CSIS: Tiongkok Hambatan Kebijakan Taiwan di Indonesia

Oleh : Anisa Triyuli | Jumat, 13 Juli 2018 - 14:08 WIB

Pembukaan Taiwan Expo 2018 (Herlambang/INDUSTRY.co.id)
Pembukaan Taiwan Expo 2018 (Herlambang/INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Deputi Direktur Studi China CSIS Scott Kennedy menilai Kebijakan Baru ke Arah Selatan yang dilakukan Taiwan di Indonesia akan berhadapan langsung dengan kepentingan Tiongkok.

"Secara langsung, kebijakan Taiwan akan mengalami hambatan dari kepentingan Tiongkok dan akan menjadi pesaing utama. Terutama pada sektor penelitian, pengembangan, dan infrastruktur," tutur Kennedy dalam sebuah agenda diskusi di Jakarta, Kamis.

Lebih lanjut dia memaparkan, kebijakan "Belt and Road" Tiongkok secara umum tidak hanya mengancam Taiwan, namun juga negara-negara lain di kawasan seperti Jepang yang memiliki kepentingan besar.

Meski Kebijakan Baru ke Arah Selatan tidak sebesar yang dijalankan Tiongkok, tetapi akan bisa masuk dengan baik di Indonesia mengingat adanya sejumlah kebutuhan spesifik.

"Dari segi pengembangan industri dan pertanian, lalu juga kesehatan. Indonesia butuh dengan hal-hal ini. Terlebih Taiwan merupakan salah satu yang terbaik dalam bidang kesehatan dunia," pungkas Kennedy.

Dalam kesempatan lain, Kepala Kantor Ekonomi dan Perdagangan Taipei (TETO) John Chen mengatakan bahwa Kebijakan Baru ke Arah Selatan atau "New Southbond Policy" Taiwan menuai hasil dan perkembangan positif dalam berbagai bidang di Indonesia.

Indonesia merupakan rekanan perdagangan terbesar ke-14 dengan total volume mencapai tujuh miliar dolar amerika per tahunnya, dan menikmati surplus perdagangan dengan Taiwan sebesar 1,58 miliar dolar.

Sedangkan akumulasi nilai investasi Taiwan di Indonesia mencapai sekitar 15 miliar dolar, tutur Chen.

"Taiwan juga menjadi sumber investasi asing terbesar ke-19 di Indonesia," ujar Chen.

Sementara untuk interaksi sosial-budaya, terdapat sekitar 240.000 buruh migran Indonesia yang berada di Taiwan, ditambah sekitar 5.000 pelajar dari Indonesia yang belajar di sana.

"Pelajar dari Indonesia menempati urutan ketiga terbanyak dari total pelajar asing di Taiwan," kata Chen.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Dukungan Lingkungan Penting bagi Produksi Gula, PT PG Rajawali II Gencarkan Kemitraan Tebu dan Salurkan Bantuan Fasilitas Umum bagi Desa Penyangga

Minggu, 28 April 2024 - 16:16 WIB

Dukungan Lingkungan Penting bagi Produksi Gula, PG Rajawali II Gencarkan Kemitraan Tebu dan Salurkan Bantuan Fasilitas Umum bagi Desa Penyangga

Indramayu – Upaya mendorong produktivitas gula perlu mendapat dukungan kolektif berbagai pihak, salah satunya dari masyarakat desa penyangga di sekitar perkebunan tebu dan pabrik gula. Pemberdayaan…

Pelita Air

Minggu, 28 April 2024 - 15:28 WIB

Pelita Air Tambah Rute Baru Penerbangan Langsung Jakarta-Kendari-Jakarta

Pelita Air (kode penerbangan IP), membuka rute penerbangan baru Jakarta-Kendari-Jakarta (langsung) dengan melakukan penerbangan perdana dari Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Jakarta (CGK) ke…

Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar

Minggu, 28 April 2024 - 14:54 WIB

Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar

PT Pegadaian memberangkatkan peserta program Umrah Akbar dari beberapa wilayah di Indonesia pada 22, 23 dan 24 April 2024. Khusus untuk Jakarta, para peserta berangkat melalui Bandara Soekarno…

Pakar komunikasi, Anthony Leong

Minggu, 28 April 2024 - 11:34 WIB

Pakar: Sinyal Ahok Maju Pilkada Jakarta Sudah Disiapkan Sebelum Pilpres 2024

Pakar komunikasi, Anthony Leong mengatakan bahwa ada sinyalemen kuat bagi mantan Gubernur Daerah Khusus Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk kembali maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada)…

Wali Kota Solo Gibran dan Pengacara Yusril Kompak Nonton Wayang di Loji Gandrung Solo

Minggu, 28 April 2024 - 11:14 WIB

Wali Kota Solo Gibran dan Pengacara Yusril Kompak Nonton Wayang di Loji Gandrung Solo

Wali Kota Solo dan sekaligus Wakil Presiden RI terpilih, Gibran Rakabuming Raka, hadir dalam acara budaya Pagelaran Wayang Kulit dengan Lakon Semar Kembar Sembrodo Larung di rumah dinas Wali…