Yayasan WINGS Peduli Perluas Program Bank Sampah di Surabaya dan Bekasi Lewat Kampanye Pilah Dari Sekarang

Oleh : Nina Karlita | Jumat, 13 Juni 2025 - 00:54 WIB

Pengurus bank sampah melakukan penimbangan dan pencatatan saldo nasabah
Pengurus bank sampah melakukan penimbangan dan pencatatan saldo nasabah

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Melalui program pembinaan bank sampah yang kini diperluas ke Surabaya dan Bekasi, Yayasan WINGS Peduli menambah dua unit bank sampah baru yakni Gang Wolu Ninu Ninu dan Gratera, sebagai bagian dari kampanye edukatif bertajuk #PilahDariSekarang.

Langkah ini merupakan kelanjutan dari keberhasilan dua bank sampah binaan sebelumnya, yaitu Kartini 09 di Jakarta Timur dan B.I.A di Surabaya, yang sejak 2024 telah mengedukasi puluhan nasabah aktif dan mengelola lebih dari dua ton sampah anorganik hingga April 2025.

Program ini mendukung pemerintah dalam pengelolaan sampah rumah tangga yang menekankan pentingnya pemilahan dari sumber. Bank sampah diposisikan bukan hanya sebagai tempat setor sampah, tapi juga sebagai sarana edukasi, perubahan perilaku, serta penguatan ekonomi sirkular berbasis komunitas.

“Penambahan unit ini diharapkan mampu meningkatkan partisipasi masyarakat dalam memilah sampah dari rumah, sejalan dengan tiga langkah kampanye kami: KENALI, PILAH, dan SETOR,” tegas Sheila Kansil dari Yayasan WINGS Peduli.

Model Inspiratif: Bank Sampah Kartini 09 dan B.I.A
Bank Sampah Kartini 09, berlokasi di RW 09 Cakung, Jakarta Timur, berdiri atas inisiatif warga dan Yayasan WINGS Peduli bersama Waste4Change. Terinspirasi dari semangat RA Kartini, komunitas ini kini mampu mengelola ratusan kilogram sampah tiap bulan dari empat RT aktif.

Bank Sampah B.I.A di Surabaya, yang sempat vakum selama pandemi, kini kembali aktif dengan struktur organisasi yang diperkuat. Dengan dukungan RT setempat, B.I.A telah mengelola lebih dari 1,3 ton sampah anorganik, termasuk minyak jelantah dan boks plastik.

Didampingi oleh Waste4Change, program ini tidak hanya fokus pada operasional teknis, namun juga menyentuh aspek kelembagaan, keuangan, dan partisipasi masyarakat. 

“Pendampingan kami bertujuan menciptakan bank sampah mandiri, berdaya, dan berkelanjutan,” ujar Saka Dwi Hanggara, Campaign Manager Waste4Change.

Setiap jenis sampah yang disetor ditimbang dan dicatat, lalu dikonversi menjadi saldo tabungan. Nasabah dapat mencairkannya pada momen tertentu seperti Idul Fitri atau akhir tahun. Sampah tersebut kemudian dijual ke mitra daur ulang untuk dikelola secara profesional.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Perusakan rumah doa yang juga tempat pendidikan agama bagi siswa Kristen di Kelurahan Padang Sarai, Kecamatan Koto Tangah, Padang, Sumatera Barat, Minggu, 27 Juli 2025. Foto: tangkapan layar video. benang.id

Selasa, 29 Juli 2025 - 13:50 WIB

PP ISKA: Perusakan Rumah Doa di Padang Ancaman Nyata Kebhinekaan Bukan Sekadar Salah Paham

Jakarta - Kasus intoleransi yang menyasar aktivitas ibadah umat Kristiani kembali terjadi, kali ini dialami Jemaat Kristen Protestan yang terjadi di sebuah rumah doa di Padang Sarai, Kelurahan…

Deputi Bidang Koordinasi Tata Niaga dan Distribusi Pangan, Kemenko Bidang Pangan, Tatang Yuliono, dalam forum media DIKSI yang digelar Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) di Jakarta, Senin (28/7/2025). Pemerintah terus mengakselerasi penguatan ekonomi desa melalui program Koperasi Desa Merah Putih (KDMP), yang tidak hanya dirancang sebagai sarana distribusi kebutuhan pokok, tetapi juga sebagai simpul strategis pembangunan ekonomi kerakyatan.

Selasa, 29 Juli 2025 - 13:41 WIB

Koperasi Desa Merah Putih: Ekonomi Rakyat Bergerak, Tenaga Kerja Desa Diserap

Jakarta– Pemerintah terus mengakselerasi penguatan ekonomi desa melalui program Koperasi Desa Merah Putih (KDMP), yang tidak hanya dirancang sebagai sarana distribusi kebutuhan pokok, tetapi…

Juru Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arief

Selasa, 29 Juli 2025 - 12:24 WIB

Kemenperin Bantah Narasi Badai PHK di Industri Manufaktur: Data dan Fakta Tunjukkan Tren Positif

Kementerian Perindustrian membantah dengan tegas terhadap pernyataan yang menyebutkan bahwa badai Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) masih terjadi di sektor industri manufaktur. Sanggahan ini disampaikan…

Art Director Sanctory Brigitta Maria Loisa menyerahkan lukisan karya tim kepada Uskup Agung Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo di Wisma KAJ, Senin (28/7/2025). Kardinal Suharyo mendukung karya katekese visual bagi anak-anak Katolik dalam menjawab tantangan dalam pendampingan iman anak.

Selasa, 29 Juli 2025 - 12:02 WIB

Kardinal Suharyo Soroti Minimnya Pendampingan Iman Anak oleh Orangtua Katolik: Sanctory Hadir Menjawab Realitas Itu

Jakarta— Uskup Agung Jakarta Ignatius Kardinal Suharyo menyuarakan keresahan mendalam terhadap minimnya perhatian orangtua Katolik dalam memfasilitasi pendalaman iman anak-anak mereka. Kardinal…

Booth DRMA

Selasa, 29 Juli 2025 - 11:55 WIB

DRMA Pamer Inovasi Aki Lithium Karya Anak Bangsa di GIIAS 2025

Emiten manufaktur komponen otomotif, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) terus meningkatkan upaya di berbagai lini usaha untuk secara terpadu membangun satu ekosistem kendaraan listrik (EV) yang…