Antam Ubah Tambang Emas Cikotok Jadi Kawasan Wisata
Oleh : Abraham Sihombing | Rabu, 20 September 2017 - 19:30 WIB

Ilustrasi situasi tambang bawah tanah (Foto Ist)
INDUSTRY.co.id - Jakarta- PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), atau Antam, mengubah salah satu kawasan tambang emas bawah tanah di Cikotok, Provinsi Banten, menjadi kawasan wisata. Itu bertujuan untuk mendukung program pemerintah daerah Lebak untuk mewujudkan Cikotok menjadi salah satu kawasan tujuan wisata yang terintegrasi.
“Pemda Lebak diharapkan dapat memanfaatkan aset tersebut sehingga kawasan Taman Derek dapat terpelihara dengan baik sekaligus mendukung program wisata terintegrasi,” papar Hari Widjajanto, Direktur Operasional Antam, di Jakarta, Rabu (20/09/2017).
Hari mengemukakan, di Taman Derek terdapat lubang bukaan vertikal sedalam 110 meter yang dibuat sejak 1940 untuk menghubungkan tambang bawah tanah Cikotok dengan permukaan serta alat transportasi pekerja tambang.
Menara Derek telah menjadi benda cagar budaya dengan ketetapan SK Bupati Lebak nomor 004/178-Disporabudpar/V/2010 tentang Daftar Nama Benda-benda Cagar Budaya di Lingkungan Pemda Kabupaten Lebak.
Hari menuturkan, Cikotok akan dijadikan oleh Pemda Lebak sebagai kawasan geowisata untuk melengkapi objek wisata lainnya seperti Kebun Teh Cikuya, Pantai Sawarna dan berbagai air terjun di Kabupaten Lebak.
Penambangan emas di Cikotok telah berakhir pada Januari 2016 dengan persetujuan Pemda Lebak, Provinsi Banten melalui Surat Persetujuan Bupati tertanggal 11 Desember 2015. Antam telah melengkapi infrastruktur di Taman Derek yaitu dengan membangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), fasilitas stadion olahraga, pasar dan subterminal terpadu Cikotok serta renovasi Puskesmas Cibeber yang dilengkapi dengan fasilitas rawat inap di Lebak. (Abraham Sihombing)
Baca Juga
Kuasa Hukum Bantah Tuduhan Penggelapan terhadap Pendiri Cheria Holiday
Rona Jingga Tanjung Lesung Curi Hati Para Diplomat Dunia
Pasca Kerusuhan, Java Private Tour Yakinkan Turis Asing untuk Tetap…
Kesejahteraan Pekerja Dorong Produktivitas Industri Hospitality di…
Gunung Niushou Perkuat Jalinan Pariwisata Budaya dengan Indonesia…
Industri Hari Ini

Kamis, 18 September 2025 - 22:45 WIB
Hunian Waterfront Summarecon Bekasi Laris Manis, Rp150 Miliar Habis Terjual dalam 2 Jam
Fenomena Blue Mind Effect tampak nyata pada peluncuran Cluster Soultan Island Summarecon Bekasi. Dalam waktu hanya dua jam, unit rumah supermewah seharga Rp9,3 miliar hingga Rp30 miliar ludes…

Kamis, 18 September 2025 - 22:14 WIB
IMOS 2025 Siap Digelar, Shuttle Gratis dan Promo Menarik Menanti Pengunjung
Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) kembali menggelar ajang pameran otomotif roda dua terbesar di Tanah Air, Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2025, yang akan berlangsung pada 24–28…

Kamis, 18 September 2025 - 21:23 WIB
Diastika Biotekindo Optimis Dapat Membukukan Pendapatan Rp220 Miliar Hingga Akhir 2025
Ditengah kondisi pasar yang kian menantang, PT Diastika Biotekindo Tbk (CHEK) optimistis dapat membukukan target pendapatan sebesar Rp220 miliar hingga akhir 2025 atau tumbuh sekitar 35 persen…

Kamis, 18 September 2025 - 21:16 WIB
CCCC dan Risjardson Land Siap Dukung Proyek Hunian Kerjasama AlQilaa dan PT KAI
Sebagai mitra AlQilaa, Perusahaan konstruksi dan teknik berskala global dengan rekam jejak konstruksi dan/atau investasi pada ratusan proyek besar internasional, yakni China Communications Construction…

Kamis, 18 September 2025 - 21:07 WIB
Kenaikan Harga Emas Berdampak Positif Terhadap Nasabah BSI
Harga emas menunjukkan tren meningkat dan dalam satu tahun terakhir naik sekitar 50%. Hari ini (18/9), harga emas logam mulia telah menyentuh Rp2,1 juta. Meski demikian, kenaikan harga emas…
Komentar Berita