BCA Syariah Luncurkan Uang Elektronik Flazz

Oleh : Herry Barus | Kamis, 07 September 2017 - 07:26 WIB

Presiden Direktur BCA Syariah John Kosasih sebelah kiri, Direktur BCA Suwignyo Budiman sebelah kanan (Foto:Anto/INDUSTRY.co.id)
Presiden Direktur BCA Syariah John Kosasih sebelah kiri, Direktur BCA Suwignyo Budiman sebelah kanan (Foto:Anto/INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta -PT Bank BCA Syariah (BCA Syariah) telah meluncurkan uang elektronik "Flazz BCA Syariah" di Jakarta, Rabu (6/9/2017)  sebagai bagian dari dukungan terhadap Gerakan Nasional Nontunai.

Direktur Utama BCA Syariah John Kosasih mengatakan "Flazz BCA Syariah" merupakan inovasi guna memenuhi kebutuhan nasabah akan uang elektronik untuk memberikan kemudahan transaksi.

"Serta merupakan dukungan kami terhadap program Gerakan Nasional Non-Tunai yang dicanangkan oleh pemerintah," kata John Kosasih.

"Flazz BCA Syariah" dapat digunakan untuk beragam jenis pembayaran (multifungsi), mulai dari transportasi umum seperti Transjakarta dan KRL Jabodetabek, pembayaran parkir, pembelian makanan dan minuman, pembayaran belanja, tempat rekreasi, serta pembayaran pintu tol.

Jaringan "Flazz" sendiri telah tersebar luas di 22 kota di seluruh Indonesia dan didukung lebih dari 80 ribu 'merchant' yang memungkinkan nasabah dapat menikmati kemudahan dan keuntungan yang sama dengan kartu "Flazz" lainnya.

"BCA menggandeng BCA Syariah, selaku anak perusahaan untuk memperluas penggunaan kartu 'Flazz' sebagai alat pembayaran transaksi sehari-hari, kata Direktur BCA Suwignyo Budiman.

Kartu "Flazz BCA Syariah" tersedia di kantor cabang BCA Syariah di seluruh Indonesia. Untuk melakukan isi ulang, nasabah dapat melakukannya di seluruh "merchant" berlogo "Flazz" dan kantor cabang BCA Syariah.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang.

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:56 WIB

Sejumlah Guru, Pegiat Literasi Hingga Orang Tua Ikuti Pembekalan Membaca Nyaring di Kota Padang

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang terbagi ke dalam tiga kelas, yaitu kelas orang tua, kelas guru dan kelas pustakawan/pegiat literasi.

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:20 WIB

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Badung- PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali melanjutkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) “BerSEAnergi untuk Laut” yang bertujuan salah satunya untuk menekan…

Delegasi Indonesia asal Kota Bekasi Tampil di Ajang Dubai International Chamber 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:10 WIB

Keren! Delegasi Indonesia asal Kota Bekasi Tampil di Ajang Dubai International Chamber 2024

Jakarta-Bantar Gebang, yang terletak di Bekasi, Jawa Barat, adalah tempat pembuangan sampah terbesar di dunia. Setiap hari, Jakarta menghasilkan sekitar 15.000 ton sampah yang dibuang ke Tempat…

Menparekraf Sandiaga Uno (tengah)

Sabtu, 04 Mei 2024 - 16:45 WIB

Menparekraf Sandiaga Uno Dukung Penguatan Peran Perempuan di Sektor Pariwisata

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan pihaknya berkomitmen mendukung penguatan peran perempuan dalam pengembangan dan kepemimpinan di sektor…

Ilustrasi sampah plastik

Sabtu, 04 Mei 2024 - 16:35 WIB

Riset Terbaru Sebut Produsen Makanan-Minuman Nasional Ini Masuk Daftar Pencemar Global

Produsen makanan dan minuman global, termasuk Coca-Cola, Nestle dan Danone, memuncaki daftar perusahaan penyumbang terbesar sampah plastik di dunia, menurut sebuah laporan riset anyar yang diterbitkan…