Mendag Antisipasi Sejak Dini Kenaikan Harga Jelang Lebaran 1438 H

Oleh : Ridwan | Rabu, 22 Maret 2017 - 17:21 WIB

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Kementerian Perdagangan terus memantau dan memastikan ketersediaan stok, kelancaran distribusi, dan stabilisasi harga barang kebutuhan pokok masyarakat menjelang Puasa dan Lebaran 2017/1438 H.

Upaya ini dilakukan bersama-sama para Kepala Dinas Provinsi yang membidangi perdagangan seluruh Indonesia.

"Saat ini kami berupaya mengantisipasi sejak dini potensi kenaikan harga barang kebutuhan pokok menjelang hari besar keagamaan nasional. Secara alamiah kenaikan harga terjadi akibat kenaikan permintaan, ini yang harus diantisipasi dengan ketersediaan stok," ungkap Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita saat memimpin rapat koordinasi di kantor Kementerian Perdagangan Jakarta (22/3/2017).

Dalam rakor tersebut dibahas identifikasi ketersediaan pasokan dan harga barang kebutuhan pokok di tingkat nasional dan di daerah, serta identifikasi kesiapan pemerintah daerah untuk menghindari terjadinya kekurangan pasokan, gangguan distribusi, dan aksi spekulasi atau penimbunan barang kebutuhan pokok secara tidak wajar di daerah masing-masing.

Upaya-upaya lain yang sudah dan akan terus dilakukan Kemendag dalam menjaga ketersediaan pasokan barang kebutuhan pokok yaitu optimalisasi peran BUMN sebagai penyangga dan stabilisator harga pangan.

Mendag menyebutkan upaya tersebut seperti memaksimalkan peran Perum BULOG dalam stabilisasi harga dan pasokan beras, serta penyediaan alternatif pasokan yang lebih murah ke pasar, misalnya penyediaan daging beku.

"Saat ini kami bekerjasama dengan Kementerian Pertanian, BUMN dan BUMD untuk melakukan langkah optimalisasi distribusi secara langsung dari daerah yang berlebih pasokannya ke daerah yang kekurangan." imbuh Enggar.

Mendag juga meminta dengan tegas kepada pelaku usaha untuk tidak menaikkan harga secara tidak wajar dan tidak menimbun barang dalam rangka spekulasi.

"Pengawasan akan dilakukan secara terpadu bekerja sama dengan aparat keamanan untuk menindak tegas para pelaku usaha yang menimbun barang dan melakukan spekulasi harga," tegasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menparekraf Sandiaga Uno membuka Road to Run for Independence (RFID) 2024 yang diigelar untuk peringati Hari Kartini

Jumat, 26 April 2024 - 23:19 WIB

Gelorakan Gaya Hidup Sehat di Kalangan Perempuan, RFID Kembali Digelar di Hari Kartini

Road to RFID 2024 ini diadakan dengan mengambil momentum Hari Kartini yang jatuh pada 21 April, dengan misi menggelorakan kembali semangat dan gaya hidup sehat di kalangan kaum perempuan

Penandantanganan kerja sama Singapore Tourism Board dan GDP Venture yang manfaatkan teknologi AI.

Jumat, 26 April 2024 - 22:52 WIB

Lanjutkan Kemitraan, Singapore Tourism Board dan GDP Venture Manfaatkan Teknologi AI

Kolaborasi strategi pemasaran yang komprehensif dan unik ini memanfaatkan kekuatan berbagai perusahaan dalam portofolio GDP Venture untuk meningkatkan kesadaran sekaligus mendorong pertumbuhan…

Kota Podomoro Tenjo

Jumat, 26 April 2024 - 17:08 WIB

Kota Podomoro Tenjo Luncurkan Tiga Produk Properti Terbaru

Kota Podomoro Tenjo meluncurkan 3 (tiga) produk properti terbaru melalui pameran properti bertajuk “Fantastic Milenial Home; Langkah Mudah Punya Rumah” yang berlangsung selama tanggal 23…

Ilustrasi perumahan

Jumat, 26 April 2024 - 16:44 WIB

Bogor dan Denpasar Jadi Wilayah Paling Konsisten dalam Pertumbuhan Harga Hunian di Kuartal I 2024

Sepanjang Kuartal I 2024, Bogor dan Denpasar menjadi wilayah paling konsisten dan resilient dalam pertumbuhan harga dan selisih tertinggi di atas laju inflasi tahunan

Bank Raya

Jumat, 26 April 2024 - 16:33 WIB

Bank Raya Kembali Torehkan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan 1 Tahun 2024

Fokus Bank Raya di 2024 adalah berinvestasi pada pertumbuhan bisnis yang  berkualitas untuk menjadikan Bank Raya sebagai bank digital utama untuk segmen mikro dan kecil. Strategi pengembangan…