Tips Startup Hadapi Krisis Covid-19

Oleh : Herry Barus | Rabu, 01 April 2020 - 15:00 WIB

CEO Dusdusan.com Christian Kustedi
CEO Dusdusan.com Christian Kustedi

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Kemunculan virus Covid-19 atau dikenal Corona dilaporkan oleh pemerintah China kepada dunia pada Desember 2019. Virus yang ditetapkan sebagai pandemi ini telah menyebar ke sejumlah negara seperti Italia, Iran, Filipina, Jepang, Amerika, Korea Selatan, Australia, Inggris, dan lainnya. Semenjak kemunculannya, terjadi perubahan perilaku konsumen dan guncangan pada perekonomian global.

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Kantar dalam ”COVID-19 Impact on the Asian consumers’ perceptions and behaviors”, saat ini masyarakat telah mengurangi aktivitas di luar rumah sebesar 52% dan terjadi peningkatan pembelanjaan sebesar 48% pada produk kebersihan. Masyarakat beralih melakukan belanja online dengan peningkatan aktivitas sebesar 32%.

Di Indonesia sendiri, berdasarkan survei yang diadakan oleh YouGov dalam “COVID-19 impact on Indonesian consumer behavior", terjadi peningkatan belanja online sebesar 20% dan pemesanan makanan melalui delivery service sebesar 14%. Penggunaan media sosial pun meningkat sebesar 30% pada Facebook dan 36% pada Instagram.

Menurut Co-Founder dan CEO Dusdusan.com Christian Kustedi, dalam siaran persnya Rabu (1/4/2020) , dalam setiap krisis harus tetap optimis dan cepat beradaptasi. Christian pun membagikan langkah apa saja yang bisa diambil oleh pelaku usaha, khususnya startup, untuk menghadapi krisis Corona. Langkah ini terbagi menjadi dua, yaitu secara internal dan eksternal.

Langkah Internal

Poin pertama dalam langkah internal adalah safety first, mengikuti imbauan pemerintah untuk mengurangi kontak sosial semaksimal mungkin. Dalam hal ini, contohnya dengan mulai menerapkan work from home.

“Kebijakan work from home diberlakukan khususnya bagi karyawan yang sehari-hari menggunakan transportasi umum dan tinggal bersama anggota keluarga yang sedang sakit atau lanjut usia. Memang tidak semua karyawan bisa diterapkan pola ini, khususnya frontliner seperti gudang dan logistik, sehingga diperlukan grouping atau rotating schedule agar supply chain tidak terputus dan karyawan tetap dapat bekerja secara aman. Selain itu, sediakan fasilitas kesehatan bagi karyawan, seperti hand sanitizer di setiap ruangan, masker bagi yang sakit, serta pengecekan suhu badan setiap harinya,” ujar Christian.

Kedua, kontrol stok secara ketat. Buatlah analisis dan estimasi seakurat mungkin mengenai produk kategori apa saja yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat saat ini dan antisipasi permintaan tersebut agar stok terjaga (tidak kurang). Komitmen para distributor dan retail untuk menjaga stok dapat membantu masyarakat mendapatkan produk dengan harga normal.

Ketiga, fokus pada strategi jangka pendek dulu. Pelaku usaha sebaiknya fokus pada cash flow positif dan tunda semua yang sifatnya ekspansi atau jangka panjang. Contoh, hal-hal seperti anggaran penambahan perlengkapan, gudang, dan renovasi gedung sebaiknya dialihkan untuk cash flow Operating Expenses (OpEx) bulanan dulu.

Sementara secara eksternal, poin pertama adalah inovasi produk. Pelaku usaha bisa menyediakan paket produk seperti family pack / multi-pack / bundle, sehingga membantu masyarakat mendapatkan produk yang mereka butuhkan dengan meminimalkan kontak sosial di era Covid-19 ini. Bagi transaksi online, hal ini turut membantu penghematan biaya kirim konsumen.

Kedua, bersikap responsif dan suportif. Jadilah sarana informasi terpercaya bagi masyarakat, dorong komunikasi positif, dan dukung kebijakan pemerintah termasuk meniadakan kegiatan yang sifatnya mengumpulkan massa (offline).

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menparekraf Sandiaga Uno membuka Road to Run for Independence (RFID) 2024 yang diigelar untuk peringati Hari Kartini

Jumat, 26 April 2024 - 23:19 WIB

Gelorakan Gaya Hidup Sehat di Kalangan Perempuan, RFID Kembali Digelar di Hari Kartini

Road to RFID 2024 ini diadakan dengan mengambil momentum Hari Kartini yang jatuh pada 21 April, dengan misi menggelorakan kembali semangat dan gaya hidup sehat di kalangan kaum perempuan

Penandantanganan kerja sama Singapore Tourism Board dan GDP Venture yang manfaatkan teknologi AI.

Jumat, 26 April 2024 - 22:52 WIB

Lanjutkan Kemitraan, Singapore Tourism Board dan GDP Venture Manfaatkan Teknologi AI

Kolaborasi strategi pemasaran yang komprehensif dan unik ini memanfaatkan kekuatan berbagai perusahaan dalam portofolio GDP Venture untuk meningkatkan kesadaran sekaligus mendorong pertumbuhan…

Kota Podomoro Tenjo

Jumat, 26 April 2024 - 17:08 WIB

Kota Podomoro Tenjo Luncurkan Tiga Produk Properti Terbaru

Kota Podomoro Tenjo meluncurkan 3 (tiga) produk properti terbaru melalui pameran properti bertajuk “Fantastic Milenial Home; Langkah Mudah Punya Rumah” yang berlangsung selama tanggal 23…

Ilustrasi perumahan

Jumat, 26 April 2024 - 16:44 WIB

Bogor dan Denpasar Jadi Wilayah Paling Konsisten dalam Pertumbuhan Harga Hunian di Kuartal I 2024

Sepanjang Kuartal I 2024, Bogor dan Denpasar menjadi wilayah paling konsisten dan resilient dalam pertumbuhan harga dan selisih tertinggi di atas laju inflasi tahunan

Bank Raya

Jumat, 26 April 2024 - 16:33 WIB

Bank Raya Kembali Torehkan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan 1 Tahun 2024

Fokus Bank Raya di 2024 adalah berinvestasi pada pertumbuhan bisnis yang  berkualitas untuk menjadikan Bank Raya sebagai bank digital utama untuk segmen mikro dan kecil. Strategi pengembangan…