BEKRAF Dukung Pembuat Gim Indonesia Tampil di Tokyo Game Show 2018

Oleh : Amazon Dalimunthe | Selasa, 18 September 2018 - 10:55 WIB

Tokyo Game Show 2918 Akan Diikuti Gamers dari Indonesia
Tokyo Game Show 2918 Akan Diikuti Gamers dari Indonesia

INDUSTRY.co.id - JAKARTA-- Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf)  mendukung pengiriman 7  (tujuh) insan kreatif game Indonesia di ajang Tokyo Game Show (TGS). TGS adalah pameran tahunan yang diadakan setiap bulan September dan tahun ini berlangsung di Makuhari Messe Hall 1 – 11, Event Hall, International Conference Halls, Prefektur Chiba, Jepang. Bekraf juga mengusung tema “Archipelageek” dalam upaya pendukungannya terhadap subsektor Aplikasi dan Pengembang Permainan Indonesia.

Bentuk dukungan Bekraf dalam TGS 2018 ini diantaranya adalah sewa lahan serta konstruksi booth, promosi dan publikasi peserta delegasi Indonesia. Indonesia sendiri rencananya akan menempati paviliun seluas 54 meter persegi di New Stars Area Hall 1, No. 1-N13.

Selain untuk mempromosikan ekosistem industri gim nasional, para pelaku gim Indonesia juga akan memamerkan produk mereka di acara itu. “Keikutsertaan para pelaku industri gim Indonesia di TGS 2018 ini terselenggara  atas kerja sama Deputi Pemasaran dan Deputi Infrastruktur Bekraf dengan Asosiasi Game Indonesia (AGI),” ujar Deputi Pemasaran Joshua Puji Simandjuntak, dalam pertemua dengan wartawan di kawasan Sabang, Jakarta Pusat Senin (17/9/2018).

Tujuh pelaku gim nasional yang diikutkan dalam TGS 2018 di Jepang ini adalah AGATE, Megaxus, SEMISOFT, Lentera Nusantara Studio, Wisageni, Melon Gaming, dan Studio Namaapa.

Agate merupakan perusahaan gim terkemuka dari Indonesia yang fokus pada pengembangan dan penerbitan gim hiburan terutama di mobile, PC dan konsol. Sejauh ini, Agate telah mengembangkan lebih dari 250 gim sejak tahun 2009, dan saat ini telah beroperasi di Indonesia, Singapura dan Malaysia dengan lebih dari 150 kru yang sangat berbakat.

Sedang Melon Gaming adalah sebuah perusahaan yang berfokus untuk membantu para pengembang game agar dapat mengembangkan game yang ringan dengan mudah dan cepat untuk platform HTML5.

Berasal dari Yogyakarta, cerita Wisageni Studio berawal dari pembuatan web browser game. Seiring waktu berjalan, proyek inipun berkembang, dari yang sebelumnya hanya berawakkan 3 orang founder menjadi 10 orang. Selain itu, lini produk Wisageni Studio juga berkembang menjadi IP, advert game dan full development outsourcing.

Studio Namaapa menjadi salah satu studio game independen asal Indonesia yang secara umum memproduksi game ber-platform PC, namun tetap terbuka untuk kemungkinan pengembangan di platform lainnya.

Selanjutnya PT Megaxus Infotech (Megaxus), perusahaan penerbitan & pengembangan game terkemuka di Asia Tenggara yang didirikan pada tahun 2006. Hingga saat ini, Megaxus telah berhasil mempublikasikan 11 game online PC dan 5 mobile game.

Kemudian Lentera Nusantara Studio, rumah Intelectual Property (IP) yang menyelaraskan seni dan teknologi secara profesional sebagai paradigma baru konten digital dengan menggabungkan teknologi masa kini dengan budaya lokal untuk memunculkan kilau tersembunyi dari warisan Nusantara dan dunia.

 

Selanjutnya SEMISOFT, adalah perusahaan pengembang gim yang dibuat oleh para gamer untuk para gamer.

Ke-7 pelaku gim ini sebelumnya telah lulus seleksi dari empat kurator, yaitu Adam Ardisasmita (Dewan Pengurus AGI), Dwi Frida (Dewan Pengurus AGI), Cipto Adiguno (Dewan Pengurus AGI), dan Jan Faris Majd (Ketua Harian AGI). TGS 2018 Open call sendiri sudah dibuka pada 23-28 Agustus 2018 lalu.

Kriteria pelaku gim yang ikut seleksi TGF 2018 ini ada beberapa, diantaranya, sudah berbadan hukum, kepemilikan WNI harus di atas 51%, kualitas dari konten (game) yang akan dibawa ke TGS, mampu untuk berangkat ke TGS secara swadaya, serta potensi pertumbuhan bisnis yang dapat diperoleh dengan mengikuti TGS. (AMZ)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

PT. Yupi Indo Jelly Gum

Senin, 29 April 2024 - 13:29 WIB

Katakan Tidak pada Bullying

Masa sekolah yang seharusnya menjadi masa yang indah, realitasnya tidak untuk sebagian anak. Masa sekolah menjadi waktu yang penuh dengan ketakutan, kecemasan, dan penderitaan yang disebabkan…

Pavilion Indonesia di EXPOMED EUROSIA 2024

Senin, 29 April 2024 - 11:53 WIB

Siap Dobrak Pasar Eropa, Kemenperin Boyong Sembilan Industri Alat Kesehatan Nasional Mejeng di Turki

Industri alat kesehatan nasional terus berupaya menembus pasar ekspor seiring dengan produk-produknya yang semakin berkualitas dan berdaya saing global. Hal ini diwujudkan lewat keikutsertaan…

Pelepasan ekspor produk handicraft dan kriya.

Senin, 29 April 2024 - 11:31 WIB

Buka Akses Pasar Produk UKM Indonesia ke Kanada, LPEI dan Diaspora Indonesia Berkolaborasi

Kolaborasi antar institusi Pemerintah melalui Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/ Indonesia Eximbank sebagai Lembaga Keuangan Pemerintah Indonesia dengan Atase Perdagangan (Atdag) Ottawa,…

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC)

Senin, 29 April 2024 - 10:55 WIB

ASLC Catat Laba Bersih Melonjak Hampir 8 Kali Lipat di Kuartal 1 2024

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp16,9 miliar di kuartal 1 2024, melonjak hingga hampir 8 kali lipat dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.…

Ilustrasi asuransi kendaraan

Senin, 29 April 2024 - 10:45 WIB

Tingkat Kecelakaan Mobil Meningkat, MPMInsurance Edukasi Pentingnya Asuransi Kendaraan

Belakangan ini kita membaca banyak berita terkait kelalaian berkendara yang menyebabkan kecelakaan tunggal maupun massal seperti salah satu kasus terbaru tentang kecelakaan mobil di pintu tol…