Bos DJBC Minta DPR Lekas Setujui Pengenaan Cukai Plastik

Oleh : Ridwan | Selasa, 17 Januari 2017 - 08:30 WIB

Industri Plastik
Industri Plastik

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) meminta persetujuan Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terkait penetapan plastik sebagai barang kena cukai (BKC) tahun ini.

Usulan plastik sebagai BKC baru telah disampaikan pemerintah kepada Komisi XI DPR sejak tahun lalu. Namun, hingga kini, persetujuan Komisi XI terkait penetapan plastik sebagai objek cukai masih belum bisa diberikan karena belum ada pembahasan intensif.

"Kami harap barang kena cukai bisa segera ditetapkan" tutur Direktur Jenderal Bea dan Cukai Heru Pambudi dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi XI DPR di Gedung DPR, Senin (16/1).

Heru mengungkapkan dimasukkannya plastik ke dalam daftar barang kena cukai bertujuan untuk pengendalian penggunaan plastik yang dinilai merusak lingkungan. Selain itu, objek cukai baru juga menambah potensi penerimaan bea dan cukai tahun ini.

Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2016,pemerintah harus rela kehilangan Rp1 triliun karena gagal mendapatkan setoran cukai plastik.
Tahun ini, dalam APBN 2017, pemerintah kembali menargetkan penerimaan cukai lainnya sebesar Rp1, 6 triliun.

Lebih lanjut, Heru mengungkapkan tahun lalu penerimaan bea dan cukai sedikit tergerus. Selain pelemahan harga komoditas, turunnya produksi rokok juga menekan penerimaan cukai hasil tembakau yang merupakan komponen penerimaan terbesar.

Sebagai informasi, realisasi penerimaan bea dan cukai tahun lalu mencapai Rp 178,725 triliun atau 97,2 persen dari target, Rp 183,96 triliun. Secara nominal realisasi penerimaan bea dan cukai tahun lalu lebih rendah dari penerimaan bea dan cukai tahun sebelumnya, Rp179,5 triliun.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Richelle Skornicki

Kamis, 02 Mei 2024 - 07:20 WIB

Film Syirik NPLS Goes To School Sukses di SMKN dan Radio di Surakarta.

Selama kegiatan Film Syirik NPLS Goes To School di Surakarta Paling Heboh. Ganesa Film yang tengah menggelar promosi dengan cara yang berbeda, dengan menyambangi sekolah-sekolah menengah atas…

Holding Ultra Mikro Terus Berkembang, Ini Perannya Dalam Meningkatkan Inklusi Keuangan dan Pemberdayaan Perempuan

Kamis, 02 Mei 2024 - 06:41 WIB

Holding Ultra Mikro Terus Berkembang, Ini Perannya Dalam Meningkatkan Inklusi Keuangan dan Pemberdayaan Perempuan

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebagai bank yang memiliki fokus bisnis pada segmen Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki target pencapaian 90% dari inklusi keuangan di tahun…

Luncurkan Program Magister Desain, BINUS Graduate Program Terapkan Kurikulum Advanced Designpreneur

Kamis, 02 Mei 2024 - 06:13 WIB

Luncurkan Program Magister Desain, BINUS Graduate Program Terapkan Kurikulum Advanced Designpreneur Padukan Kreativitas dan Bisnis

Di tengah perkembangan pesat industri kreatif di Indonesia, pasar kini menghadapi tuntutan yang semakin kompleks. Berbagai sektor industri membutuhkan inovasi dan integrasi yang lebih dalam…

Tinjau Bendungan Meninting di NTB, Menteri Basuki Targetkan Selesai pada Agustus 2024

Kamis, 02 Mei 2024 - 05:52 WIB

Tinjau Bendungan Meninting di NTB, Menteri Basuki Targetkan Selesai pada Agustus 2024

Dalam kunjungan kerja ke Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono melakukan peninjauan Bendungan Meninting yang berada di Desa…

Fasilitas panel surya di area atap gedung utama kantor PT Solusi Bangun Indonesia Tbk Pabrik Tuban, sebagai implementasi penggunaan Energi Baru dan Terbarukan (EBT) untuk mencapai target dekarbonisasi.

Rabu, 01 Mei 2024 - 22:33 WIB

Melalui Operational Excellence, SIG Catatkan Laba Sebesar Rp472 Miliar pada Kuartal I Tahun 2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Jakarta– PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melaporkan kinerja keuangan konsolidasian pada kuartal I tahun 2024 dengan ringkasan sebagai berikut: