Pengamat: Pertemuan Airlangga-Prabowo Bisa jadi Langkah Awal Penjajakan Koalisi

Oleh : Kormen Barus | Rabu, 21 September 2022 - 20:11 WIB

Pertemuan Airlangga-Prabowo Bisa jadi Langkah Awal Penjajakan Koalisi
Pertemuan Airlangga-Prabowo Bisa jadi Langkah Awal Penjajakan Koalisi

INDUSTRY.co.id, Jakarta- Direktur Eksekutif PARA Syndicate Ari Nurcahyo mengungkapkan pertemuan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menhan Prabowo Subianto hendaknya tidak dilihat sebagai pertemuan antar dua menteri, tetapi juga pertemuan dua ketua umum partai politik.

"Itu pasti pertemuan sesama menteri, tapi juga pasti membahas bagaimana konstelasi politik mutakhir terkait beberapa perkembangan," ujarnya, Rabu (21/9/2022).

Ari menjelaskan pertemuan itu juga bisa dimaknai sebagai upaya untuk menjalin komunikasi politik untuk keperluan Pilpres 2024. Jika hal itu terjadi, maka akan ada kemungkinan pilpres diikuti 3 pasangan calon.

"Pertemuan menteri ini harus dibaca bagaimana sebenarnya mengarah pada 2 poros atau 3 poros. Tapi lebih berpeluang 3 pasangan," tambahnya.

Menurutnya, pertemuan itu dilandasi oleh Anies Baswedan yang menyatakan kesiapan untuk maju dalam kontestasi 2024. "Kuncinya adalah sebenarnya posisi Anies kemudian dengan statemen itu menjadi katalisator bagaimana poros Nasdem, Demokrat, PKS itu semakin konkret karena figur Anies sudah siap," tandasnya.

Pernyataan Anies itu juga mendapati respons dari PDIP yang menyatakan akan mempertimbangkan mengusung calon sendiri dalam Pilpres 2024. Artinya, besar kemungkinan PDIP tidak akan menjalin koalisi dalam koalisi dengan partai lain. Setelah PDIP, giliran Golkar dan Gerindra memberikan respon. "Itu kemudian di-respons PDIP. Kemudian Pak Prabowo dan Pak Airlangga bertemu," ungkapnya.

Hal itu akan membuka kemungkinan kerja sama antara Golkar beserta KIB dan koalisi Gerindra-PKB. "KIB siap untuk maju sendiri, Gerindra-PKB juga siap maju. Ketika ini dikomunikasikan apakah ini membuka kemungkinan kerja sama KIB dan koalisi Gerindra? Ini juga harus menjadi pertimbangan," katanya.

Jika kerjasama itu terwujud, terbentuklah koalisi gemuk antara Golkar dan Gerindra. Di sisi lain, kekuatan politik itu akan menaikkan nilai tawar koalisi terhadap PDIP.

"Karena kalau koalisi ini bisa bertemu, itu saya pikir koalisi Gerindra dan Golkar akan bisa menjadi posisi tawar tersendiri bagi PDIP. Sehingga PDIP akan berpikir ulang untuk maju sendiri," tegasnya.

Meski demikian, Ari lebih condong pada kemungkinan adanya 3 poros dalam Pilpres 2024. "Pilihannya PDIP maju sendiri berarti ada 3 poros dan 3 capres, atau PDIP bergabung sekalian dengan Gerindra-Golkar. Itu bisa menjadi koalisi gemuk," pungkasnya.

Hubungan baik

Pertemuan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menunjukkan keharmonisan antara kedua tokoh dan partainya.

“Hubungan tetap baik dan terjalin dengan sempurna untuk terus bekerja demi menyelesaikan seluruh target-target pemerintah,” kata politisi Partai Golkar, Dave Laksono, Kamis (21/9). Hubungan mereka harmonis, baik sebagai menteri maupun dalam dunia politik.

Menko Airlangga dan Menhan Prabowo bertemu di Kantor Kemenko pada Senin lalu. Dalam pertemuan empat mata itu, mereka bertukar pikiran mengenai berbagai tantangan saat ini yang berkaitan dengan isu-isu kemandirian ekonomi bangsa, ketahanan nasional, keamanan, dan perkembangan geopolitik dunia.

”Saya menyambut baik kunjungan dari sahabat saya, Bapak Prabowo Subianto, untuk membahas berbagai isu penting dan strategis di tingkat global, yang berdampak pada kehidupan bangsa Indonesia, mulai dari isu ketahanan pangan, krisis energi, ancaman krisis keuangan di berbagai negara lain, serta sejumlah tantangan yang sedang dihadapi masyarakat dunia,” ungkap Menko Airlangga.

Pertemuan keduanya ditengarai juga membahas urusan politik. Menjawab hal itu, Dave mengatakan, “Saya nggak bisa disclose, karena pembahasannya masih tertutup. Apabila sudah waktunya nanti, bisa diumumkan ke publik,“ sambung Dave yang juga anggota Komisi I DPR RI ini.

Selama ini, silaturahmi politik terus dilakukan Airlangga sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Namun tanpa meninggalkan pekerjaannya sebagai Menko. Airlangga kerap bepergian ke sejumlah daerah bahkan ke luar negeri dalam kapasitasnya sebagai Menko.

“Untuk urusan Golkar, tetap berjalan, karena bisa disesuaikan. Kalau Pak Airlangga berhalangan, bisa diwakili yang lain,” pungkas Dave.

               

Komentar Berita

Industri Hari Ini

KoinWorks Group Melaporkan Profitabilitas Untuk Dua Lisensi Bisnis

Kamis, 18 April 2024 - 15:09 WIB

Top! KoinWorks Group Melaporkan Profitabilitas Untuk Dua Lisensi Bisnis

Jakarta- KoinWorks Group mengumumkan status profitabilitas untuk dua lisensi legalnya, yaitu BPR KoinWorks Sejahtera Annua (KoinWorks Bank) dan Lunaria Annua Teknologi (LAT).

KOLTIVA

Kamis, 18 April 2024 - 14:31 WIB

KOLTIVA Luncurkan Teknologi EUDR Untuk Bisnis Berkelanjutan Siap Hadapi Peraturan Global Bebas-Deforestasi Uni Eropa

KOLTIVA, perusahaan teknologi global rintisan terkemuka dengan lebih dari 11 tahun pengalaman di bidang pertanian berkelanjutan dan ketertelusuran rantai pasok di 61 negara, meluncurkan Solusi…

Pupuk Indonesia

Kamis, 18 April 2024 - 13:42 WIB

Pupuk Indonesia Gunakan Snowflake Data Cloud untuk Transformasi Produksi Pertanian Nasional

Pupuk Indonesia memilih Snowflake Data Cloud untuk memenuhi kebutuhan infrastruktur data yang meningkat tajam terkait penyediaan teknologi pertanian cerdas terkini kepada lebih dari 95.000 petani…

Menteri BUMN Erick Rhohir (Foto Ist)

Kamis, 18 April 2024 - 13:26 WIB

Menteri Erick Thohir Siapkan BUMN Antisipasi Dampak Ekonomi dan Geopolitik Global

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memperingatkan BUMN untuk mengantisipasi dampak dari gejolak ekonomi dan geopolitik dunia. Erick mencontohkan inflasi AS sebesar 3,5 persen…

Candi Borobudur

Kamis, 18 April 2024 - 10:50 WIB

Dahsyat! Perputaran Ekonomi di Sektor Parekraf Selama Libur Lebaran Capai Rp369,8 Triliun

Peningkatan pergerakan masyarakat saat momen mudik dan libur lebaran tahun ini memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dengan perputaran ekonomi…