Masyarakat Tetap Waspada Tapi Jangan Takut Teroris

Oleh : Herry Barus | Jumat, 25 Mei 2018 - 05:45 WIB

Kabareskrim Polri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto (Foto Dok Industry.co.id)
Kabareskrim Polri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Kabareskrim Polri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto berpesan agar masyarakat waspada terhadap ancaman terorisme namun tidak perlu merasa takut secara berlebihan.

"Saya berharap kita tetap menjaga kewaspadaan. Meski Densus (88) terus bekerja, bukan berarti kita aman tapi jangan terlalu paranoid," kata Komjen Ari dalam acara Buka Puasa Bersama Kabareskrim di Gedung Bareskrim Polri, KKP, Jakarta, Kamis (24/5/2018)

Dari sejumlah kasus teror yang beruntun terjadi di beberapa wilayah, menurutnya, harus menjadi pelajaran agar aparat selalu melakukan pengamanan sesuai prosedur.

"Peristiwa ini harus kita jadikan satu pelajaran, SOP (standar operasional prosedur) jangan kita tinggalkan, kita harus selalu waspada," katanya kepada awak media.

Pihaknya merasa prihatin atas cukup banyaknya korban yang jatuh dalam aksi teror tersebut baik dari warga sipil maupun polisi.

Sebelumnya, insiden pertama terjadi di kandang polisi sendiri, yaitu di Rumah Tahanan yang terletak di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat pada Selasa (8/5). Kerusuhan tersebut berujung tewasnya lima anggota Polri.

Setelah Mako Brimob kembali dikuasai polisi, ternyata teror belum juga berakhir. Anggota Intel Brimob Polri Kelapa Dua Depok, Bripka Marhum Prencje meninggal dunia usai ditusuk orang tidak dikenal pada Kamis (10/5) malam.

Kemudian pada 13 Mei 2018, kota Surabaya diguncang serangan bom bunuh diri. Bom pertama meledak di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela, Gereja Kristen Indonesia (GKI) Jalan Diponegoro dan Gereja Pantekosta di Jalan Arjuno yang mengakibatkan korban tewas mencapai 14 orang, termasuk para pelaku diduga berjumlah enam orang yang merupakan satu keluarga, sedangkan korban luka-luka tercatat mencapai 41 orang.

Selang 14 jam kemudian, ledakan bom terjadi di Blok B Lantai 5 Rusunawa Wonocolo, Sidoarjo. Ledakan itu merenggut tiga nyawa yang merupakan satu keluarga terduga teroris yang akan melakukan serangan bom.

Pada 14 Mei 2018 juga terjadi bom bunuh diri di pintu masuk kantor Mapolrestabes Surabaya yang mengakibatkan empat pelaku tewas dan masyarakat serta polisi yang ada di sekitar ledakan juga terluka.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

AAJI bersama anggotanya menanam mangrove di PIK

Minggu, 05 Mei 2024 - 06:04 WIB

AAJI Tanam 2000 Bibit Mangrove dan Berikan Literasi Keuangan Pada Kelompok Nelayan

Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) bersama dengan 27 perusahaan anggotanya menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan “AAJI Peduli…

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang.

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:56 WIB

Sejumlah Guru, Pegiat Literasi Hingga Orang Tua Ikuti Pembekalan Membaca Nyaring di Kota Padang

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang terbagi ke dalam tiga kelas, yaitu kelas orang tua, kelas guru dan kelas pustakawan/pegiat literasi.

Gedung BNI di Pejompongan Jakarta Pusat

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:51 WIB

Dukungan BUMN Bikin Olahraga Indonesia Semakin Moncer

Dukungan yang diberikan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terhadap aktivitas olahraga, membuat moncer sejumlah cabang olahraga di Indonesia.

Tim Thomas dan Uber ke Final

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:48 WIB

Melaju ke Final, BNI Apresiasi Keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mengucapkan selamat dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia melaju ke babak final Kejuaraan…

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:20 WIB

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Badung- PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali melanjutkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) “BerSEAnergi untuk Laut” yang bertujuan salah satunya untuk menekan…