Presiden Jokowi Buka Musyawarah Nasional KAHMI

Oleh : Herry Barus | Jumat, 17 November 2017 - 17:43 WIB

Presiden Jokowi bersama Ketua DPD OSO (Foto: Humas/Jay)
Presiden Jokowi bersama Ketua DPD OSO (Foto: Humas/Jay)

INDUSTRY.co.id - Medan- Presiden Joko Widodo membuka Musyawarah Nasional (Munas) ke-10 Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) yang diselenggarakan di Medan, Sumatera Utara, Jumat (17/11/2017)

"Dengan mengucap 'Bismillahirrahmanirahim', saya buka Munas KAHMI ke-10," kata Presiden di depan para peserta KAHMi yang hadir.

Acara pembukaan KAHMI inj dihadiri diantaranya Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPD Oesman Sapta Odang, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi dan Gubernur DKI Jakarta Anies Bawesdan.

Selain itu juga Koordinator Presidium KAHMI Mahfud MD, tokoh KAHMI Akbar Tanjung dan Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian.

Presiden berbahagia hadir di tengah anggota KAHMI yang terkenal dengan orang-orang yang memiliki kehandalan di segala bidang.

"KAHMI mewarisi semangat pendiri HMI Prof Lafran Pane yang 10 November lalu ditetapkan sebagai pahlawan nasional," kata Presiden.

Dalam pidatonya, Presiden kembali menyinggung tantangan negara yang semakin tidak ringan oleh kemajuan teknologi dan informasi yang terus berkembang.

"Oleh karena itu kita jangan terjebak dalam rutinitas, sikap yang monoton. Setiap hari kita lakukan keseharian. Perubahan itu ada di depan mata kita," kata Jokowi.

Presiden juga mengungkapkan dalam berhubungan bernegara tidak hanya dengan negara-negara barat, tetapi negara-negara mitra baru.

"Setelah pelantikan di akhir 2014 lalu saya pergi ke Timur Tengah, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Iran, Qatar. Untuk apa? Keseimbangan posisi dalam ketidakpastiaan sekarang sangat diperlukan sekali," katanya.

Presiden mengungkapkan negara-negara Timur Tengah ini memiliki dana ribuan triliun ubtuk diinvestasikan ke negara lain.

Dalam kesempatan ini, Jokowi juga menyinggung masalah besar terkait kesalahan pendistribusian aset yang tidak sampai ke rakyat.

Untuk itu, katanya, pada awal tahun ini dilakukan pembagian aset kepada pribadi, koperasi, pondok pensantren untuk menggerakan perekonomian dari bawah.

Presiden mengakui bahwa hal ini tidak mudah karena sebelumnya sudah dibagikan.

"Saya lihat satu persatu, banyak yang ditelantarkan, dan ini kami cabut kami kembalikan kepada rakyat," katanya.

Presiden juga berjanji jika ada sebuah organisasi, misalnya ponpes atau koperasi ingin konsesi jumlah besar akan disiapkan.

"Mau minta berapa? 10 ribu hektare? 20 ribu hektare? KAHMI bisa. Tapi dengan catatan mempunyai business plan jelas. Jangan sampai diberikan kemudian konsesi itu dijual ke yang lain. Percuma," kata Jokowi.

Dalam kesempatan ini, Presiden juga menyinggung industri kreatif yabg cukup menjanjikan.

Jokowi mencontohkan bisnis hijab sangat besar pasarnya karena Indonesia merupakan penduduk Muslim terbesar di dunia dan juga berpeluang untuk diekspor.

"Saya sangat senang sekali apabila pebisnis baru di bidang ini dan kami bisa suntik sehingga tumbuh dengan baik sehingga bisnis baru bisa kita kembangkan," kata Presiden. (Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Tim Bank Mandiri Singapura

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:48 WIB

BMSG Lanjutkan Komitmen Keberlanjutan Bank Mandiri di Mancanegara

Bank Mandiri Singapura (BMSG) baru-baru ini menyelenggarakan acara bertajuk “BMSG on Preference“ mengusung tema “Elevating ESG Impact,“ acara perdana ini bertujuan meningkatkan kesadaran,…

Stok Beras di Pasar Induk Beras Cipinang Dipastikan Aman Memasuki Panen Raya 2024

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:36 WIB

Alhamdulilah! Stok Beras di Pasar Induk Beras Cipinang Dipastikan Aman

Jakarta - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi DKI Jakarta, PT Food Station Tjipinang Jaya (Perseroda) memastikan stok beras di Jakarta dinyatakan aman memasuki panen raya.

(kiri ke kanan) Direktur Network & IT Solution Herlan Wijanarko, Direktur Wholesale & International Service Bogi Witjaksono, Direktur Strategic Portfolio Budi Setyawan Wijaya, Direktur Digital Busines Muhamad Fajrin Rasyid, Direktur Utama Ririek Adriansyah, Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Heri Supriadi, Direktur Human Capital Management Afriwandi, Direktur Group Business Development Honesti Basyir, dan Direktur Enterprise & Business Service FM Venusiana R

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:12 WIB

Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5% YoY

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk telah menyelesaikan Rapat Umum Pemegang Saham Tahun Buku 2023 di Jakarta pada Jumat (3/5). Rapat menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp17,68 triliun…

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Jumat, 03 Mei 2024 - 17:35 WIB

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Visa, pemimpin global dalam pembayaran digital, melakukan survei terhadap usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia . Temuan menunjukkan bahwa 54% UKM yang dipimpin oleh perempuan dan 48%…

Reboisasi lahan kritis merupakan upaya Telkom dalam pencegahan terjadinya erosi tanah

Jumat, 03 Mei 2024 - 16:48 WIB

Telkom Dukung Pemulihan 82,1 Ha Lahan Kritis melalui Reboisasi 33.800 Bibit Pohon

Data Kementerian Kemaritiman & Investasi tahun 2022 menyebut luas lahan kritis nasional sebesar 12.744.925 Ha. Hal ini terjadi dikarenakan tidak seimbangnya penebangan pohon dengan penanaman…