Hari ini, Sriwahana Adityakarta Catatkan Sahamnya di Bursa Efek Indonesia
Oleh : Abraham Sihombing | Jumat, 08 Juni 2018 - 12:45 WIB

Sriwahana Adityakarta Catatkan Sahamnya di Bursa Efek Indonesia (Abraham Sihombing/Industry.co.id)
INDUSTRY.co.id, Jakarta – PT Sriwahana Adityakarta Tbk (SWAT), produsen kemasan karton, paper cone dan paper tube di Boyolali, Jawa Tengah, mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (08/06/2018) setelah melaksanakan Penawaran Umum Perdana Saham (PUPS) pada beberapa waktu lalu.
Total saham-saham perusahaan yang ditawarkan kepada investor publik mencapai 664,2 juta unit saham sebesar Rp160 per unit. Dengan demikian, perseroan melalui mekanisme PUPS tersebut meraih tambahan modal hingga sebesar Rp106,272 miliar.
Menurut manajemen SWAT, dana hasil PUPS tersebut akan digunakan untuk membiayai modal kerja perseroan, terutama untuk menjamin kepastian pasokan bahan baku bagi industri pembuatan karton bergelombang (corrugated paper).
PUPS tersebut adalah langkah awal perseroan untuk mencapai tahapan bisnis yang lebih baik, terutama untuk meningkakan kapasitas produksi. Perseroan hingga kini baru memiliki utilisasi pabrik sebesar 30%.
Kondisi tersebut tercipta karena kegiatan produksi perseroan hingga kini masih sangat bergantung pada pasokan bahan baku sehingga mengakibatkan utilisasi pabrik masih belum dapat maksimal.
Karena itu, untuk mengatasi kendala tersebut, maka perseroan berencana mengembangkan kegiatan usaha PT Mulia Cipta Teknologi, anak usaha SWAT di bidang pembuatan kertas agar dapat menyediakan bahan baku bagi SWAT.
Sementara itu, untuk meningkatkan penjualan, perseroan akan memusatkan perhatiannya pada pemenuhan kebutuhan karton box di area Jawa Tengah. Itu harus didukung oleh pasokan bahan baku dari anak usaha, peningkatan layanan pelanggan, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia sebagai penggerak usaha.
PT Sriwahana Adityakarta Tbk didirikan pada 1990 dan saat ini telah berkembang menjadi perusahaan berskala menengah dengan kapasitas produksi lebih dari 4,000 ton per bulan. (Abraham Sihombing)
Baca Juga
PERURI Sabet 5 Penghargaan di HCREA 2025, Bukti Komitmen Transformasi…
Pameran Industri Kertas dan Kemasan Terbesar Segera Hadir di JIEXPO…
PERURI Dorong Modernisasi Pertanian Garut Lewat Teknologi Smart Farming…
Kemenperin: Garam Industri Jadi Komponen Vital Sektor Pulp dan Kertas
PERURI Sabet Dua Penghargaan di TOP CSR Awards 2025
Industri Hari Ini

Jumat, 01 Agustus 2025 - 12:27 WIB
LKC Dompet Dhuafa bersama Pemerintah Kabupaten Aceh Besar Luncurkan Rumoh Gizi Gampong
Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa Aceh, bersama Pemerintah Kabupaten Aceh Besar melalui Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) dan didukung oleh Badan Kependudukan…

Jumat, 01 Agustus 2025 - 11:31 WIB
DPR RI Setujui Pemberian Abolisi untuk Tom Lembong dan Amnesti bagi Hasto Kristiyanto serta 1.116 Warga
Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) menyatakan telah memberikan persetujuan atas surat Presiden Republik Indonesia terkait pemberian abolisi dan amnesti kepada sejumlah pihak.…

Jumat, 01 Agustus 2025 - 11:24 WIB
Pendapatan ESSA Turun Sebesar 9 Persen YoY pada 1H 2025
PT ESSA Industries Indonesia Tbk. (ESSA), perusahaan tercatat yang bergerak di sektor Energi dan Kimia melalui kilang LPG (Liquefied Petroleum Gas) dan pabrik Amoniak, melaporkan pendapatan…

Jumat, 01 Agustus 2025 - 11:02 WIB
Mayora Sahabat Warung Kecil yang Menjaga Denyut Ekonomi Mikro
Warung kelontong adalah denyut nadi perekonomian rakyat di hampir setiap sudut kota dan desa. Dari gang sempit perkampungan hingga pinggir jalan besar, warung menjadi andalan masyarakat untuk…

Jumat, 01 Agustus 2025 - 10:49 WIB
ProChile Kenalkan Hasil Pertanian O’Higgins dalam Acara Kolaboratif Bersama Pelaku Kuliner Indonesia
ProChile, Komisi Perdagangan Chili di Indonesia menghadirkan pengalaman unik pencocokan makanan dan Wines. Acara pencocokan rasa ini berlangsung di Show Kitchen Electrolux Indonesia, menghadirkan…
Komentar Berita