Ini Upaya Pupuk Indonesia Perkuat Stok Pupuk di Jawa Tangah
Oleh : Hariyanto | Selasa, 02 Maret 2021 - 11:33 WIB

Ilustrasi Pupuk
INDUSTRY.co.id - Jakarta – PT Pupuk Indonesia (Persero) terus berupaya menjamin ketersediaan pupuk bersubsidi di seluruh wilayah Indonesia guna memenuhi kebutuhan petani, termasuk di Provinsi Jawa Tengah.
Per tanggal 24 Februari 2021, Pupuk Indonesia telah mempersiapkan 144.016 ton pupuk bersubsidi di gudang-gudang lini III di Provinsi Jawa Tengah, melebihi stok pupuk minimal yang ditentukan pemerintah sebanyak 68.292 ton.
Adapun rincian dari stok pupuk bersubsidi tersebut adalah 69.935 ton pupuk urea, 32.372 ton pupuk NPK, 18.812 ton pupuk ZA, 15.578 ton pupuk SP 36, dan 7.322 ton pupuk organik.
“Pupuk Indonesia telah menyiapkan stok pupuk sebanyak dua kali lipat lebih banyak dari ketentuan stok minimal pupuk bersubsidi Jawa Tengah, dan siap menyalurkan pupuk kepada masyarakat Jawa Tengah sesuai dengan alokasi yang ditetapkan oleh Kementerian Pertanian,” ujar Kepala Komunikasi Korporat Pupuk Indonesia Wijaya Laksana dalam keteranganya yang dikutip INDUSTRY.co.id, Selasa (2/3/2021).
“Berdasarkan Permentan Nomor 49 Tahun 2020, petani yang berhak mendapatkan pupuk bersubsidi adalah petani yang tergabung dalam kelompok tani, terdaftar dalam e-RDKK, dan memiliki kartu tani. Petani yang belum mendapatkan kartu tani dapat tetap kami layani secara manual selama ia terdaftar di e-RDKK” sambung Wijaya.
Dalam penyaluran pupuk bersubsidi, Wijaya menegaskan bahwa Pupuk Indonesia akan selalu mengikuti peraturan-peraturan yang berlaku, seperti Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 15/M-DAG/PER/4/2013 tentang Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Bersubsidi untuk Sektor Pertanian secara nasional mulai dari Lini I sampai dengan Lini IV.
Serta Peraturan Menteri Pertanian Nomor 49 Tahun 2020 Tentang Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Sektor Pertanian Tahun Anggaran 2021.
Sebagai alternatif, Pupuk Indonesia juga mempersiapkan stok pupuk non-subsidi di Jawa Tengah sebanyak 22.422 ton per tanggal 24 Februari 2021. Rincian dari stok pupuk non-subsidi di lini II dan III Pupuk Indonesia di Jawa Tengah adalah 16.349 ton pupuk urea, 6.028 ton pupuk NPK, serta 45 ton pupuk ZA.
“Pupuk non-subsidi dapat digunakan bagi petani yang belum terdaftar dalam e-RDKK, atau bagi petani yang belum tercukupi kebutuhannya,” jelas Wijaya.
Untuk memperkenalkan produk pupuk non-subsidi lebih lanjut kepada masyarakat, Pupuk Indonesia telah meluncurkan program Agro Solution yang mendampingi petani dalam menjalankan siklus pertanian, dengan memberikan kemudahan akses bagi petani dalam mendapatkan modal usaha, pupuk, benih, serta obat-obatan berkualitas, juga memberi jaminan offtaker atau pembeli dan asuransi yang melindungi petani jika terjadi gagal panen.
Program ini dijalankan oleh lima anak perusahaan produsen pupuk dari Pupuk Indonesia, dengan PT Pupuk Kujang Cikampek dan PT Petrokimia Gresik sebagai perusahaan yang melaksanakan program tersebut di Provinsi Jawa Tengah.
Baca Juga
Pupuk Katim Kenalkan Ragam Produk dan Program Unggulan di Sektor…
PT Pupuk Kalimantan Timur Tanam 1.500 Bibit Mangrove di Perairan…
Pupuk Indonesia Permudah Petani Penuhi Kebutuhan Pupuk dengan Rekan
Pacu Dekarbonisasi di Industri Pupuk, PKT Targetkan Penekanan Emisi…
Program Magang Pupuk Kaltim Apprentice Challenge 2021 Resmi Ditutup…
Industri Hari Ini

Kamis, 26 Mei 2022 - 18:00 WIB
Ketua MPR RI Hadiri Pernikahan Ketua MK dengan Idayati
Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo turut bahagia atas kelancaran prosesi pernikahan Ketua Hakim Mahkamah Konstitusi Anwar Usman dengan adik kandung Presiden…

Kamis, 26 Mei 2022 - 17:19 WIB
Pandemi Melandai, Presiden Jokowi Harap Aktivitas Seni dan Budaya Bangkit
Presiden Joko Widodo berharap melandainya pandemi menjadi momentum aktivitas seni dan budaya untuk bangkit kembali setelah terhenti selama dua tahun. Pernyataan ini disampaikan Presiden setelah…

Kamis, 26 Mei 2022 - 15:30 WIB
Bertemu Menteri Investasi Inggris, Bahlil Pastikan Kerja Sama RI-Inggris Bakal Diteken pada KTT G20 di Bali
Di sela kunjungan kerjanya ke Davos, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia bertemu dengan Menteri Investasi Inggris Lord Grimstone kemarin siang (25/5)…

Kamis, 26 Mei 2022 - 15:00 WIB
Ini Kontribusi 50 Tahun HIPMI untuk Indonesia Menuju Era Keemasan
Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) sedang menuju era keemasan yang tahun ini akan menginjak usia 50 tahun. Anggota HIPMI di seluruh Indonesia akan tetap berjuang untuk membangun ekonomi…

Kamis, 26 Mei 2022 - 14:52 WIB
Kementan Dukung Investor Bangun Pabrik Olahan Porang Skala Besar di Lombok Barat
Pabrik pengolahan porang menjadi tepung glukomanan berkadar 90 persen mulai dibangun di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat.
Komentar Berita