Desa Wisata Diharapkan Berperan Tingkatkan Sektor UMKM

Oleh : Herry Barus | Senin, 24 September 2018 - 07:30 WIB

Desa Wisata Kembangarum, di Desa Donokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, Yogyakarta (Foto: yogyakarta.panduanwisata.id)
Desa Wisata Kembangarum, di Desa Donokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, Yogyakarta (Foto: yogyakarta.panduanwisata.id)

INDUSTRY.co.id - Yogyakarta - Pengamat ekonomi Cyrillus Harinowo Hadiwerdoyo menilai bahwa desa wisata dapat menjadi salah satu tumpuan bagi pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi sekaligus pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia.

"Rata-rata pendapatan devisa dari satu wisatawan mancanegara (wisman) adalah 1.100 dolar AS. Itu 100 persen masuk Indonesia, ini masuk ke UMKM," ujar Cyrillus Harinowo Hadiwerdoyo yang juga Komisaris Independen Bank Central Asia Tbk (BCA) dalam forum "Kafe BCA on the road" bertema pengembangan turisme, di Yogyakarta, Minggu (23/9/2018)

Pada 2018, ia menyampaikan kunjungan wisman yang masuk ke Indonesia diharapkan mencapai 17 juta, sehingga potensi pemasukan devisanya mencapai 18,7 miliar dolar AS, dengan asumsi rata-rata pendapatan devisa dari satu wisman sebesar 1.100 dolar AS.

"Mungkin selama 2018 ini kita akan mencapai di atas 16 juta, mudah-mudahan 17 juta turis. Target 2019 yang mencapai 20 juta turis," ujarnya.

Yogyakarta, lanjut dia, membuka potensi penambahan jumlah wisman tinggi. Gunung Kidul saat ini menjadi salah satu destinasi teratas bagi turis yang datang ke Yogyakarta, dengan daya tarik utama Goa Pindul dan kawasan pantainya.

Goa Pindul, kata dia, hanya salah satu saja dari sekian destinasi wisata di Gunung Kidul. Wirawisata Goa Pindul dimulai dari nol, BCA membantu untuk melatih dan membentuk sumber daya yang dapat mengelola, merawat, dan mempromosikan untuk menjadi daerah tujuan wisata.

"Pendapatan per bulan Rp500-Rp600 juta. Ini hasil konkrit masyarakat. Jadi ini satu dampak ekonomi luar biasa," paparnya.

Dalam kesempatan itu ia menyampaikan agar pemerintah daerah setempat terus melakukan pengembangan infrastruktur lebih lanjut, yaitu jaringan listrik dan sumber air bersih jika ingin seperti daerah wisata lainnya seperti di Nusa Dua, Bali atau Lombok Selatan.

Di tempat sama, Pengamat Ekonomi Tony Prasetiantono seperti dilansir Antara  optimistis sektor pariwisata di dalam negeri akan berkembang lebih besar dan menopang pertumbuhan ekonomi nasional.

"Kami membutuhkan pertumbuhan ekonomi dengan sektor pariwisata. Saya optimis pariwisata akan berkembang, syaratnya adalah infrastruktur dan investasi," katanya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

- PT Energasindo Heksa Karya ("EHK"), Perusahaan distribusi gas Indonesia

Sabtu, 27 April 2024 - 06:46 WIB

Dukung Energi Hijau, Energasindo Heksa Karya, Tripatra, dan Pasir Tengah Berkolaborasi Kembangkan Compressed Bio Methane (“CBM”)

PT Energasindo Heksa Karya ("EHK"), Perusahaan distribusi gas Indonesia yang sahamnya dimiliki oleh PT. Rukun Raharja, Tbk dan Tokyo Gas, PT Tripatra Engineering ("Tripatra"), anak perusahaan…

Siloam Hospitals

Sabtu, 27 April 2024 - 06:37 WIB

Siloam Hospitals Mempertahankan Pertumbuhan dan Melayani Lebih dari 1 Juta Pasien di Kuartal Pertama 2024

Siloam mengumumkan kinerja keuangan dan operasional untuk kuartal pertama tahun 2024. Perseroan mengawali tahun 2024 dengan pertumbuhan yang berkelanjutan dan telah melayani lebih dari 1 juta…

Viya Arsa Wireja Head of Communication Panasonic Gobel Indonesia bersama terdampak Gempa Cianjur

Sabtu, 27 April 2024 - 06:36 WIB

Hadirkan Solusi Bagi Masyarakat Terdampak Gempa, Panasonic GOBEL Donasikan Ratusan Solar Lantern

PT Panasonic Gobel Indonesia (PGI) kembali merealisasikan program globalnya untuk memberikan kontribusi terhadap kemajuan, perkembangan dan kesejahteraan masyarakat melalui operasional bisnisnya…

RUPS-LB Transpower

Sabtu, 27 April 2024 - 06:13 WIB

PT Trans Power Marine Bagikan Dividen 63 Persen

Selama tahun 2023, kondisi perekonomian global masih menghadapi tekanan yang cukup signifikan, dihadapkan oleh tingginya tingkat inflasi dan era suku bunga tinggi, yang menyebabkan ketidakpastian…

Ketua MPR RI Apresiasi Gelaran Art Jakarta Gardens 2024

Sabtu, 27 April 2024 - 04:40 WIB

Ketua MPR RI Apresiasi Gelaran Art Jakarta Gardens 2024

Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengapresiasi terselenggaranya Art Jakarta Gardens 2024 di Hutan Kota, Plataran mulai 23-28 April 2028. Menghadirkan berbagai…