Tangguh! Industri Manufaktur Cetak Pertumbuhan di Masa Sulit, Menperin Agus: Stimulus Terus Kami Gulirkan

Oleh : Krishna Anindyo | Sabtu, 08 Agustus 2020 - 09:45 WIB

Menperin Agus Gumiwang
Menperin Agus Gumiwang

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Menteri Perindusterian (Menperin) Agus Gumiwang menngungkapkan bahwa meskipun di tengah kondisi perekonomian nasional yang mengalami kontraksi dalam pada triwulan II-2020, masih terdapat sektor industri manufaktur yang masih mencatatkan kinerja positif.

Menurut Menperin sektor tangguh tersebut, meliputi industri kimia, farmasi dan obat tradisional yang tumbuh sebesar 8,65 persen.

Dikatakannya, capaian itu meningkat dibanding triwulan I-2020 yang tumbuh 5,59 persen.

Akeselerasi pertumbuhan sektor industri kimia, farmasi dan obat tradisional ini didukung karena peningkatan dari permintaan domestik terhadap obat-obatan atau suplemen dalam upaya menghadapi wabah Covid-19.

“Peningkatan PMI manufaktur Indonesia pada kuartal III-2020, akan bergantung pada sektor manufaktur yang utilitasnya dapat meningkat signifikan, yakni sektor-sektor yang memiliki permintaan domestik tinggi seperti industri farmasi, alat kesehatan, serta makanan dan minuman,” ungkap Menperin Agus melalui keterangan tertulisnya yang diterima Industry.co.id Sabtu (8/8).

Dijelaskannya lebih lanjut, berdasarkan data BPS, pada triwulan II-2020, sektor industri logam dasar tumbuh 2,76 persen.

Kinerja positif ini karena peningkatan kapasitas produksi besi-baja di Sulawesi Tengah.

Selain itu, menurutnya peningkatan ekspor logam dasar, di antaranya komoditas ferro alloy nickel dan stainless steel.

Berikutnya, industri kertas dan barang dari kertas percetakan dan reproduksi media rekaman yang tumbuh 1,10 persen.

Capaian ini-pun didukung dari peningkatan produksi kertas di beberapa sentra produksi seperti Riau, Sumatera Utara dan Sumatera Selatan.

Selain itu, permintaan luar negeri yang mengalami pertumbuhan.

Adapun sektor lainnya yakni industri makanan dan minuman yang tumbuh 0,22 persen.

"Angka tersebut meningkat sekitar 1,87 persen jika dibandingkan dengan kuartal sebelumnya. Pertumbuhan sektor ini diidukung peningkatan ekspor minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) dan minyak inti kelapa sawit (palm kernel oil/PKO)," jelas Agus.

Saat ini, terang Menperin yang perlu dilakukan untuk menggenjot kinerja industri salah satunya dengan mengoptimalkan sisi permintaan pasar, sehingga penyerapan terhadap produk-produk industri manufaktur di Indonesia bisa terjadi.

“Tentu ini menjadi pekerjaan rumah bagi kita. Stimulus bagi dunia industri akan terus kami gulirkan agar aktivitas industri bisa kembali normal,” terangnya.

Terkait daya saing industri, Agus menambahkan, pemerintah akan mengintegrasikan peta jalan substitusi impor sebesar 35% pada tahun 2022 dengan implementasi program prioritas pada peta jalan Making Indonesia 4.0.

Sebab, penggunaan teknologi dapat menurunkan biaya operasional dan meningkatkan produktivitas.

“Selain pengurangan impor, strategi lainnya adalah peningkatan utilisasi produksi seluruh sektor manufaktur yang anjlok ke level 40% pada awal masa pandemi,” ujarnya.

Menperin Agus menargetkan angka tersebut akan terus naik ke kisaran 60% pada akhir 2020, sehingga bisa kembali ke kondisi sebelum pandemi di kisaran 75% pada akhir 2021.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menparekraf Sandiaga Uno

Sabtu, 20 April 2024 - 11:45 WIB

Menparekraf Sandiaga Uno Beberkan Transformasi Pariwisata Pascapandemi dalam Forum PBB di New York

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri undangan PBB untuk berbicara pada high level meeting "UN General Assembly Sustainability Week" di New…

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Sabtu, 20 April 2024 - 10:59 WIB

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Menyambut Hari Kartini 2024, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) secara resmi meluncurkan Daycare dan Sekolah Harmony Montessori di lingkungan perusahaan. Fasilitas ini diresmikan oleh…

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

Sabtu, 20 April 2024 - 10:06 WIB

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

OYO implementasikan kesuksesan bisnis akomodasi pemerintahan di India dengan sediakan layanan integrasi akomodasi, transportasi dan katering untuk berikan layanan komprehensif bagi acara yang…

IFG Life

Sabtu, 20 April 2024 - 09:48 WIB

Sambut Hari Konsumen Nasional, IFG Life Tegaskan Komitmen Customer-Centric

Menyambut Hari Konsumen Nasional yang jatuh pada 20 April 2024, PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) kembali menekankan komitmen perusahaan untuk senantiasa memprioritaskan konsumen (customer-centric)…

Property Guru Awards 2024 kembali digelar

Sabtu, 20 April 2024 - 09:16 WIB

PropertyGuru Indonesia Property Awards 2024 Memperkenalkan Kategori Baru

PropertyGuru Indonesia Property Awards adalah bagian dari rangkaian PropertyGuru Asia Property Awards regional, yang memasuki tahun ke-19 pada tahun 2024.