ICH Resmi Terdaftar Sebagai Lembaga Kliring Berjangka Pasar Uang dan Valuta Asing dari BI
Oleh : Hariyanto | Jumat, 13 Juni 2025 - 15:58 WIB

Megain Widjaja, Direktur Utama Indonesia Clearing House (ICH)
INDUSTRY.co.id - Jakarta - Indonesia Clearing House (ICH) resmi terdaftar sebagai Lembaga Kliring Berjangka Pasar Uang dan Valuta Asing (PUVA) dari Bank Indonesia. Hal ini tertuang dalam surat Bank Indonesia No 27/301/DPPK/Str/B kepada Indonesia Clearing House (ICH).
“Surat Keputusan dari yang kami terima dari Bank Indonesia ini tentunya merupakan kepercayaan besar dari pemerintah khususnya Bank Indonesia sebagai regulator perdagangan derivatif Pasar Uang dan Valuta Asing (PUVA). Sebagai Lembaga Kliring, kami siap untuk mendukung berbagai agenda dari Bank Indonesia untuk pengembangan derivatif pasar uang dan valuta asing” kata Megain Widjaja, Direktur Utama Indonesia Clearing House (ICH) di Jakarta, Jumat (13/6/2025).
“Komitmen kami tentunya akan terus melakukan inovasi untuk menjadikan derivatif PUVA menjadi pasar yang modern dan efisien. Sebagai lembaga kliring PUVA, ICH berkomitmen penuh untuk mengedepankan integritas, akuntabilitas, dan inovasi, sehingga mampu menjadi tulang punggung dalam pembangunan pasar keuangan yang dalam, inklusif, dan berdaya saing global”, ungkap Megain Widjaja.
Megain Widjaja menambahkan, dalam posisi sebagai lembaga kliring PUVA, ICH mendapatkan peran yang penting dan krusial dalam mendukung infrastruktur pasar keuangan berintegritas. Untuk itu, ICH akan memastikan bahwa pasar tetap berfungsi secara adil, efisien dan teratur bahkan dalam kondisi volatil.
"Kami optimis, dengan penerapan metodologi sistem margin yang komprehensif dan manajemen risiko bertingkat yang kami jalankan, ICH akan mampu mendukung stabilitas sistem keuangan, kebijakan moneter dan sinergi pembiayaan ekonomi” imbuh Megain Widjaja.
Harapannya, lanjut Megain Widjaja, dengan sinergi ICH sebagai lembaga kliring dengan Bank Indonesia sebagai regulator PUVA ini akan menjadi katalis positif terkait beberapa hal. Pertama, membuka peluang inklusivitas pasar melalui pemanfaatan produk derivatif keuangan yang inovatif. Kedua, menumbuhkan integritas pasar keuangan melalui konektivitas sistem kliring dalam pengawasan transaksi. Ketiga, transparansi dalam proses penyelesaian transaksi melalui sistem pencatatan yang komprehensif.
"Katalis positif ini, tentunya akan mendorong partisipasi yang lebih luas dari pelaku pasar baik domestik maupun internasional, serta membuka peluang bagi pengembangan instrumen-instrumen keuangan baru yang sesuai dengan kebutuhan pendalaman pasar keuangan nasional." tambah Megain Widjaja.
Menurutnya, pasar keuangan Indonesia memiliki potensi besar untuk berkembang, dan ini dapat diraih dengan mencapai visi besar besar pendalaman pasar keuangan Indonesia. "Untuk itu, kata kuncinya adalah tentang penguatan kapasitas dan kolaborasi strategis antara lembaga kliring ICH dan seluruh pemangku kepentingan termasuk regulator PUVA dalam hal ini Bank Indonesia," ungkap Megain Widjaja.
Sebagai Lembaga Kliring, ICH telah memiliki pengalaman panjang sebagai lembaga kliring penjaminan dan penyelesaian transaksi di industri perdagangan berjangka komoditi. Dalam kegiatan operasionalnya, ICH memenuhi seluruh standar lembaga kliring bertaraf global yang memungkinkan seluruh fungsi pengawasan berjalan dengan baik dan fungsi perlindungan nasabah dapat dimaksimalkan, Hal ini juga ditandai dengan sertifikasi ISO 27001 tentang Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI) yang dimiliki ICH.
Sebagai catatan, produk derivatif pasar uang dan valuta asing, sebelumnya berada dibawah pengawasan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), namun dengan pemberlakuan UU Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU PPSK), kini pengawasan dan pengaturan perdagangan derivatif pasar uang dan valuta asing berpindah ke Bank Indonesia.
Baca Juga
Telkom Gelar Indonesia Digital Learning - Cirebon 2025, Dukung Cakap…
Pasok Kebutuhan 29.990 Ton Semen untuk Pembangunan Tol Bocimi, SIG…
Emiten PT Lovina Beach Brewery, Tbk (STRK) Gandeng Investor Strategis,…
Telkom Hadirkan Digi Koperasi, Dukung Digitalisasi Ribuan Koperasi…
Perkuat Tatakelola Supervisi Proyek, Telkom Akses Luncurkan Aplikasi…
Industri Hari Ini

Minggu, 27 Juli 2025 - 21:56 WIB
Mothercare Gandeng Ilustrator Martcellia Liunic Hadirkan Koleksi Eksklusif Penuh Imajinasi untuk Anak
Kolaborasi eksklusif Mothercare x Martcellia Liunic hadirkan koleksi busana anak penuh warna dan karakter imajinatif. Dukung kreativitas dan ekspresi anak sejak dini!

Minggu, 27 Juli 2025 - 21:31 WIB
Pameran Teenieping Resmi Dibuka di Hyundai Motorstudio Senayan Park, Suguhkan Pengalaman Seru dan Interaktif untuk Keluarga
Pameran Teenieping di Hyundai Motorstudio Senayan Park resmi dibuka 26 Juli 2025, hadirkan aktivitas seru, media art, dan mobil IONIQ 5 bertema Teenieping untuk keluarga.

Minggu, 27 Juli 2025 - 19:57 WIB
GIIAS 2025 Tawarkan Pengalaman Berkendara Lengkap: Lebih dari 150 Kendaraan Tersedia untuk Test Drive
Tahun ini, GIIAS menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih lengkap dengan menghadirkan program test drive lebih dari 150 unit kendaraan dari berbagai merek ternama, termasuk kendaraan listrik,…

Minggu, 27 Juli 2025 - 18:50 WIB
Gelar Door of Future Experience, Morinaga Ajak Ayah Bunda Eksplorasi Potensi Profesi Mada Depan si Kecil
Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2025, Kalbe Nutritionals melalui Morinaga menghadirkan program “Door of Future” Experience di Car Free Day (CFD) Jakarta.

Minggu, 27 Juli 2025 - 18:29 WIB
Wamen Irene Hadiri Festival Jamu: Dorong Jamu Jadi Identitas Budaya dan Produk Global
Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamen Ekraf) Irene Umar menghadiri Festival Jamu yang digelar di Epiwalk, Jakarta Selatan, pada Sabtu (26/7). Kehadirannya menjadi wujud nyata dukungan pemerintah…
Komentar Berita