Bunga Bank BUMN Tak Kompetitif Divestasi PT Freeport

Oleh : Herry Barus | Selasa, 07 Agustus 2018 - 12:07 WIB

PT Freeport Indonesia. (Ist)
PT Freeport Indonesia. (Ist)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Bunga bank BUMN dinilai tidak kompetitif untuk menjadi pemberi pinjaman atau pembiayaan kepada Inalum yang membeli divestasi saham PT Freeport Indonesia.

Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno dalam diskusi "Lika Liku Akuisisi Saham Freeport" di Jakarta, Senin (6/8/2018) mengatakan tekanan nilai tukar membuat bank dalam negeri, termasuk bank BUMN, memberikan bunga pinjaman yang lebih tinggi dibandingkan bank luar negeri.

"Bank BUMN bukannya tidak mau membiayai. Jadi ada tekanan 'foreign exchange' jadi bunga bank dalam negeri itu lebih tinggi dari bank luar negeri," katanya.

Harry menjelaskan dengan perhitungan bunga pinjaman yang diberikan, akan lebih menguntungkan bagi Inalum untuk meminjam dari perbankan luar negeri.

"Kalau bank BUMN lebih kompetitif ya bisa saja. Apalagi bagus karena jadi sinergi BUMN. Tapi untuk pinjaman sebesar ini mungkin juga bank BUMN kita tidak punya alokasi yang besar," katanya.

Sebelumnya, Harry menyebut ada 11 bank pemberi pinjaman kepada Inalum untuk membeli divestasi saham PT Freeport Indonesia.

Namun, ia menyebut jumlah tersebut sudah termasuk tiga bank BUMN selain bank-bank asing.

"11 mungkin termasuk BUMN yang tidak jadi, yaitu tiga bank. Tapi ya mungkin ada tambahan lagi, saya kurang tahu," katanya tanpa menjelaskan lebih rinci.

Sesuai kesepakatan pokok-pokok perjanjian (head of agreement/HoA) yang ditandatangani pada 12 Juli 2018, Inalum akan membeli saham divestasi Freeport senilai 3,85 miliar dolar AS.

Perinciannya sebanyak 3,5 miliar dolar AS dialokasikan untuk pembayaran hak partisipasi Rio Tinto di Freeport dan sisanya 350 juta dolar AS untuk membeli saham Indocooper di Freeport.

Bank asal Jepang, The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Lt, akan menjadi pimpinan bank pemberi kredit sindikasi kepada Inalum untuk menguasai 51 persen saham PT Freeport Indonesia.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Peluncuran Game dan Lagu Tema, “Bae” - Rap Version

Jumat, 29 Maret 2024 - 03:52 WIB

bubbME.AI Meluncurkan Game dan Lagu Tema, “Bae” - Rap Version di Indonesia Pavilion di SXSW 2024

Salah satu dari sepuluh startup di ‘Indonesia Pavilion’ SXSW 2024, bubbME.AI: Gim ponsel ‘peliharaan’ pertama di dunia yang memberikan edukasi dan mengatasi Kekerasan Berbasis Gender…

PointStar gelar acara “Iftar Insights: Understand Retail Business Continuity & Operational Challenges during Ramadan”.

Jumat, 29 Maret 2024 - 00:47 WIB

PointStar Dukung Pemerintah Capai Target Pertumbuhan Lewat Transformasi Digital

PointStar berkomitmen untuk menyediakan solusi teknologi yang inovatif dan terdepan untuk membantu perusahaan ritel menghadapi tantangan perekonomian global dan lokal.

Studi Klinis SANOIN dan P&G Health atasi anemia.

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:06 WIB

SANOIN dan P&G Health Lakukan Studi Klinis Atasi Anemia

Beberapa temuan dari studi klinis SANOIN terbaru yang didukung P&G Health dan dilakukan oleh para pakar kesehatan terkemuka, menunjukkan efikasi dari suplementasi zat besi dengan Sangobion

Direktur Enterprise & Business Service Telkom Indonesia FM Venusiana R. bersama Kepala LKPP Hendar Prihadi

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:48 WIB

Sistem E-Katalog Versi 6.0 LKPP Resmi Meluncur, Lebih Responsif, Bisa Lacak Pengiriman dan Pembayaran

Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) luncurkan Katalog Elektronik Versi 6 pada Kamis (28/3) di Jakarta. Inovasi terbaru yang dibangun untuk meningkatkan performa sistem…

Tupperware luncurkan 3 Produk Baru, One Touch Fresh Rectangular, Supersonic Chopper Tall dan Black Series.

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:47 WIB

Tupperware Luncurkan 3 Produk Baru Untuk Meriahkan Ramadan

Sebagai Premium Housewares Solutions nomor 1 di Indonesia, Tupperware kembali menghadirkan produk terbaru untuk menemani keluarga Indonesia menyambut Ramadan di tahun ini.