IHSG Akan Tertekan Hari Ini

Oleh : Wiyanto | Selasa, 16 Oktober 2018 - 07:53 WIB

PT Astra International Tbk (ASII)
PT Astra International Tbk (ASII)

INDUSTRY.co.id -

Diperkirakan IHSG masih akan tertekan pada perdagangan selanjutnya dengan range pergerakan 5669-5760. Saham-saham yang masih dapat dicermati diantarnya ASII, BBRI, BBNI, HRUM, KLBF, MEDC, RALS.

"Secara teknikal pergerakan IHSG tertekan membentuk pola pergerakan bearish counter attack setelah tidak mampu menguji MA20 dan kembali break out support MA5. Indikator stochastic terkonsolidasi menekan pada middel area dengan momentum yang lambat dari indikator RSI sehingga tidak mampu memberi signal penguatan yang kuat," ujar analis Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi di Jakarta, Selasa (16/10/2018).

IHSG (-0.51%) ditutup melemah 29.23 poin kelevel 5727.56 dengan sektor Industri Dasar (-3.68%) dan pertambangan (-1.69%) menjadi pionir pelemahan sektoral. Neraca perdagangan surplus $230 Juta berkontraksi dengan ekspektasi yang defisist $500 Juta dari $940 juta diperiode sebelumnya karena aktifitas import yang turun signifikan menjadi 14.18% dari 24.49% sedangan Export hanya mampu tumbuh 1.7% dari 4.52% diperiode sebelumnya. Rupiah sempat terdepresiasi 0.36% kelevel 15250 meskipun demikian Investor asing tercatat net buy 340.14 Miliar rupiah.

Bursa Eropa dibuka terkonsolidasi pada ambang zona hijau dan merah. Indeks Eurostoxx (+0.20%). FTSE (+0.00%), DAX (+0.41%) dan CAC (-0.17%) dibuka bervariasi. Beberapa faktor yang mempengaruhi diantaranya perincian pembicaraan Brexit, hilangnnya jurnalis Saudi dan kebuntuan atas anggaran Italia hingga nada khawatir dari pertemuan IMF akan gejolak ekonomi tahun depan hingga pengaruh di tahun 2020. Sentimen selanjutnya investor akan menanti peristiwa penting diantarnya laporan penjualan ritel di AS yang akan memberikan petunjuk sentimen konsumen hingga inflasi bulan september. Pinjaman baru dan inflasi di China yang diekspektasikan meningkat namun harga produksi melambat menjadi 3,6%.

Mayoritas indeks saham Asia ditutup turun lebih dari 1%. Indeks Nikkei (-1.87%), Topix (-1.59%), Hangseng (-1.38%), CSI (-1.40%) dan KOSPI (-0.77%) ditutup pada zona negatif. Meningkatnya ketegangan antara Amerika dan Arab Saudi menambah daftar kekhawatiran investor dan lonjakan harga minyak setelah kerapuhan ekonomi global dari kesimpulan pertemuan tahunan IMF.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

PT JIEP Segera Hadirkan Salah Satu Masjid Terbesar di Jakarta Timur

Sabtu, 04 Mei 2024 - 04:17 WIB

PT JIEP Segera Hadirkan Salah Satu Masjid Terbesar di Jakarta Timur

PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) menggelar seremoni peletakan batu pertama (groundbreaking) Pembangunan Masjid JIEP Jayakarta yang akan menjadi salah satu Masjid terbesar di Jakarta…

Moshiro Hadir di BeautyFest Asia di Lima Kota

Sabtu, 04 Mei 2024 - 04:06 WIB

Moshiro Hadir di BeautyFest Asia di Lima Kota

Festival kecantikan terbesar di Asia Tenggara, BeautyFest Asia 2024. Tahun ini, BeautyFest Asia siap memukau para penggemar kecantikan di lima kota! Acara perdana dimulai di hotel bergengsi…

Tim Bank Mandiri Singapura

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:48 WIB

BMSG Lanjutkan Komitmen Keberlanjutan Bank Mandiri di Mancanegara

Bank Mandiri Singapura (BMSG) baru-baru ini menyelenggarakan acara bertajuk “BMSG on Preference“ mengusung tema “Elevating ESG Impact,“ acara perdana ini bertujuan meningkatkan kesadaran,…

Stok Beras di Pasar Induk Beras Cipinang Dipastikan Aman Memasuki Panen Raya 2024

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:36 WIB

Alhamdulilah! Stok Beras di Pasar Induk Beras Cipinang Dipastikan Aman

Jakarta - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi DKI Jakarta, PT Food Station Tjipinang Jaya (Perseroda) memastikan stok beras di Jakarta dinyatakan aman memasuki panen raya.

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Jumat, 03 Mei 2024 - 17:35 WIB

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Visa, pemimpin global dalam pembayaran digital, melakukan survei terhadap usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia . Temuan menunjukkan bahwa 54% UKM yang dipimpin oleh perempuan dan 48%…