Tahun Ini Penyaluran KUR Sebesar Rp 120 Triliun

Oleh : Ahmad Fadli | Kamis, 18 Januari 2018 - 14:44 WIB

Deputi Pembiayaan Kementerian Koperasi dan UKM Yuana Sutyowati
Deputi Pembiayaan Kementerian Koperasi dan UKM Yuana Sutyowati

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Kementerian Koperasi dan UKM menargetkan untuk penyaluran KUR tahun ini menargetkan sebesar Rp 120 triliun, meningkat dari tahun sebelumnya sebesar Rp 106, triliun. Dengan jumlah debitur KUR tahun ini mencapai 4 juta penerima.

“Tahun ini penyaluran KUR ditargetkan sebesar Rp 120 Triliun atau meningkat disbanding tahun lalu yang mencapai Rp 106,6 triliun,” kata Deputi Pembiayaan Kementerian Koperasi dan UKM, Yuana Setyowati, dikantornya, Kamis (18/1/2018)

Sementara tingkat suku bunga pinjaman KUR pada tahun 2018 ini turun 2 persen, dari 9 persen menjadi 7 persen. “Untuk tingkat suku bunga pinjaman KUR pada tahun 2018 ini  sebesar 7 persen atau turun 2 persen dari  sebelumnya 9 persen,” tegasnya.

Dikatakan,  perbankan yang paling banyak menyalurkan KUR adalah Bank Rakyat Indonesia ( BRI) yakni sebesar Rp 69,6 triliun dengan jumlah debitur sebanyak 3.711.704 juta orang, diikuti oleh Bank Mandiri sebesar Rp 13,3 triliun dengan jumlah debitur sebanyak 208.058 ribu orang, Bank BNI sebesar Rp 9,7 triliun dengan jumlah debitur sebesar 60.907 orang, Bank BCA Rp 104,5 miliar dengan jumlah debitur 1.279 orang, Bank Bukopin sebesar Rp 104,5 miliar dengan debitur 1.279 orang dan 31 bank lainnya.

Sementara berdasarkan wilayah, hingga 31 Oktober 2017 lalu, Jawa Tengah masih menjadi wilayah dengan penyerapan KUR tertinggi secara nasional dengan total Rp 16,2 triliun, diikuti Jawa Timur sebesar Rp 15,6 triliun, lalu Jawa Barat sebesar Rp 11,7 triliun, Sumatera Utara sebesar Rp 3,8 triliun, Bali sebesar Rp 3,2 triliun, DKI Jakarta sebesar Rp 2,8 triliun dan 28 wilayah lainnya.

Sementara Deputi Direktur Spesialis Penelitian Mikroprudensial Bank Umum Otoritas Jasa Keuangan ( OJK)  Mohamad Miftah mengatakan, dari Rp 120 triliun  target KUR tahun ini akan diprioritaskan untuk sektor produktif  yakni sekitar 50 persen atau  meningkat dari tahun laku yang hanya 40 persen.

Miftah juga menambahkan, tahun ini pemerintah juga mengubah pola subsidi bunga KUR. Pada tahun 2007-2014  subsidi bunga diberikan kepada perbankan dengan tingkat suku bunga KUR kepada nasabah sebesar 12 persen. Sementara pada tahun 2015  hingga ’2016 subsidi dibayar pemerintah tetapi pemerintah menurunkan tingkat suku bunga KUR menjadi 9 persen. Dan pada tahun 2018 ini  suku bunga KUR juga turun menjadi 7 persen. Sementara pada tahun 2017 lalu penyaluran KUR mencapai Rp 96,7 triliun atau sekitar 90,7 persen dari target Rp 106,6 triliun.

Dipaparkan, adapun rincian KUR yang disalurkan tersebut yakni untuk mikro sebesar 67,4 persen, ritel 32,3 ,persen dan TKI 0,3,persen dengan tingkat  kredit bermasalah atau NPL dan KUR sangat kecil yakni 0,30 persen.

Adapun sektor penyaluran kredit KUR ini untuk sektor perdagangan sebesar 58 persen, pertanian 24 persen , jasa 11 persen, pengolahan 5 persen, perikanan 1,6 persen, konsumer 0,005, persen

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jumat, 29 Maret 2024 - 19:29 WIB

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jakarta-Pengelola usaha Warkop Digital memanfaatkan momentum pelaksanaan program sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang digelar Badan Perlindungan Pekerja…

Tzuyang

Jumat, 29 Maret 2024 - 18:42 WIB

Jadi Pilihan Youtuber Korea Mukbang, Langkah Awal Sambal Bakar Indonesia Go Internasional

YouTuber cantik asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali melakukan aksi mukbang yang membuat heboh jagad dunia maya. Kali ini, perempuan berusia 26 tahun tersebut mukbang 28 menu di Sambal Bakar…

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…

Model Kecantikan

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:25 WIB

Penuhi Segala Persiapan Dalam Menyambut Hari Raya Kemenangan bersama Shopee Big Ramadan Sale

Dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan dan menyambut Hari Raya Kemenangan, selain mempersiapkan aspek dari dalam diri, terdapat berbagai persiapan lain yang kerapdilakukan untuk merayakan…