Bukukan Laba Rp2,02 triliun di Tahun Pandemi, Dirut Pegadaian: Kami Bersyukur dan Berterimakasih Nasabah Tetap Loyal Jadikan Pegadaian Solusi Keuangan

Oleh : Candra Mata | Jumat, 19 Februari 2021 - 15:56 WIB

Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto
Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto mengemukakan bahwa sepanjang 2020 Pegadaian berhasil membukukan kinerja positif.

Dimana, perseroan berhasil mencetak kenaikan Pendapatan Usaha sebesar 24,27% dari tahun 2019 sebesar Rp.17,67 triliun menjadi Rp.21,96 triliun. 

Sementara itu dari sisi Aset juga meningkat 9,40% atau sebesar Rp.71,47 triliun dari tahun sebelumnya sebesar Rp.65,32 triliun.

Tak hanya itu, jumlah nasabah yang dilayani pun, mengalami peningkatan sebesar 22,15% dari 13,86 juta orang menjadi 16,93 juta orang. 

Adapun omset pembiayaan yang disalurkan terdapat peningkatan 13,34% dari tahun 2019 sebesar Rp.145,63 triliun menjadi Rp.165,06 triliun pada tahun 2020.

“Kami bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berterima kasih kepada seluruh nasabah yang tetap loyal kepada Pegadaian, serta terus-menerus memanfaatkan produk dan layanan Pegadaian sebagai solusi keuangan yang dihadapi di masa pandemi," ucap Kuswiyoto dalam pernyataan resminya yang diterima redaksi Industry.co.id pada Jumat (19/2/2021).

Dijelaskannya lebih lanjut, sepanjang tahun 2020 Pegadaian juga berhasil mencatatkan laba Rp.2,02 triliun, serta mencatatkan kenaikan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) dari Rp.154 miliar di tahun 2019 menjadi Rp.2,12 triliun di tahun  2020.

“Penambahan penempatan dana sebagai cadangan kerugian tersebut merupakan bagian dari manajemen risiko, untuk mengantipasi kemungkinan terjadinya kerugian perusahaan di masa yang akan datang sebagai akibat penurunan kualitas pembiayaan," ujarnya.

Lebih lanjut Kuswiyoto menyampaikan bahwa selama tahun 2020 Pegadaian telah meluncurkan berbagai produk dan layanan yang membantu masyarakat dalam meningkatkan ketahanan ekonomi di masa pandemi. 

Program yang dilaksanakan antara lain restrukturisasi dan relaksasi kredit, Gadai Peduli dengan bunga 0%, serta penyaluran subsidi bunga UMKM.

Selain itu Pegadaian juga menggelar berbagai program CSR seperti penyerahan bantuan tunai, sembako, alat kesehatan, alat pelindung diri untuk pertugas kesehatan, mobil ambulans,  dan bantuan lain dalam rangka pencegahan dan penanganan pandemi Covid-19.

Pegadaian juga terus melakukan transformasi digital sejalan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan masyarakat. Sepanjang 2020 Aplikasi Pegadaian Digital telah digunakan oleh 2,1 juta nasabah dengan 3,4 juta transaksi senilai Rp.5,1 triliun.

“Kami tentu senang, transformasi digital yang dijalankan oleh Pegadaian dapat diterima dan dimanfaatkan oleh banyak masyarakat. Selain memberikan kemudahan, akurasi, keamanan dan kecepatan transaksi, hal ini sejalan program pemerintah dalam membangun Industri 4.0,” pungkas Kuswiyoto.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ini perlengkapan rumah tangga

Jumat, 26 April 2024 - 10:21 WIB

Penjualan 2023 Melesat, Panca Anugrah Wisesa Buka Showroom Baru di PIK 2

PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) sebagai emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar peralatan dan perlengkapan rumah tangga sepanjang tahun 2023 sukses meraih lonjakan penjualan hingga…

Kerjasama di Hanover Messe

Jumat, 26 April 2024 - 10:14 WIB

Indonesia Jalin 13 Perjanjian Kerja Sama Industri Senilai Lebih dari Rp5 Triliun di Hannover Messe 2024

Keikutsertaan Indonesia dalam Hannover Messe 2024 bertujuan untuk mewujudkan kerja sama industri dan penanaman modal asing. Pada penyelenggaraan ajang pameran industri terkemuka dan berpengaruh…

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

Jumat, 26 April 2024 - 09:59 WIB

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global kembali menghadirkan J&T Connect Run setelah menuai kesuksesan di tahun pertamanya pada 2023 lalu. Masih mengusung tema "Run Together, Share…

[Kiri ke kanan] Royke Tobing - Direktur Cyber Intelligence PT Spentera, Haliwela - Direktur R & D PT Spentera, Marie Muhammad - Direktur Operasional Eksternal PT Spentera, Thomas Gregory - Direktur Operasi Internal PT Spentera

Jumat, 26 April 2024 - 09:50 WIB

Spentera Bantu Penguatan Keamanan Siber Pada Infrastruktur Informasi Vital Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Siber

Kejahatan siber merupakan masalah serius yang dapat menyerang baik individu maupun institusi. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menyebutkan bahwa terjadi peningkatan…

ASABRI mengikuti edukasi keterbukaan informasi publik

Jumat, 26 April 2024 - 09:45 WIB

ASABRI Komitmen Dukung Keterbukaan Informasi Publik

ASABRI bersama 5 BUMN Lainnya yaitu Indonesia Re, Indonesia Financial Group (IFG), Perum Bulog, Danareksa, dan MIND.ID, hadir dalam penyelenggaraan Forum Edukasi Keterbukaan Informasi Publik…