaan sehingga masyarakat merasa aman kembali.“Saya berharap pelaku dapat ditangkap hidup sehingga dapat diperoleh keterangan yang memadai tentang siapa dan apa motifnya, dan dapat diseret ke pengadilan,” tegasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

AAJI bersama anggotanya menanam mangrove di PIK

Minggu, 05 Mei 2024 - 06:04 WIB

AAJI Tanam 2000 Bibit Mangrove dan Berikan Literasi Keuangan Pada Kelompok Nelayan

Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) bersama dengan 27 perusahaan anggotanya menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan “AAJI Peduli…

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang.

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:56 WIB

Sejumlah Guru, Pegiat Literasi Hingga Orang Tua Ikuti Pembekalan Membaca Nyaring di Kota Padang

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang terbagi ke dalam tiga kelas, yaitu kelas orang tua, kelas guru dan kelas pustakawan/pegiat literasi.

Gedung BNI di Pejompongan Jakarta Pusat

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:51 WIB

Dukungan BUMN Bikin Olahraga Indonesia Semakin Moncer

Dukungan yang diberikan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terhadap aktivitas olahraga, membuat moncer sejumlah cabang olahraga di Indonesia.

Tim Thomas dan Uber ke Final

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:48 WIB

Melaju ke Final, BNI Apresiasi Keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mengucapkan selamat dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia melaju ke babak final Kejuaraan…

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:20 WIB

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Badung- PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali melanjutkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) “BerSEAnergi untuk Laut” yang bertujuan salah satunya untuk menekan…