HIMKI Minta Pemerintah Hapus Regulasi yang Hambat Kinerja Ekspor Industri Furnitur
Oleh : Ridwan | Kamis, 06 Maret 2025 - 17:40 WIB

Ketua Umum HIMKI, Abdul Sobur (tengah) saat konferensi pers IFEX 2025
INDUSTRY.co.id - Jakarta – Di tengah kondisi geopolitik dunia yang berubah, Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) tetap optimis bahwa industri mebel dan kerajinan Indonesia masih akan tetap bertumbuh dengan baik.
Industri furnitur tercatat terus memperlihatkan kinerja positif dan berkontribusi pada perekonomian nasional. Data Expert Market Research menyatakan nilai pasar furnitur global tahun 2024 mencapai US$660 miliar, dan diperkirakan akan terus tumbuh sebesar 4,9% pada periode 2025 hingga 2034.
Penyelenggaraan pameran internasional menjadi sebuah hal yang signifikan untuk mendukung potensi pertumbuhan industri furnitur Indonesia.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri Perindustrian, Faisol Riza, saat membuka pameran Indonesia International Furniture Expo (IFEX) 2025 di Jakarta (6/3) bersama dengan Wakil Menteri Perdagangan, Dyah Roro Esti Widya Putri.
Ia berharap industri furnitur bisa terus berinovasi dalam hal desain, penggunaan bahan baku dan bahan baku penolong ramah lingkungan, menerapkan teknologi yang lebih efisien, dan menerapkan konsep sirkuler ekonomi.
“Dengan upaya maksimal dari seluruh pelaku industri dan dukungan dari stakeholders terkait, saya optimis kita akan bisa meningkatkan produktivitas industri furnitur, meningkatkan ekspor, dan memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri,” ujar Faisol.
Kementerian Perindustrian telah melakukan beberapa langkah strategis untuk mendukung pertumbuhan industri furnitur antara lain dengan memfasilitasi ketersediaan bahan baku, memfasilitasi ketersediaan SDM, memfasilitasi peningkatan pasar dan penguatan riset referensi pasar, memfasilitasi peningkatan produktivitas, kapasitas, dan kualitas produk, serta memfasilitasi iklim usaha dan investasi.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum HIMKI, Abdul Sobur mengatakan, industri mebel dan kerajinan adalah industri yang sangat strategis. Selain sebagai industri padat karya, industri ini juga merupakan industri berbasis kreatif yang mampu bertahan lama.
Oleh karena itu, untuk mendukung pertumbuhan industri, ia berharap pemerintah dapat membantu dalam hal regulasi.
“Kami berharap pemerintah bisa membantu dalam hal regulasi yang menghambat pertumbuhan industri misalnya terkait Sistem Verifikasi Legalitas Kayu (SVLK). Agar SVLK cukup diberlakukan di hulu saja. Ini cukup menunjukkan industri mebel kita sadar akan lingkungan,” ujar Sobur.
Regulasi yang memudahkan pelaku industri tentu akan berdampak positif bagi pertumbuhan industri mebel dan kerajinan. Meskipun secara global masih ada perlambatan ekonomi dan permintaan akibat perubahan geopolitik, dirinya masih optimis bahwa industri akan tetap bisa bertumbuh.
Sampai dengan November 2024, ekspor produk mebel dan kerajinan mencapai US$2,37 miliar, naik dari tahun sebelumnya yang mencapai US$2,22 miliar.
Momentum penyelenggaraan Indonesia International Furniture Expo (IFEX) sebagai pameran furnitur terbesar di Indonesia dan kawasan sekitar bisa dimanfaatkan untuk memperkenalkan produk furnitur Indonesia ke pasar-pasar alternatif di atas. Terlebih, pada tahun ini genap satu dekade IFEX membantu mempromosikan produk unggulan furnitur Indonesia ke pasar internasional
IFEX telah menjadi salah satu tujuan utama para buyers internasional dan merupakan bagian dari Asia Furniture Show Circle.
“HIMKI optimis IFEX akan terus memiliki posisi penting dalam mempromosikan dan meningkatkan industri furnitur sekaligus berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi nasional,” tutur Sobur.
Sementara itu, Daswar Marpaung, Presiden Direktur Dyandra Promosindo menyatakan IFEX tidak hanya menjadi momentum bagi pertumbuhan ekonomi, tetapi menjadi wadah yang efektif bagi perajin lokal untuk memasuki dan bersaing di pasar global.
“Melalui IFEX, kami ingin membuka peluang seluas-luasnya bagi perajin Indonesia untuk memamerkan karya terbaik, menjalin kemitraan strategis, dan memperluas jaringan pasar mereka,” ujar Daswar.
IFEX 2025 menargetkan mampu menarik 14 ribu pengunjung dari lebih dari 100 negara di dunia. IFEX juga diharapkan memberikan kontribusi signifikan pada pertumbuhan ekonomi Indonesia dari sektor industri furnitur dan kerajinan.
Baca Juga
Terbitkan SE Menperin 2/2025, Kemenperin Minta Perusahaan Industri…
Tegas! Agus Gumiwang Bakal Laporkan Koordinator LSPI Penebar Fitnah
Pengusaha Teriak Ekspor Mebel ke AS Dikenakan Tarif 25% Desak Pemerintah…
Menuju Industri Hijau, Kemenperin Minta Perusahaan Lapor Data Emisi…
Tilik Prinsip Keberlanjutan, Balai Kemenperin Audit Surveilans Industri…
Industri Hari Ini

Jumat, 28 Maret 2025 - 10:07 WIB
Mobil Gasoline 92 Siap Sambut Pemudik
Mudik atau kegiatan pulang kampung telah lama menjadi tradisi budaya Indonesia dan momen spesial bagi masyarakat Indonesia. Perjalanan mudik lebaran biasa dilakukan menjelang Idulfitri untuk…

Jumat, 28 Maret 2025 - 08:29 WIB
Serikat Karyawan Garuda Indonesia Sampaikan Sikap Internal Tetap Jamin Kelancaran Penerbangan di Lebaran
Sekretariat Bersama Serikat Karyawan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk., yang terdiri dari Asosiasi Pilot Garuda (APG), Serikat Karyawan Garuda Indonesia (SEKARGA), dan Ikatan Awak Kabin Garuda…

Jumat, 28 Maret 2025 - 05:02 WIB
Indibiz Berangkatkan Pelanggan Setia dalam Program Mudik Gratis BUMN 2025
Indibiz kembali menghadirkan program mudik gratis bagi pelanggan setianya dalam rangka mendukung kelancaran perjalanan Lebaran 2025.

Kamis, 27 Maret 2025 - 22:35 WIB
Keren! Pasca Diakuisisi dari Crown Group, One Global Gallery Milik Iwan Sunito Catat Kinerja Gemilang
Setelah mengakuisisi dari Crown Group pada akhir tahun 2024 senilai Rp218 miliar, pusat perbelanjaan The Grand Eastlakes yang kini berganti nama menjadi One Global Galery menunjukan kinerja…

Kamis, 27 Maret 2025 - 21:43 WIB
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Imbau Pengelola Destinasi Wisata Patuhi Aturan Perizinan
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana mengimbau seluruh pengelola destinasi wisata untuk mematuhi setiap aturan yang berlaku dan memenuhi semua perizinan pembangunan tempat wisata yang…
Komentar Berita