Kejar Adaptasi 4.0, Pemerintah Anggarkan Lebih Dari Rp 50 Triliun untuk Beasiswa bagi Mahasiswa di Tahun 2019

Oleh : Ridwan | Selasa, 19 Februari 2019 - 10:35 WIB

Menko Luhut Binsar Pandjaitan (doK KemenkoMaritim)
Menko Luhut Binsar Pandjaitan (doK KemenkoMaritim)

INDUSTRY.co.id - Medan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut B. Pandjaitan menyampaikan, pemerintah telah menyiapkan anggaran lebih dari Rp 50 triliun untuk mengirim mahasiswa lulusan strata 1 ke universitas-universitas terkemuka di seluruh dunia.

Hal itu dikarenakan pemerintah akan fokus kepada penyiapan SDM yang mampu berkompetisi secara aktif dalam menghadapi revolusi industri 4.0.

"Tahun lalu 46 trilyun rupiah anggaran Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk mengirim lulusan mahasiswa S1 ke luar negeri. Puluhan ribu mahasiswa S1 kita dikirim ke universitas top-top di dunia. Untuk tahun ini anggarannya lebih dari 50 trilyun rupiah. Indonesia perlu mengejar ketertinggalan dalam adaptasi industri 4.0, pemerintah juga mempunyai strategi pembangunan berfokus kepada penciptaan daya saing," ujarnya di hadapan para mahasiswa dan mahasiswi Universitas Sumatera Utara (USU), di Medan (18/2).

Adapun berbagai strategi yang telah disusun oleh pemerintah dalam menghadapi era Industri 4.0 antara lain: fokus mendorong pengembangan kreativitas, pengurangan materi pengajaran untuk melatih keahlian pada bidang pekerjaan yang bersifat rutin dan monoton, serta pengenalan aplikasi teknologi sejak dini, terutama terkait implementasinya dalam meningkatkan kualitas hidup.

"Upaya yang akan dilakukan pemerintah adalah, terus memberikan pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan keahlian dalam penguasaan teknologi dan pengembangan keahlian pada industri-industri hospitality seperti pada sektor pariwisata," kata Menko Luhut.

Menko Luhut pun menjelaskan, bahwa sejatinya generasi milenial yang hidup di era sekarang, agar dapat melihat lebih dalam dan mensyukuri apa yang telah diraih oleh Indonesia. Dan yang tak kalah penting, generasi muda Indonesia harus menunjukkan siapa dirinya dan tampil ke depan di berbagai bidang.

"Generasi ini supaya mengetahui, Indonesia berada dalam posisi yang bagus dan apa yang dilakukan pemerintah, saya kira akan membuat langkah baik ke generasi yang akan datang. Saya berharap anak-anak USU ini bisa tampil di pentas nasional dan internasional dalam berbagai bidang kemajuan, kalian pun harus selalu bersyukur bahwa Indonesia akan selalu damai seperti sekarang," ujarnya.

Menko Luhut lantas memaparkan apa saja yang yang akan dan telah dilakukan oleh pemerintah, di antaranya kemampuan Indonesia melalui PT Dirgantara Indonesia (PT DI) yang akan memproduksi komponen-komponen berbasis local content dari perusahaan dirgantara raksasa dunia yakni Boeing dan Airbus.

"Indonesia akan beli 2500 pesawat Boeing dan Airbus di 20 tahun ke depan, sepanjang untuk kepentingan bangsa Indonesia kita harus maju terus. Indonesia tidak boleh lagi hanya sebagai pemain kandang, tapi harus menjadi pemain global," jelasnya.

Selanjutnya, Menko Luhut juga menyampaikan bahwa pemerintah pun telah menggulirkan program Dana Desa, yang perlahan turut menurunkan angka kemiskinan bagi masyarakat, khususnya di desa-desa.

Selain itu, lanjut Menko Luhut, pemerintah juga terus melaksanakan Reformasi Birokrasi, di antaranya dengan memangkas perizinan dan mulai memberlakukan Pelayanan dan Perizinan online di segala lini.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Melalui Sertifikasi B Corp, Xurya menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, baik dalam aspek lingkungan maupun sosial.

Senin, 29 April 2024 - 21:56 WIB

Perusahaan Energi Terbarukan Indonesia, Xurya, Raih Sertifikasi B Corp

Menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, Xurya menjadi salah satu pionir perusahaan energi terbarukan di Indonesia yang Tersertifikasi B Corp.

 PAPDI Umumkan Pembaruan Rekomendasi Jadwal Vaksinasi Dewasa 2024

Senin, 29 April 2024 - 21:00 WIB

PAPDI Perbarui Rekomendasi Vaksin Dewasa Dengan Menambahkan PCV15

Selain diberikan kepada bayi dan anak-anak, vaksin PCV15 juga telah disetujui oleh BPOM untuk diberikan kepada dewasa guna memberikan perlindungan terhadap 15 serotipe bakteri pneumokokus.

Dialog Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) yang mengangkat tema 'Lindungi Hak Pekerja dalam Bisnis'. (FMB9)

Senin, 29 April 2024 - 20:40 WIB

Perpres 60/2023, Pemerintah Dorong Bisnis Ramah HAM & Kesejahteraan Pekerja

Jakarta, FMB9 - Pemerintah telah mengesahkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2023 tentang Strategi Nasional Bisnis dan Hak Asasi Manusia sebagai respons terhadap kebutuhan akan perlindungan…

Direksi BNI usai paparan kinerja

Senin, 29 April 2024 - 18:33 WIB

BNI Raih Laba Bersih Rp5,33 Triliun Kuartal I 2024

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI konsisten mencatatkan pertumbuhan kinerja keuangan yang positif dan berkelanjutan pada periode awal tahun 2024.

Program BISA

Senin, 29 April 2024 - 18:05 WIB

Cegah Stunting di Jawa Barat dan NTT, Program BISA Tingkatkan Perilaku CTPS Sebesar 81,5%

Save the Children bersama dengan mitra konsorsium Unilever Lifebuoy, berhasil meningkatkan Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) di Jawa Barat dan Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui program…