Jasa Tirta II Gotong Royong Bersihkan Perairan Waduk Jatiluhur

Oleh : Krishna Anindyo | Sabtu, 03 Oktober 2020 - 15:15 WIB

Gotong Royong Pembersihan Sampah dan Eceng Gondok di Perairan Waduk Jatiluhur (Photo by BUMN)
Gotong Royong Pembersihan Sampah dan Eceng Gondok di Perairan Waduk Jatiluhur (Photo by BUMN)

INDUSTRY.co.id - Purwakarta - Optimalkan pengelolaan air dan dayaguna Waduk Jatiluhur, Jasa Tirta II melakukan gotong royong pembersihan sampah dan eceng gondok di perairan Waduk Jatiluhur.

Gotong royong dilaksanakan melalui padat karya tunai bersama 70 warga lokal di sekitar Waduk Jatiluhur dan menggunakan 8 unit perahu nelayan, 2 unit excavator amphibi, 1 harvester serta 3 unit dump truck.

Tak hanya membersihkan, gotong royong juga memasang buoy dan sling pembatas untuk mencegah pergerakan eceng gondok dan sampah KJA agar tidak mendekati morning Glory untuk pengamanan bendungan.

“Kegiatan padat karya tunai gotong royong bersih-bersih waduk ini menjadi salah satu bentuk kepedulian Jasa Tirta II kepada warga lokal di tengah pandemi virus corona. Adanya himbauan pemerintah untuk menghentikan aktivitas di luar rumah membuat sebagian besar pekerja harian juga merasakan dampaknya karena pekerjaannya terhenti,” ujar General Manajer Wilayah IV Jasa Tirta II Mario Mora Daulay melalui keterangan yang diterima redaksi pada Sabtu (3/10).

Masyarakat yang turut serta gotong royong memperoleh pengganti transport dan makanan harian, tentunya dengan tetap memperhatikan protokol pencegahan covid-19.

Menurut Mario, kondisi waduk yang bersih dari sampah dan eceng gondok akan meminimalisir masuknya sampah ke lubang Morning Glory.

"Kegiatan gotong-royong pembersihan sampah dan eceng gondok merupakan salah satu upaya perusahaan untuk menjaga kebersihan dan pengamanan Waduk dan PLTA Ir. H. Djuanda serta membantu pendapatan masyarakat,"ucap Mario.

Waduk yang bersih akan memudahkan dalam pemantauan dan pengawasan serta tetap mendukung olahraga air termasuk yg dibawah pembinaan Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI), serta memaksimalkan dalam pengendalian banjir.

Daerah Aliran Sungai Citarum dikelola dengan Sistem Waduk Kaskade yang tersusun dari hulu ke hilir yaitu Waduk Saguling, Waduk Cirata dan Waduk Jatiluhur (Ir. H.Djuanda), sehingga air keluar (limpasan) dari Waduk Saguling akan ditampung (diredam) oleh Waduk Cirata dan selanjutnya air keluar dari Waduk Cirata akan ditampung (diredam) oleh Waduk Jatiluhur sebelum mengalir ke hilir Sungai Citarum meliputi Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi.

Pengelolaannya terkoordinasi di bawah Tim Koordinasi Pengelolaan Bendungan Kaskade Citarum (TKPBKC).

Meski tampungan air di Waduk Saguling hampir mencapai batas elevasi, Jasa Tirta II memastikan kapasitas Waduk Jatiluhur masih aman untuk menampung aliran Sungai Citarum di dua waduk di atasnya sehingga Jasa Tirta II akan dapat mengurangi potensi banjir di hilir Sungai Citarum.

"Jasa Tirta II memastikan Waduk Jatiluhur akan tetap aman dengan pola operasi waduk yang dinamis sesuai dengan kondisi di lapangan," pungkas Mario.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Selametan infipop 10 tahun berkarya.

Minggu, 15 Desember 2024 - 11:37 WIB

Perkenalan Kembali infipop Setelah 10 Tahun Berkarya

perkenalan kembali ini menjadi bentuk komitmen juga dobrakan infipop untukmenjadi brand yang memberikan dampak nyata melalui konten dan gerakan sosial.

HR Forum Jababeka

Minggu, 15 Desember 2024 - 11:02 WIB

Jababeka dan Kemenaker Gelar Workshop Identifikasi Jabatan Kerja Penyandang Disabilitas

PT. Jababeka Tbk menjadi tuan rumah dalam Penyelenggaraan Workshop Identifikasi Jabatan Kerja Penyandang Disabilitas yang diselenggaraan pada tanggal 10 dan 11 Desember 2024 di Holiday Inn Hotel,…

Y.O.U luncurkan 2 peeling serum baru.

Minggu, 15 Desember 2024 - 10:56 WIB

Y.O.U Perkenalkan Dua Peeling Serum Baru, Eksfoliasi Aman untuk Kulit Cerah dan Halus

Reeffect Boost 6% Acid Renewal Peeling Serum dan Reeffect Boost 12% Acid Intensive Peeling Serum dari Y.O.U diformulasi secara khusus untuk mengatasi berbagai masalah kulit.

Dirjen IKMA Kemenperin, Reni Yanita

Minggu, 15 Desember 2024 - 10:20 WIB

Gedung Baru BPIFK Kemenperin akan Menunjang Peningkatan Inovasi dan Kreativitas Produk Fesyen dan Kriya

Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka Reni Yanita meyakini, pembangunan gedung baru Balai Pemberdayaan Industri Fesyen dan Kriya (BPIFK) akan menunjang tugas dan fungsi BPFIK…

Menperin saat Acara Ground Breaking Pembangunan Gedung Perkantoran BPIFK di Bali

Minggu, 15 Desember 2024 - 10:17 WIB

Wujudkan Optimisme Pertumbuhan IKM Sektor Fesyen dan Kriya, Kemenperin Bangun Gedung BPIFK di Bali

Pemerintah meyakini prospek industri fesyen dan kriya lokal memiliki potensi yang cerah di masa mendatang, sesuai dengan pandangan para pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) di sektor tersebut…