Tingkatkan Kunjungan Wisman, Garuda Terbang ke Kepulauan Selayar

Oleh : Dina Astria | Sabtu, 31 Maret 2018 - 08:36 WIB

Pantai Maluk, Sumbawa Barat (ist)

INDUSTRY.co.id - Makassar- PT Garuda Indonesia secara resmi telah membuka rute penerbangan baru dari Makassar-Selayar untuk mendukung pengembangan sektor pariwisata di Kawasan Timur Indonesia.

"Sesuai janji kita, setelah pembukaan rute penerbangan untuk kabupaten lainnya, kembali kita buka rute penerbangan dari Makassar ke Selayar," ujar Vice President (VP) Kalimantan, Sulawesi dan Papua Region Garuda Indonesia I Wayan Supatrayasa di Makassar, Jumat (30/3/2017)

Ia mengatakan, pembukaan rute penerbangan baru itu baru akan dilakukan pada 16 April 2018 sekaligus dilakukan peresmian gedung baru terminal penumpang Bandara Aroepala, Kabupaten Selyar.

Pada penerbangan perdana Makassar-Selayar itu, Garuda Indoensia akan melayani pengguna jasa transportasi udara itu baik pergi maupun pulang (pp) dengan tiga kali penerbangan setiap minggunya.

Penerbangan tersebut dijadwalkan pada Senin, Rabu dan Jumat dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia ATR 72-600 yang memiliki kapasitas kursi sebanyak 70 kursi ekonomi.

"Untuk sementara ini pada pembukaan perdana, kita baru membuka penerbangan tiga kali seminggu, Senin, Rabu dan Jumat. Nanti kita lihat perkembangan selanjutnya karena akan ada evaluasi-evaluasi," katanya.

Wayan menjelaskan, pada penerbangan Makassar-Selayar itu akan dilayani armada GA 7856 dengan waktu tempuh selama 50 menit dengan jadwal keberangkatan dari Makassar pada pukul 14.10 Wita dan tiba di Selayarpada pukui 15.00 Wita.

Sedangkan untuk penerbangan dari Selayar menuju Makassar akan dilaksanakan pada pukul 16.15 Wita. Tiket penerbangan ini juga diklaimnya sangat murah hanya dengan Rp300 ribu lebih.

"Sangat efektif dan efisien kalau menggunakan jalur darat itu lebih dari 10 jam. Tapi dengan pesawat hanya 45-50 menit saja dan dengan biaya Rp300-an sudah bisa terbang," terangnya kepada awak media.

Wayan menambahkan, rute penerbangan Makassar-Selayar adalah lanjutan dari pengoperasian bandara-bandara baru di Sulawesi Selatan setelah Makassar-Palopo pada Desember 2017 lalu.