YLKI: Keluhan Konsumen Kepada Pengembang Properti Semakin Meningkat

Oleh : Ahmad Fadli | Senin, 17 Juli 2017 - 15:16 WIB

Ilustrasi Properti
Ilustrasi Properti

INDUSTRY.co.id, Jakarta -  Pengaduan ketidak puasan dari konsumen terhadap layanan dari pengembang properti semakin meningkat, berdasarkan laporan dari YLKI (Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia) menunjukkan pengaduan terhadap bidang properti berada di posisi kedua paling banyak sepanjang tahun 2016.

YLKI mengungkapkan, pengaduan terhadap konsumen properti tercatat sebanyak 123 pengaduan, di bawah layanan jasa keuangan yang mencapai 249 aduan. Mayoritas pengaduan properti dilayangkan oleh konsumen adalah bangunan yang tidak sesuai dengan spesifikasi, kemudian keterlambatan serah terima kunci dan pekerjaan pembangunan yang terlambat.  

“Mayoritas pengadu merupakan konsumen dari jenis properti apartemen, kemudian disusul oleh konsumen rumah tapak” ujar Mustafa Aqib Bintoro, Staf Pengaduan dan Hukum YLKI kepada Industry.co.id, Senin (17/7/2017).

Sementara menurut Mart Polman, Managing Director Lamudi Indonesia, dirinya menghimbau kepada para calon pembeli properti untuk lebih berhati-hati ketika ingin membeli properti. Sebaiknya, sebelum membeli properti mereka terlebih dahulu melihat sepak terjang pengembang, lihat proyek-proyek yang telah dibangunnya cari tahu apakah ada permasalahan ketika developer tersebut membangun proyek properti sebelumnya.     

“Selain itu jangan lupa untuk datang langsung ke proyek pembangunan, perhatikan dengan seksama apakah ada kesalahan ketika proses pembangunan sedang berlangsung, jika ada ketidak sesuaian antara bahan bangunan dengan yang dijanjikan langsung laporkan kepada pengembang,” ujar Mart.  

 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang.

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:56 WIB

Sejumlah Guru, Pegiat Literasi Hingga Orang Tua Ikuti Pembekalan Membaca Nyaring di Kota Padang

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang terbagi ke dalam tiga kelas, yaitu kelas orang tua, kelas guru dan kelas pustakawan/pegiat literasi.

Gedung BNI di Pejompongan Jakarta Pusat

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:51 WIB

Dukungan BUMN Bikin Olahraga Indonesia Semakin Moncer

Dukungan yang diberikan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terhadap aktivitas olahraga, membuat moncer sejumlah cabang olahraga di Indonesia.

Tim Thomas dan Uber ke Final

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:48 WIB

Melaju ke Final, BNI Apresiasi Keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mengucapkan selamat dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia melaju ke babak final Kejuaraan…

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:20 WIB

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Badung- PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali melanjutkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) “BerSEAnergi untuk Laut” yang bertujuan salah satunya untuk menekan…

Delegasi Indonesia asal Kota Bekasi Tampil di Ajang Dubai International Chamber 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:10 WIB

Keren! Delegasi Indonesia asal Kota Bekasi Tampil di Ajang Dubai International Chamber 2024

Jakarta-Bantar Gebang, yang terletak di Bekasi, Jawa Barat, adalah tempat pembuangan sampah terbesar di dunia. Setiap hari, Jakarta menghasilkan sekitar 15.000 ton sampah yang dibuang ke Tempat…