Dongkrak Ekspor Produk UKM Lewat Pameran

Oleh : Ridwan | Jumat, 21 Juni 2019 - 19:15 WIB

Dirjen IKMA Kemenperin Gati Wibawaningsih
Dirjen IKMA Kemenperin Gati Wibawaningsih

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Ikatan Pemberdayaan Pedagang Kecil Indonesia (Ippkindo) menggelar pameran Usaha Kecil Menengah (UKM) dengan tajuk Gebyar Ippkindo 9th Expo, UKM Goes Global.

Acara ini digelar untuk mendorong ekspor melalui produk UKM. 

Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka Kementerian Perindustrian Gati Wibawaningsih mengapresiasi Ippkindo yang berupaya untuk mendorong ekspor melalui pameran tersebut. 

Dia mengatakan hingga saat ini sektor industri mampu menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar.

"Berdasarkan sensus Ekonomi BPS tahun 2016, industri menyerap 15,974 tenaga kerja," ujar Gati di Jakarta, Jumat (21/6).

Acara ini digelar di Jakarta Convention Center selama 21-23 Juni 2019. Pengunjung tidak dikenakan biaya tiket masuk untuk memasuki ruang pameran. Adapun, pameran ini turut menghadirkan 75 stand dengan beberapa produk meliputi produk tekstil nusantara, kuliner nusantara, kerajinan nusantara, produk agro dan perikanan, dan pariwisata.

"Kami ingin mendorong ekspor dari produk UKM binaan yang belum 100% mandiri. Produknya sudah layak eskpor atau belum, ini masih diuji coba," kata Ketua Umum Ippkindo Titi Cacuk Sudarijanto di JCC Senayan.

Titi mengatakan, produk UKM tersebut tidak diproduksi secara masal. "Sehingga simbol pribadi atau budaya lokalnya masih kental," ujarnya. 

Guna mendorong ekspor, Ippkindo juga turut mengundang duta besar dari berbagai negara, seperti ASEAN, Jepang, Australia, dan Ekuador. Selain itu, turut hadir pula negara-negara seperti Belgia, Perancis, Thailand, dan Filipina. Kehadiran negara tersebut diharapkan menjadi peluang untuk mendorong pasar ekspor. 

Titi mengatakan, upaya pendorongan ekspor ini merupakan yang pertama kalinya dalam Gebyar Ippkindo Expo. Sebelumnya, Ippkindo hanya menargetkan penjualan pada pasar domestik.

"Ippkindo menjadi tolak ukur keberhasilan pemberdayaan baik dari pemerintah swasta maupun masyarakat pada umumnya," ujarnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sidharth Malik, CEO, CleverTap

Kamis, 25 April 2024 - 19:51 WIB

CleverTap Boyong 10 Penghargaan Bergengsi di Stevie Awards 2024

CleverTap, platform engagement all-in-one, membawa pulang 10 penghargaan bergengsi dari Stevie Awards 2024, platform penghargaan bisnis pertama di dunia. Perusahaan mendapat pengakuan global…

Adi Nugroho, Praktisi HRD, Mahasiswa Magister Fakultas Management Technology President University.

Kamis, 25 April 2024 - 19:40 WIB

Anda Lulusan SMK : Penting Untuk Memiliki Strategi 'Memasarkan' Diri

Perkembangan teknologi dan komunikasi telah membawa manusia pada era industry 4.0. Perkembangan tersebut membawa perubahan disetiap lini kehidupan termasuk di ranah Pendidikan dan industri.…

Diskusi bertajuk Tuntutan Implementasi Bisnis Properti & Pembiayaan Hijau (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 19:33 WIB

Kian Prospektif, Stakeholder Harap Insentif Properti Hijau

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya mendorong konsep bisnis berkelanjutan di sektor properti termasuk sektor pembiayaannya.

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan

Kamis, 25 April 2024 - 17:21 WIB

Pegadaian Catat Laba Rp.1,4 T di Kuartal I/2024

PT Pegadaian mencatat kinerja positif pada periode tiga bulan pertama di Tahun 2024. Tercatat pertumbuhan Aset sebesar 14,3% yoy dari Rp. 76,1 triliun naik menjadi Rp. 87 triliun. Kemudian Outstanding…

RUPST PT Dharma Polimental Tbk.

Kamis, 25 April 2024 - 17:11 WIB

Ditengah Situasi Wait & See, Penjualan DRMA Tetap Stabil di Rp1,34 Triliun di Kuartal 1 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.