Kementerian ESDM Pastikan Kesiapan Sistem Kelistrikan Jawa Bali Jelang Idul Fitri

Oleh : Hariyanto | Minggu, 10 Juni 2018 - 13:30 WIB

Kementerian ESDM Pastikan Kesiapan Sistem Jawa Bali
Kementerian ESDM Pastikan Kesiapan Sistem Jawa Bali

INDUSTRY.co.id - Depok - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1439 H/2018 atau H-7 sebelum Lebaran, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terus memastikan ketersediaan pasokan listrik di seluruh wilayah Indonesia.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Andy N. Sommeng menjelaskan, beban puncak konsumsi listrik secara nasional pada hari-hari biasa adalah sekitar 35 Giga Watt (GW). Namun, kata dia, beban puncak tersebut akan menurun apabila semakin mendekati Hari Raya Idul Fitri.

"Hal ini dapat dilihat pada awal bulan Juni 2018 kemarin dimana konsumsi listrik nasional turun menjadi 28 GW pada siang hari dan 29 GW pada malam hari," ungkap Andy saat melakukan kunjungan ke Pusat Pengatur Beban Jawa Bali (P2BJB) PT PLN (Persero) di Gandul, Depok, Jumat (8/6/2018).

Andy juga mengungkapkan, penurunan konsumsi akan terjadi pada H-4 hingga H+4 Idul Fitri. "Dari H-4 sampai H+4 Lebaran biasanya terjadi penurunan konsumsi listrik (secara nasional). Polanya sama dari tahun ke tahun," jelas Andy.

Sementara itu, terkait neraca daya, General Manager P2BJB Eko Yudo, pada kesempatan tersebut menjelaskan bahwa untuk sistem Jawa-Bali, kondisi saat ini daya mampu netto adalah sebesar 33.639 Mega Watt (MW), dimana beban puncak yang pernah tercatat yaitu mencapai 25.850 MW.

Eko Yudo juga memperkirakan penurunan beban puncak Sistem Jawa Bali yang cukup signifikan akan terjadi pada saat H-4 Lebaran menjadi hanya sekitar 16.000 MW pada periode Lebaran ini. 

"Untuk per hari ini (8 Juni 2018) beban puncak Jawa-Bali masih sekitar 25.000 MW. Belum turun. Sumbangan yang besar adalah berasal dari konsumsi listrik industri dan bisnis," kata Eko Yudo

Dengan turunnya beban puncak pada periode Lebaran, P2BJB akan men-standby-kan beberapa pembangkitnya (PLTU), sebanyak 7.743 MW tidak akan dioperasikan. "Ini saja, kita masih punya reserve margin 50%. Dan cadangan putar masih bisa dioperasikan sampai 1.200-an MW," tukas Eko Yudo.

Ia menyampaikan, dalam rangka menjaga keandalan pasokan listrik pada periode Lebaran, P2BJB akan melakukan langkah-langkah antara lain: penundaan pemeliharaan di instalasi dan gardu induk kecuali ada emergency atau gangguan peralatan; penyiapan posko kesiagaan lebaran di setiap kantor induk unit, piket operasi, dan piket gangguan 24 jam; menyiapkan cadangan putar lebih besar daripada waktu reguler; mengatur pola operasi dengan mempertimbangkan tegangan lebih; dan melakukan operasi regional balance dengan meminimalkan transfer daya antar subsistem. 

Secara total, ada sekitar 12-13 ribu petugas yang disiapkan P2BJB dalam menyambut Lebaran tahun ini.

Hal tersebut sesuai dengan perintah Menteri ESDM yang meminta PLN untuk meningkatkan kesiagaan, menjaga keandalan, dan kualitas pasokan listrik. Semua unit diminta untuk menyiapkan Pedoman Operasi Khusus Lebaran 2018. 

Menteri juga meminta PLN tidak melakukan pekerjaan/pemeliharaan yang dapat mengganggu pasokan listrik kecuali pekerjaan perbaikan yang disebabkan gangguan. Apabila terjadi gangguan yang mengakibatkan kondisi defisit daya, diusahakan agar dampak sosial ke masyarakat minimum. 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 - 21:55 WIB

Peringatan Hari Kartini: Srikandi BUMN Gelar Edukasi Terkait Investasi Properti

Jakarta-Dalam rangka memperingati Hari Kartini Srikandi BUMN Indonesia menyelenggarakan webinar bertajuk “Smart Investment 2024 Year of The Dragon”. Acara yang digelar secara daring, akhir…

Kick Off Toyota Eco Youth (TEY) ke-13

Kamis, 02 Mei 2024 - 20:15 WIB

Toyota Eco Youth Kembali Digelar Ajak Generasi Muda Berperan Nyata Jaga Bumi

Toyota Indonesia secara resmi menggelar Kick off Toyota Eco Youth (TEY) ke-13 dengan mengusung tema "EcoActivism, Saatnya Beraksi Jaga Bumi”.

IKN Project Shipment and Conference

Kamis, 02 Mei 2024 - 20:09 WIB

Dari Istana Negara Hingga Kantor Presiden, MJEE Pasok Lift dan Eskalator di Sejumlah Gedung Utama IKN

Jika sebelumnya pada 26 Februari 2024 principal MJEE yaitu Mitsubishi Electric Building Solutions Corporation (MEBS) di Tokyo mengumumkan bahwa MJEE telah berasil mendapatkan pesanan untuk 55…

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita

Kamis, 02 Mei 2024 - 19:40 WIB

Menperin Agus: Industri Manufaktur RI Sehat & Solid, Ekspansif 32 Bulan Berturut-turut

Fase ekspansi yang dicatat oleh industri manufaktur tanah air masih berlanjut sehingga memperpanjang periode selama 32 bulan berturut-turut. Ini berdasarkan laporan S&P Global, yang menunjukkan…

RS Royal Progress Sunter memiliki jajaran dokter spesialis vaskular dan endovaskular handal serta dukungan teknologi medis terkini yang dapat membantu menangani permasalahan varises.

Kamis, 02 Mei 2024 - 19:35 WIB

RS Royal Progress Sunter Hadirkan Metode Penanganan Varises Laser Tanpa Bedah

Memiliki jajaran dokter spesialis vaskular dan endovaskular handal, RS Royal Progress Sunter hadirkan EVLA, metode penanganan varises lewat laser, tanpa bedah dan minim sayatan.