BTN Luncurkan Kartu Kredit Debit Sekaligus NPWP

Oleh : Herry Barus | Senin, 14 Mei 2018 - 19:30 WIB

Dirut BTN Maryono (Foto Rizki Meirino)
Dirut BTN Maryono (Foto Rizki Meirino)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk bersama Direktorat Jenderal Pajak meluncurkan kartu Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) yang digabungkan dengan kartu debit untuk alat pembayaran.

Direktur Utama BTN Maryono di Jakarta, Senin (14/5/2018)  mengatakan kartu ini akan memberi kemudahan kepada pemilik kartu untuk mengakses layanan di bidang perpajakan seperti pelaporan dan pembayaran pajak, selain mempergunakan kartu sebagai alat pembayaran.

"Kartu ini bernama Kartu NPWP BTN Pintar, untuk optimalisasi penerimaan pajak juga, dengan memberikan kemudahan terkait perpajakan kepada masyarakat," ujar dia.

Sebagai alat pembayaran, kartu kombo tersebut juga tetap dapat dimanfaatkan untuk segala macam transaksi pembayaran, seperti layanan di mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM).

Maryono meyakini penggunaan kartu kombo tersebut akan membantu perolehan target pertumbuhan Pendapatan Berbasis Komsisi (Fee Based Income/FBI) BTN sebesar 25 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).

"BTN juga menyediakan layanan e-billing dan berbagai layanan lainnya untuk menciptakan kondisi perpajakan yang lebih baik," ujarnya.

Kartu NPWP BTN Pintar tersebut berupa kartu debit yang akan diisi dengan program kecil (applet Kartu Indonesia 1 (KARTIN1) dari Ditjen Pajak. Di dalam applet tersebut berisikan informasi dasar dari pemegang kartu.

Ke depannya, Kartu NPWP BTN Pintar diharapkan menjadi salah satu alternatif untuk mendukung Program Satu Portal Multi Fungsi. Portal ini akan menjadi satu pintu masuk untuk mendapatkan berbagai layanan pemerintah seperti data perpajakan, data kepegawaian, dan data kependudukan lainnya.

Pada tahap awal, Kartu NPWP BTN Pintar akan dimiliki oleh sekitar 2.000 pegawai di kantor pusat Ditjen Pajak sekaligus sebagai tanda pengenal para pegawai lembaga tersebut. Maryono menjelaskan perseroan juga akan mengeksplorasi berbagai kerja sama lainnya terutama dalam rangka mendukung program-program Ditjen Pajak.

"Penerapan ini juga akan mendukung Program Gerakan Nasional Non-Tunai di lingkungan Ditjen Pajak karena kartu identitas pegawai juga akan berfungsi sebagai kartu transaksional perbankan," ujar Maryono.

Sementara itu, hingga kuartal I-2018, emiten bersandi saham BBTN tersebut telah menghimpun FBI total senilai Rp319,55 miliar. Pada periode yang sama, BTN juga telah menghimpun pendapatan bunga bersih senilai Rp2,36 triliun atau naik 16,2 persen (yoy) dari Rp2,03 triliun.

Dengan perolehan tersebut, bank spesialis kredit dan pembiayaan perumahan ini mencatatkan perolehan laba bersih senilai Rp684 miliar per 31 Maret 2018 atau naik 15,13 persen (yoy) dari Rp594 miliar di periode yang sama tahun lalu.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi Investasi Bodong (Foto Dok Industry.co.id)

Senin, 06 Mei 2024 - 00:11 WIB

Catat Ya! Jadi Korban Investasi Bodong, Nasabah Disarankan Tempuh Jalur Hukum

Jakarta - Kasus dugaan dana nasabah hilang di rekening tabungan PT Bank Tabungan Negara Tbk menarik perhatian publik.

PJ Gubernur Turut Hadir dalam Paskah ASN DKI Jakarta 2024

Minggu, 05 Mei 2024 - 22:53 WIB

Hadiri Paskah, Heru Imbau ASN Tingkatkan Pelayanan Bagi Masyarakat

Jakarta- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar perayaan Paskah Bersama 2024 dengan mengangat tema "Aktualisasi Nilai-Nilai Paskah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024" yang digelar…

Peluncuran Oreo Pokemon di Indonesia.

Minggu, 05 Mei 2024 - 22:11 WIB

Oreo Rayakan Kolaborasinya Bersama Pokemon. Ada Kepingan Biskuit Langka Berhadiah Perjalanan ke Jepang

Kolaborasi ini mengajak masyarakat untuk menemukan seluruh gambar koleksi karakter Pokemon pada kepingan biskuit Oreo dan berkesempatan mengikuti undian berhadiah istimewa.

Salah satu lini bisnis MPMX

Minggu, 05 Mei 2024 - 15:40 WIB

MPMX Catat Pendapatan Bersih Capai Rp3,9 Triliun di Kuartal I-2024

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) sukses mencatat pertumbuhan pendapatan bersih mencapai Rp3,9 triliun di kuartal I-2024, atau naik 3% year-on-year (yoy) dibandingkan periode yang sama…

Delegasi The 2nd UN Tourism Regional Conference on the Empowerment of Women in Tourism in Asia and the Pacific saat belajar budaya Bali

Minggu, 05 Mei 2024 - 15:30 WIB

Kemenparekraf Ajak Delegasi The 2nd UN Tourism Regional Conference Belajar Budaya Bali

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengajak para delegasi Delegasi The 2nd UN Tourism Regional Conference on the Empowerment of Women in Tourism in Asia and the Pacific…