Makan di Restoran, ke Bioskop Hingga ke Museum di Perancis Harus Punya Surat Bebas Covid-19

INDUSTRY.co.id - Saat ini Perancis telah menyetujui rancangan undang-undang yang mengatakan bahwa mereka harus mempunyai bukti tes kesehatan bisa mengakses ke restoran, bar, perjalanan kereta api dan juga pesawat. Peraturan terbaru ini diberlakukan untuk semua orang yang ingin mendapatkan fasilitas tersebut mulai Agustus. 

Dilansir dari laman Times of India, di Perancis fasilitas atau tempat umum yang menampung lebih 50 orang termasuk museum, bioskop, dan kolam renang, mereka yang berkunjung harus menunjukkan bukti vaksinasi Covid-19, atau laporan tes negatif virus Corona.

RUU ini disetujui pada hari Senin di parlemen Perancis, yang juga mengamanatkan vaksinasi untuk semua petugas kesehatan. Tentu, langkah-langkah itu telah menyebabkan protes di negara itu. Tetapi, menurut Presiden Perancis, Emmanuel Macron, langkah-langkah itu diperlukan untuk melindungi orang-orang yang rentan di rumah sakit. Hal ini juga dipandang sebagai cara untuk menghindari lockdown, dan menekan penyebaran virus.

Menurut undang-undang baru, petugas kesehatan harus mulai mendapatkan vaksinasi pada 15 September. Untuk saat ini, izin kesehatan untuk restoran, kereta api, pesawat, dan tempat umum berlaku untuk orang dewasa, tetapi juga akan berlaku untuk siapa saja yang berusia 12 tahun atau lebih mulai 30 September.

Yang harus Anda lakukan adalah menunjukkan kertas atau dokumen digital sebagai bukti vaksinasi, atau laporan tes Covid negatif yang dilakukan baru-baru ini. 

Undang-undang ini juga menunjukkan bahwa pemerintah akan menjabarkan aturan tentang bagaimana dokumen vaksinasi negara asing harus ditangani. Sampai sekarang, aturan diterapkan hingga 15 November, tergantung pada tingkat infeksi, dan keadaan pandemi.

Macron baru-baru ini mengunjungi rumah sakit di Polinesia Perancis, di mana dia bertanya, "Berapa nilai kebebasan Anda jika Anda mengatakan kepada saya 'Saya tidak ingin divaksinasi,' tetapi besok Anda menginfeksi ayahmu, ibumu atau saya sendiri?," katanya. 

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa para demonstran dapat mengekspresikan diri dengan tenang dan hormat, dan ia mengingatkan bahwa demonstrasi ini tidak akan membuat virus hilang.